Daftar Isi
Perlu diketahui bahwa persamaan antara kartu debit dan kartu kredit adalah, keduanya memiliki 16 nomor berurutan, lalu apa perbedaan kartu debit dan kredit?
Kartu debit dan kredit berbeda dalam berbagai aspek, mulai dari definisi, kepemilikan, fasilitas, biaya kartu, dan penggunaan kartu. Kartu debit dan kartu kredit semakin banyak digunakan.
Beberapa orang lebih suka menggunakan kartu debit atau kredit daripada membawa uang tunai saat shopping. Bahkan terdapat promosi yang tersedia untuk kalangan yang menggunakan kartu kredit atau debit.
Sangat penting untuk memahami perbedaan kartu kredit vs kartu debit, sehingga Anda dapat menggunakannya dengan benar. Berikut daftar perbedaan kartu debit dan kredit yang perlu Anda ketahui.
Kartu debit adalah kartu elektronik yang diterbitkan bank sebagai fasilitas tabungan atau giro bagi nasabah untuk melakukan kegiatan perbankan.
Kartu kredit APMK dapat digunakan untuk penarikan atau pembayaran, dan pemegang kartu wajib melakukan pembayaran sesuai tenggang waktu yang dijadwalkan.
Pemilik rekening tabungan atau giro menerima kartu debit langsung dari bank. Sementara itu, bank dan lembaga keuangan sejenis memberikan kartu kredit kepada pemegang kartu tanpa rekening tabungan atau giro, sehingga bisa memiliki beberapa kartu kredit sekaligus.
Pembayaran kartu debit berjalan cepat, dan beberapa bank menawarkan penawaran promo dengan vendor dan marketplace. Sedangkan fasilitas pembayaran kartu kredit berupa poin, voucher hadiah, diskon, dan lainnya.
Mengenai biaya kartu, kartu debit dan kredit berbeda satu sama lain. Kartu debit dan kredit sama-sama memudahkan pemiliknya, jadi masuk akal jika ada biaya. Berikut ini adalah perbedaan biaya antara kartu debit dan kartu kredit:
Biaya kartu debit dapat berupa biaya cetak kartu ATM, biaya transfer ke bank lain, biaya penarikan di ATM lain, biaya administrasi bank, dan penggantian kartu debit yang dicuri atau rusak. Bahkan ada biaya untuk membatalkan akun.
Biaya administrasi tahunan, biaya keterlambatan, biaya penarikan tunai, biaya overlimit, biaya penarikan tunai, biaya pencetakan tagihan, biaya pembayaran tagihan, biaya pembatalan cicilan, dan penggantian kartu yang hilang atau rusak adalah biaya terkait dengan penggunaan kartu kredit.
Dalam hal penggunaan kartu, kartu debit dan kredit berbeda satu sama lain. Kartu kredit adalah pinjaman yang harus dilunasi, jadi itu bukan bentuk kepemilikan. Anda tetap harus membayarnya meskipun sebenarnya bisa digunakan untuk transfer dan tarik tunai. Sedangkan kartu debit adalah bentuk tabungan yang ringkas, sehingga tidak ada tagihan.
Selain mengetahui perbedaan kartu kredit vs kartu debit, pelajari juga keuntungan menggunakan kartu debit.
Kartu debit lebih mudah digunakan, membuat pembayaran lebih mudah. Anda bisa berbelanja tanpa membawa banyak uang tunai jika memiliki kartu. Namun Anda harus mengecek apakah pusat perbelanjaan tersebut mendukung sistem transaksi nontunai atau debit.
Keuntungan kedua menggunakan kartu debit adalah, Anda dapat menarik uang tunai. Penarikan di ATM dan minimarket dapat dilakukan setiap hari selama saldo masih ada dan belum mencapai limit.
Berbeda dengan kartu kredit, pengguna harus mencicil-nya setiap bulan. Sedang debit tidak ada cicilan bulanan. Karena saldo pemegang kartu sepenuhnya milik pribadi, kartu debit tidak memiliki cicilan. Jadi tidak perlu khawatir ketika ingin melakukan transaksi.
Pelanggan harus bijaksana saat menggunakan kartu debit dan kredit, dan memahami perbedaan antara keduanya.
Terutama kartu kredit yang menimbulkan hutang dan membutuhkan pembayaran bulanan. Hal ini perlu diperhatikan agar tidak boros dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan.
Bagaimana sudah paham mengenai perbedaan kartu debit dan kredit? Sebelum apply kartu kredit, tentu Anda harus memahami seluk beluknya sebaik mungkin, semoga bermanfaat.
Bandingkan kartu kredit dan temukan sesuai kebutuhan Anda!
Daftar Isi