Daftar Isi
Bagaimana cara mengajukan pinjaman online tanpa slip gaji ? Kita bahas proses, persyaratan dan tips agar pengajuan tanpa slip gaji bisa disetujui.
Pengajuan pinjaman online tanpa slip gaji dimulai dengan mengunduh aplikasi di Play Store, mengisi data, mengambil foto selfie dan upload KTP, mengirimkan dokumen tambahan, memberikan akses data pribadi di ponsel, mengirimkan apply pengajuan, menunggu proses verifikasi, menerima pemberitahuan persetujuan dan pencairan pinjaman ke rekening pribadi bank.
Pentung dipastikan bahwa aplikasi pinjol tersebut resmi terdaftar izin di OJK, bukan penipuan, bunga transparan, alamat kantor jelas dan punya layanan pelanggan call center.
Panduan cara pengajuan pinjaman online tanpa slip gaji adalah:
Masuk ke Google Play Store, silahkan unduh aplikasi pinjaman online. Setelah diunduh, masuk ke aplikasi dan muncul pilihan untuk mengajukan pinjaman.
Perhatikan bahwa di aplikasi sudah tercantum logo OJK yang menunjukkan bahwa perusahaan ini terdaftar dan diawasi OJK.
Logo OJK ini penting diperhatikan karena saat ini banyak pinjaman online illegal. Sangat berbahaya mengajukan kredit di pinjol illegal.
Setelah mengunduh aplikasi, konsumen diminta mengisi no ponsel, yang digunakan untuk mengajukan pinjaman (ini wajib), lalu pinjaman online akan mengirimkan kode verifikasi ke nomor tersebut yang konsumen harus masukkan kodenya ke aplikasi.
Konsumen harus menggunakan ponsel yang sama untuk mengajukan kredit dan tidak berganti - ganti. Penggantian ponsel bisa menyebabkan penolakan pengajuan.
Selesai pembukaan akun dan verifikasi, aplikasi di pinjaman online menampilkan plafon dan tenor yang bisa diambil.
Dimulailah proses pengajuan di aplikasi.
Tapi, di tahap ini, peminjam belum bisa pasti akan mendapatkan plafon dan tenor, yang diajukan.
Kenapa ?
Proses di pinjaman online meminta nasabah mengisi data secara lengkap, lalu sistem credit scoring Artificial Intelligence (AI) akan mengolah dan kemudian menetapkan berapa besar plafon dan berapa lama tenor yang bisa diajukan.
Aplikasi meminta calon peminjam menyetujui akses terhadap data pribadi ponsel. Akses data dibutuhkan untuk menganalisa pengajuan pinjaman.
Aplikasi pinjaman online meminta kita untuk memberikan akses terhadap data lokasi (berdasarkan GPS) dan kamera. Dengan mengakses data ini, pinjaman online bisa memonitor lokasi ponsel.
Isi dan lengkapi data pribadi sesuai dengan formulir dalam aplikasi.
Tahap berikutnya pengisian data pekerjaan dan jumlah penghasilan per bulan. Bagian ini termasuk paling penting karena berdasarkan info ini, fintech menentukan apakah peminjam punya kemampuan keuangan untuk mengembalikan pinjaman atau tidak.
Data yang wajib diisi adalah:
Penting diperhatikan bahwa tidak ada kewajiban menyampaikan slip gaji di pinjaman online.
Baca dan pahami perjanjian pinjaman. Hal - hal yang penting dicermati dalam perjanjian adalah:
Isi dan lengkapi data kontak darurat, seperti no ponsel, nama dan hubungan dengan nasabah, sesuai dengan formulir dalam aplikasi. Diwajibkan menuliskan paling tidak 3 kontak darurat.
Ambil foto e-KTP dengan kamera di ponsel yang digunakan untuk membuka rekening. Pastikan bahwa foto eKTP jelas, bukan fotocopy, seluruh KTP masuk dalam frame dan sistem bisa membaca isi KTP dengan jelas.
Sistem di aplikasi akan membaca isi data di KTP. Pastikan data KTP yang dibaca sistem sudah benar.
Foto KTP yang sudah diambil akan dibaca oleh mesin AI (Artificial Intelligence) pinjaman online. Hasilnya ditampilkan dan peminjam harus melakukan konfirmasi atas kebenaran data tersebut.
Ambil foto selfie dengan kamera ponsel dimana aplikasi pinjaman online berada. Tidak diperbolehkan mengambil dengan kamera dari ponsel HP lain.
Pastikan bahwa hasil foto selfie jelas, tidak kabur dan sesuai panduan dari pihak pinjaman online. Hasil foto selfie penting karena akan dibaca oleh sistem AI pinjaman online untuk dianalisa.
Untuk tujuan pencairan, rekening bank wajib diisi dengan nama di rekening yang sama dengan nama pengajuan. Tujuannya untuk menghindari kemungkinan fraud atau penyalahgunaan.
Untuk memastikan itu, aplikasi pinjaman online secara otomatis mengambil nama pengajuan (nama di KTP) sebagai nama rekening. Nama rekening tidak bisa dirubah lagi.
Hal ini akan jadi masalah buat mereka yang nama di KTP berbeda dengan nama di rekening. Sistem pinjaman online tidak memungkinkan itu.
Setelah semua data dimasukkan, sistem credit scoring pinjaman online akan mengolah dan memunculkan rekomendasi plafon dan tenor pinjaman yang bisa diambil.
Proses verifikasi di pinjaman online ini mempermudah dan meningkatkan kemungkinan kredit disetujui.
Masalah nasabah akan dihubungi atau tidak, tergantung dari kebijakan kredit di pinjaman online, yang sebagian besar sudah menggunakan sistem credit scoring.
Keputusan credit scoring adalah final, yaitu approve atau reject, disetujui atau ditolak.
Plafon yang direkomendasikan buat aplikasi bisa lebih rendah dibandingkan plafon awal yang ditampilkan ketika membuka aplikasi. Kemungkinan karena ini adalah pinjaman pertama.
Nanti setelah melunasi pinjaman pertama, peminjam bisa mengajukan kenaikan limit pinjaman. Kenaikkan ini memungkinkan peminjam mengambil jumlah pinjaman lebih besar di kesempatan berikutnya.
Aplikan yang pengajuan ditolak, bisa mengajukan kembali. Kapan pengajuan kembali bisa dilakukan akan disampaikan di dalam aplikasi.
pinjaman online akan memberikan persetujuan dalam waktu singkat tidak sampai 24 jam dan mencairkan pinjaman dalam 2 hari kerja. Konsumen akan menerima notifikasi melalui aplikasi setelah dana ditransfer ke rekening bank yang terdaftar.
Pencairan dilakukan ke rekening bank yang sudah didaftarkan. Harus dipastikan bahwa rekening bank atas nama yang sama dengan pengajuan
Perbandingan berbagai pinjaman online terbaik bnerdasarkan berbagai faktor pilihan
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)