Daftar Isi
Jago dan Allo Bank adalah dua aplikasi mobile banking yang paling dikenal saat ini. Apa beda kedua digital banking ini dan mana yang terbaik ?
Perbedaan utama antara Bank Jago dan Allo Bank adalah Allo Bank memiliki fitur digital bank yang lebih lengkap, seperti pinjaman paylater, promo di jaringan Trans, sementara fitur di aplikasi Jago bank masih terbatas (basic).
Namun, kelemahan Allo adalah jaringan tarik tunai yang masih terbatas, tidak ada kartu debit. Sedangkan Bank jago terintegrasi dengan jaringan GoTo sehingga banyak fasilitas promo dengan Gojek dan Tokopedia.
Kita akan membahas secara singkat ihwal perbedaan Bank Jago vs Allo Bank. Mana aplikasi bank digital yang lebih menguntungkan dan nyaman digunakan semua kalangan ?
Jago adalah aplikasi mobile banking besutan Bank Jago, salah satu pionir bank digital di Indonesia.
Berbeda dengan bank pada umumnya, nasabah tidak perlu ke kantor cabang untuk bisa membuka rekening tabungan di Jago.
Jago menjanjikan proses pembukaan rekening bank yang 100% online. Hanya lewat aplikasi di ponsel.
Nasabah cukup mengunduh aplikasi Jago di Google Play Store, mengisi data, lalu mengupload dokumen yang diminta. Setelah itu, untuk mengaktifkan, nasabah perlu menghubungi pihak Jago melalui video call.
Salah satu fitur yang menurut saya paling menarik dari Jago Digital adalah biaya admin dan biaya - biaya lainnya yang gratis. Nasabah tidak perlu membayar segala tetek - bengek biaya admin, yang biasanya dibebankan oleh bank.
Berikut ini adalah tabel biaya, yang saya ambil dari situs Bank Jago:
Keluhan para milenial soal rekening tabungan di bank adalah banyaknya biaya dan kewajiban minimum saldo, yang menyulitkan bagi mereka dengan keuangan terbatas.
Jago tampaknya paham sekali soal itu sehingga memberikan banyak gratis biaya, yaitu:
No cost di Jago tepat sekali untuk milenial atau first time jobber yang keuangannya terbatas, tetapi ingin punya kartu debit untuk mengelola keuangan.
Di perbankan lain, yang saya tahu, hampir tidak ada yang tidak membebankan biaya admin. Jika pun ada, free admin fee, syaratnya banyak, seperti yang paling sering adalah harus punya minimum saldo tabungan yang besar.
Jago memberikan fasilitas gratis biaya transfer dan biaya top-up emoney. Biaya gratis ini dibatasi dalam sebulan.
Dari situs Jago, saya mendapatkan info bahwa
Biaya transfer bank di Jago jauh lebih murah dibandingkan biaya transfer di bank - bank lain, yaitu Rp 7,500 per setiap kali transfer antar rekening bank.
Gratis biaya top-Up Go Pay dari Jago tidak ada batasan. Nasabah Jago bisa selalu menikmati gratis biaya top-up Go Pay, tanpa dibatasi maksimum berapa kali dalam sebulan.
Kita tahu bahwa GoJek adalah salah satu pemilik Bank Jago, sehingga fasilitas gratis biaya top-up Go Pay bisa dinikmati oleh nasabah Jago.
Saat ini, biaya top-up Go Pay di bank lain berkisar antara Rp 3 ribu sd Rp 6 ribu. Jumlah ini cukup lumayan, terutama buat pasar milenial, yang kerap menggunakan Go Pay untuk berbagai transaksi.
Pengalaman membuka rekening untuk pertama kali di Bank Jago, menunjukkan perbedaan mendasar antara bank digital dengan bank konvensional.
Selama ini, saat buka rekening di bank (non-digital), saya harus pergi ke cabang dan bertemu dengan customer service. Proses ini sangat memakan waktu karena harus jalan ke cabang dan sampai di cabang masih harus antri untuk menunggu giliran.
Proses pembukaan rekening di customer service juga tidak cepat. Kita harus menyelesaikan banyak paperwork, tanda tangan dokumen, dokumen di copy dan lain-lain.
All in all, saya butuh paling tidak setengah hari untuk urusan pembukaan rekening di bank
Ketika membuka rekening di aplikasi bank Jago, saya boleh dikatakan tidak mengalami proses yang lama seperti di bank selama ini. Experience-nya berbeda.
Pertama, saya mengunduh aplikasi Jago yang tersedia di Google Play Store. Lalu, mendaftarkan email dan no ponsel, yang kemudian dikonfirmasi lewat pengiriman kode OTP.
Kedua, saya mengisi data dan menyiapkan dokumen e-KTP. Lalu, mengambil foto e-KTP, dengan aplikasi Jago di ponsel.
Ketiga, untuk melakukan verifikasi, pihak Jago menghubungi saya lewat video-call. Jago melakukan konfirmasi untuk memastikan bahwa saya yang membuka rekening.
Keempat, saya menunggu kurang lebih 1 jam setelah verifikasi video call dan setelah itu mendapatkan notifikasi bahwa proses pembukaan rekening sudah berhasil.
Kelima, tidak ada minimum saldo untuk membuka rekening di Jago. Tidak perlu menyetor uang di rekening untuk bisa buka rekening.
Dari proses pembukaan rekening di bank digital ini, saya mengalami pengalaman yang berbeda dengan buka rekening bank konvensional, yaitu:
Syarat harus punya smartphone ini, yang mungkin bisa jadi kendala. Karena harga ponsel smartphone yang lebih mahal.
Berapa bunga di tabungan bank saat ini ?
Saya pernah cek tabungan saya yang saya gunakan untuk kartu ATM. Bunganya 0.25% per tahun, itu pun dengan syarat saldo >= 1 juta (saldo dibawah 1 juta, bunga nihil).
Jago memiliki tabungan "Kantong Nabung", yang memberikan bunga 4% p.a. dan membayar bunga setiap bulan.
Uang di ‘kantong nabung” ini harus mengendap paling singkat selama 14 hari. Di masa jatuh tempo 14 hari itu, nasabah tidak bisa menarik uangnya dan jika ditarik sebelum itu bunga akan hangus dan ada biaya tambahan.
Bunga 4% di Jago menarik karena:
Dalam aplikasi Jago, kita bisa membuat berbagai ‘kantong’ secara online, seperti amplop - amplop di rumah tangga. Dengan punya kantong yang berbeda - beda dalam satu rekening bank, kita bisa mengelola budget dengan lebih baik.
Contohnya, kita bisa bikin kantong untuk belanja, jajan, travelling dan lain - lain. Di setiap kantong, kita menetapkan budget, berdasarkan penghasilan bulanan.
Secara rutin, kita monitor apakah pengeluaran masih dalam budget atau tidak. Dengan cara ini, kita bisa tahu apakah pengeluaran bulanan sesuai rencana atau tidak.
Seandainya, pengeluaran over budget, yang menyebabkan tidak bisa menabung, kita bisa langsung tahu apa penyebabnya, dengan melihat kantong mana yang pengeluarannya tidak sesuai rencana.
Aplikasi Jago memberikan kartu debit untuk nasabah.
Bedanya dengan bank konvensional adalah kartu debit Jago bisa nasabah pilih, mau kartu online atau kartu fisik. Tidak harus kartu fisik.
Kartu debit online punya fitur yang sama dengan kartu debit umumnya, kecuali tidak ada fisik kartunya.
Kartu debit online bisa digunakan, terutama untuk transaksi online. Banyak merchant dan e-commerce yang menerima pembayaran dengan kartu debit online.
Permintaan kartu debit di Jago cukup dengan nasabah membuat di aplikasi. Tidak perlu harus pergi kantor cabang.
Proses aktivasi kartu debit juga dilakukan via aplikasi. Ada proses di aplikasi untuk membuat PIN ATM Kartu debit.
Kelemahan utama dari aplikasi Jago adalah fiturnya sangat - sangat terbatas. Banyak fitur yang umum tersedia di bank, namun belum ada di Jago.
Boleh dikatakan saat ini fitur yang disediakan oleh Jago, sangat basic. Namun, belum tentu fitur - fitur ini tidak dikembangkan di masa depan oleh Jago.
Tidak ada rekening untuk menyimpan mata uang asing. Hanya tersedia mata uang Rupiah.
Tidak ada fitur untuk melakukan investasi, seperti Reksadana, Obligasi. Padahal, ini fitur yang sekarang disediakan oleh banyak bank digital.
Belum ada fasilitas pembuatan kartu kredit. Bahkan kartu kredit online juga belum tersedia.
Belum ada fasilitas untuk melakukan pinjaman atau cicilan, seperti Buy Now Pay Later.
Di samping itu, jaringan ATM Jago sangat terbatas. Nasabah harus mengandalkan jaringan ATM bank lain untuk menarik uang di aplikasi Jago.
Allo Bank adalah bank digital yang dimiliki oleh Mega Corpora. Didirikan di Indonesia pada tahun 2021.
Saat ini Allo Bank hanya memiliki kantor pusat yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. Tapi tenang saja, segala layanan perbankan dan finansial selalu bisa kamu dapatkan melalui aplikasi Allo Bank kapanpun dan dimanapun.
Allo Bank memiliki beberapa saluran layanan untuk nasabah menyampaikan pertanyaan atau keluhan di Chat, Call Center telepon di 080 4110 4110, bisa juga sampaikan pertanyaan atau keluhan melalui email.
Proses pembukaan rekening sepenuhnya online. Nsaabah cukup mengunduh aplikasi di smartphone dan mengajukan pembukaan rekening.
Pastikan bahwa koneksi internet berjalan baik karena nanti akan diminta untuk upload KTP daan mengambil foto selfie dalam proses pembuatan rekening.
Gratis semua biaya administrasi, termasuk biaya dorman dan lain - lain. Boleh dikatakan tidak ada beban biaya sama sekali buat nasabah Allo bank saat ini.
Tidak ada ketentuan untuk menjaga saldo minimum di rekening. Saldo bisa nihil dan masih bisa menggunakan aplikasi Allo Bank.
Fitur ini sangat membantu buat kalangan milenial dan first jobber yang masih terbatas keuangannya.
Berbeda dengan aplikasi bank digital lain, Allo Bank langsung menawarkan pinjaman online cicilan Pay Later dan dana tunai di dalam aplikasi.
Nasabah Allo bank bisa mengajukan paylater dan instant cash secara online langsung di aplikasi.
Pengajuan online lewat aplikasi sangat membantu nasabah. Tidak perlu repot harus datang ke cabang dan bisa melakukannya dimana saja dan kapan saja.
Bunga tabungan cukup tinggi. Bahkan setinggi bunga deposito di bank lainnya.
Banyak promo dan diskon karena Allo Bank adalah bagian dari grup Trans yang punya banyak mall dan pertokoan.
Aplikasi bank digital masih baru. Belum teruji kehandalan dalam penggunaan.
Sejauh ini dalam laporan Google Play Store belum muncul banyak keluhan karena memang grand launching Allo Bank baru dilakukan.
Ini yang penting dipahami bahwa tarik tunai uang hanya bisa dilakukan di ATM Bank Mega dan di kasir merchant ekosistem CT Corpora yang bekerjasama dengan Allo Bank.
Alternatifnya adalah transfer ke rekening bank lain, lalu menarik lewat ATM bank lain. Kurang praktis, tapi bisa jadi solusi jika sulit menemukan ATM Bank Mega.
Dari pengamatan kami, Allo Bank tidak lagi menyediakan kartu debit ATM. Proses transaksi dan tarik tunai dilakukan dengan lewat penggunaan kode QRIS.
Hal ini membuat nasabah sangat bergantung pada aplikasi di Smartphone. Sementara, dalam kondisi tertentu, nasabah sering membutuhkan kartu debit ATM untuk berbagai kebutuhan.
Jumlah ATM Bank Mega terbatas, sementara penarikkan uang hanya bisa dilakukan lewat ATM Bank Mega.
Hanya ada satu kantor Allo Bank di Jakarta. Semua komunikasi dilakukan lewat aplikasi via chat, call center dan email.
Buat nasabah yang masih perlu tatap muka ke kantor cabang, kondisi ini tidak ideal. Apalagi buat mereka yang berdomisili di luar Jakarta.
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)