Daftar Isi
Kejadian over limit di kartu kredit BRI mungkin dialami oleh semua pemegang kartu kredit BRI. Pasti tidak nyaman buat pemegang kartu.
Apa yang bisa dilakukan untuk menghadapi kejadian over limit dan bagaimana upaya preventif agar tidak terjadi ?
Kita bahas apa itu over limit dan cara menghadapi jika kejadian di kartu kredit BRI.
Over limit kartu kredit adalah penggunaan kartu kredit yang melebihi limit. Misalnya, limit di kartu adalah Rp 10 juta, lalu pemakaian total Rp 11 juta maka kartu akan mengalami over limit.
Implikasi dari over limit ada dua.
Karena itu, penting kita sebagai pemegang kartu memahami bagaimana cara menghadapi kejadian over limit di kartu dan menghindari terjadi kejadian tersebut.
Kita perlu tahu apa jenis kartu yang kita pegang dan berapa limitnya saat ini.
Sebagai panduan umum, berikut ini daftar limit kartu kredit BRI, yaitu:
Jenis Kartu Kredit BRI | Limit Kartu Kredit |
BRI Easy Card | Rp 3 juta - Rp 5 juta |
BRI Platinum | Rp 50 juta - Rp 100 juta |
BRI JCB Platinum | Rp 15 juta - Rp 50 juta |
BRI Wonderful Indonesia | Rp 15 juta - Rp 50 juta |
BRI World Access | Rp 100 juta - Rp 1 M |
BRI Touch | Rp 5 juta - Rp 150 juta |
BRI Business Card | Rp 5 juta - Rp 1 M |
BRI Infinite | Rp 150 juta - Rp 1 M |
BRI Touch Cardless | n/a |
BRI Traveloka | Rp 3 juta - Rp 1 M |
Kartu Emas | Rp 3 juta - Rp 1 M |
Kartu Kredit BTN x BRI | Rp 25 juta - Rp 1 M |
BRI Touch Platinum Card | n/a |
Tokopedia Card | Rp 3 juta - Rp 50 juta |
OVO U Card | Rp 3 juta - Rp 1 M |
Paling awal, kita sebagai pemegang kartu wajib tahu berapa limit dari kartu kredit BRI yang kita miliki.
Informasi limit bisa ditemukan di berbagai tempat, yaitu:
Setelah tahu besarnya limit, kita perlu rajin memantau penggunaan kartu kredit kita. Tujuannya agar kita tahu berapa total penggunaan sampai saat ini.
Informasi transaksi dan sisa limit bisa dicek secara online di aplikasi mobile banking BRI. Dalam aplikasi mobile banking, informasi penggunaan kartu kredit kita tersedia dan real time.
Bisa juga kita menghubungi call center kartu kredit untuk menanyakan pemakaian. Meskipun kontak call center biasanya cukup lama karena antri, lebih cepat cek di aplikasi mobile banking.
Dari informasi limit saat ini dan pemakaian, kita bisa menghitung bahwa kemungkinan akan terjadi over limit.
Untuk itu, kita bisa mengajukan kenaikkan limit sementara.
Kenaikkan limit sementara akan memberikan kenaikkan limit secara cepat namun hanya untuk masa 3 bulan saja.
Setelah 3 bulan, limit akan kembali turun ke posisi semula.
Keuntungan mengajukan kenaikkan limit semnatara adalah prosesnya mudah dan kemungkinan disetujui cukup tinggi.
Selain itu, kenaikkan limit yang diperoleh akan lebih besar di kenaikkan limit sementara dibandingkan kenaikan limit permanen.
Jadi, buat mereka yang butuh kenaikkan untuk hal - hal tertentu, seperti travelling, beli barang, kenaikkan limit sementara bisa jadi solusi menghadapi kemungkinan over limit jika tetap dengan limit kartu kredit yang sekarang.
Jika dirasa limit saat ini kecil sementara kita butuh limit yang lebih besar di masa datang, kita bisa mengajukan kenaikan limit permanen.
Keuntungan naik limit permanen adalah limit tidak akan turun lagi seperti limit sementara, namun proses pengajuan kenaikkan limit permanen lebih sulit dan biasanya nilai kenaikkan limit permanen lebih rendah naik limit sementara.
Salah satu kriteria penting bank dalam memberikan kenaikkan limit adalah pembayaran tagihan yang tepat waktu. Bank akan melihat pembayaran pengguna kartu sebelum memutuskan kenaikkan limit.
Jadi, pastikan untuk senantiasa melunasi tagihan dan tidak menunggak, jika ingin kenaikan limit disetujui.
Cara terakhir, yang tidak direkomendasikan, tetapi kadang diperlukan dalam situasi sulit adalah melakukan balance transfer dari kartu kredit yang over limit ke kartu kredit lain yang masih tersedia limitnya.
Cara ini tidak baik karena membuat orang menjadi gali lubang tutup lubang dan bisa menyebabkan hutang kartu kredit membengkak tanpa terkendali.
Jadi cara balance transfer ini harus dilakukan dengan sangat hati hati. Jangan sampai malah menimbulkan masalah hutang baru.
Menghadapi over limit di kartu kredit BRI, pasti bukan pengalaman yang menyenangkan. Karena itu over limit perlu diantisipasi dan dikelola dengan baik oleh pemegang kartu.
Dari uraian diatas, kita bisa melihat bahwa pemegang kartu bisa mengelola kartu kredit BRI miliknya agar tidak kena over limit. Caranya cukup mudah untuk dilakukan.
Bandingkan kartu kredit dan temukan sesuai kebutuhan Anda!
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)