
Daftar Isi
TikTok jelas bukan platform kecil lagi. Pengaruhnya luar biasa di dunia dan di Indonesia, terutama di kalangan Gen Z.
Karena itu melakukan strategi digital marketing menggunakan platform ini menjadi pilihan yang krusial buat bisnis.
Namun, tidak semua bisnis cocok menggunakan pemasaraan di aplikasi sosmed ini.
Kita akan urai dan bahas soal apa itu TikTok Marketing dan bagaimana cara kerja dan melakukannya secara efektif.
TikTok Marketing adalah strategi pemasaran digital melalui platform media sosial yang sangat populer di kalangan anak muda.
Tiktok merupakan platform yang dalam penggunaannya sebagai media penyalur hobi ataupun kreativitas dengan cara mengunggah video hasil buatan ke beranda Tiktok yang sering juga disebut FYP atau for your page
Secara khusus, strategi digital dengan TikTok Marketing digunakan oleh bisnis pertimbangan berikut:
Bukan sebuah sosial media yang bisa dianggap remeh. Ini faktanya soal TikTok:
Beberapa langkah dan strategi untuk membangun pemasaran di aplikasi ini adalah:
Kunci konten di TikTok adalah engaging. Semakin banyak interaksi dari pengguna, semakin tinggi peluang konten dipromosikan oleh TikTok ke pengguna lainnya.
Salah satu penyebab sosial media berkembang pesat adalah karena membuat pengguna engaged dengan sangat asyik.
Kita bisa mulai dengan mencari tahu informasi apa yang dicari dan diminati oleh audiens kita.
Kita bisa coba tool seperti Ahrefs atau Ubersuggest untuk tahu tren kata kunci yang sesuai kebutuhan audiens atas produk bisnis.
Dengan menggunakan hashtags yang populer, kita tidak hanya bisa terlibat dalam diskusi dengan audiens, tetapi juga mempermudah algoritma TikTok untuk menemukan konten kita dan menampilkannya ke banyak orang.
Kita bisa mencari tagar dengan mengintip merek lain yang senada atau bahkan saingan kita.
Kita dapat menggunakan TikTok untuk membangun brand dengan menggunakan hubungan emosional dengan followers.
Buat postingan yang memancing respons emosional.
Misalnya, kita dapat berbicara soal masalah sosial, menunjukkan support ke organisasi badan amal, atau memberikan perhatian pada topik yang kurang dapat tempat di masyarakat.
Kita bisa juga speak-up dengan situasi atau isu hangat yang sedang berkembang di masyarakat saat ini.
Kita bisa menggunakan TikTok untuk menunjukkan identitas brand serta apa perbedaannya dari brand yang lain.
Siapa kita, apa manfaat dan pesan yang ingin kita sampaikan ke audiens.
Dengan brand yang unik, kita dapat menunjukkan sisi asli diri sebagai sebuah merek. Ini adalah cara yang baik untuk mendorong pengguna berinteraksi dengan lebih nyaman.
Untuk memperluas jangkauan audience, kita bisa melakukan ads.
TikTok menawarkan empat jenis produk iklan:
Dari keempatnya, InFeed Ads adalah yang paling populer. Untuk bisnis kecil, jenis ini juga yang paling menguntungkan kok.
Alasannya, selain budget untuk memasang iklan relatif kecil, iklan itu nantinya akan muncul di feed audiens. Bahkan, untuk membuat iklan semakin optimal, ada pilihan penargetan minat dan penargetan perilaku.
TikTok menyediakan berbagai data analytics, yng penting kita pahami dan analisa.
Misalnya, kita bisa klik “view analytics” untuk melihat hasil analytic setiap postingan Anda. TikTok juga memiliki fitur Followers Analytics, yang bisa memberikan insight tentang perilaku followers. Mulai dari konten seperti apa yang sering ditonton, kapan waktu mereka online, dan lainnya.
Perkembangan digital marketing sangat pesat dalam beberapa tahun belakangan ini, terutama sejak munculnya banyak platform sosial media.
TikTok menjadi salah satu yang booming di kalangan anak muda.
Namun, sebelum terjun ke TkTok Marketing, kita perlu paham bagaimana cara kerjanya dan apakah brand kita cocok masuk terlibat di dalamnya.
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)