Daftar Isi
Seiring dengan perkembangan teknologi, ragam cara pembayaran dalam suatu transaksi juga mengalami kemajuan yang relatif pesat. E-money adalah salah satu bukti cara pembayaran transaksi terkini yang cukup populer dan mudah digunakan.
Di Indonesia, e-money merupakan pilihan utama bagi masyarakat untuk membeli tiket kendaraan umum dan akses jalan tol.
Oleh karenanya, banyak perusahaan perbankan berlomba-lomba merilis produk e-money, salah satunya BNI yang meluncurkan BNI TapCash.
Untuk itu kami berbagi pengalaman sendiri menggunakan e-money ini, simak review kelebihan dan kekurangan BNI TapCash selengkapnya dalam artikel ini.
BNI TapCash adalah produk e-money dari Bank Negara Indonesia (BNI) yang dapat dijadikan metode pembayaran pengganti uang tunai. BNI TapCash berwujud kartu dengan chip, perlu diisi dengan nominal saldo tertentusebelum digunakan untuk transaksi di berbagai merchant rekanan.
Masyarakat dapat menggunakan BNI TapCash tanpa harus memiliki rekening di BNI. Cara penggunaannya pun cukup mudah, Anda dapat menyentuhkan kartu pada mesin pembayaran e-money yang tersedia di merchant. Setelah muncul tanda pembayaran berhasil, saldo pada BNI TapCash akan terpotong sesuai dengan nominal pembayaran.
Kartu BNI TapCash harus berisi sejumlah saldo agar bisa digunakan sebagai metode pembayaran. Meskipun begitu, telah disampaikan bahwa masyarakat bisa memiliki BNI TapCash tanpa memiliki rekening di BNI. Artinya, saldo yang terdapat dalam BNI TapCash tidak tertaut dengan saldo yang ada di rekening BNI.
Oleh karenanya, risiko keamanan dapat dikelola dengan lebih mudah. Akan tetapi, kemanan tersebut sudah sepatutnya dipertanggungjawabkan oleh pemiliknya secara mandiri.
Sebagaimana produk keuangan lainnya, BNI TapCash memiliki sejumlah fitur menarik yang patut menjadi pertimbangan sebelum menggunakannya. Berikut fitur BNI TapCash selengkapnya.
Beredarnya uang palsu tentunya menimbulkan kerugian bagi siapapun. Dengan adanya BNI TapCash, baik pemilik maupun penyedia produk/jasa yang meneria pembayaran dengan BNI TapCash dapat terhindar dari adanya risiko kerugian akibat transaksi pembayaran menggunakan uang palsu.
BNI TapCash memberikan kemudahan dan kecepatan transaksi bagi penggunanya. Pasalnya, mesin pembaca chip yang tersemat pada BNI TapCash dapat membaca chip dalam kurun waktu dua detik saja. Dengan kata lain, pembayaran menggunakan BNI TapCash cocok jadi pilihan untuk merchant yang memiliki aktivitas pembelian yang padat.
Pengguna BNI TapCash dapat mengakses e-money tanpa adanya PIN, sehingga kepemilikan kartu beserta saldo di dalamnya dapat dipindahtangankan dengan mudah. Hal tersebut menjadikan kartu BNI TapCash cocok diberikan sebagai hadiah ataupun souvenir dari acara tertentu.
BNI TapCash bukanlah kartu yang terhubung dengan rekening bank BNI atau pun rekening dari bank lain karena pengguna diminta untuk mengisikan kartu dengan saldo tertentu dalam rupiah sesuai kebutuhan. Oleh karenanya, pemilik kartu BNI TapCash tidak akan dikenai bunga.
Kelebihan BNI TapCash | Kekurangan BNI TapCash |
---|---|
Memiliki banyak partner dengan sejumlah promo menarik | Pengecekan saldo tidak aksesibel |
Tidak ada minimum transaksi | Tidak cukup populer di wilayah pedesaan |
Mudah topup saldo | Jika kartu hilang, saldo juga hilang |
Selain beberapa fitur menarik yang dimiliki, ada juga berbagai kelebihan yang bisa didapatkan oleh pemilik BNI TapCash.
Kerjasama dengan sejumlah perusahaan seringkali memberikan keuntungan menarik bagi konsumen. Begitu pula dengan TapCash BNI yang memiliki berbagai jenis rekanan dan melahirkan berbagai promo yang tidak boleh dilewatkan oleh pengguna.
Tidak seperti transaksi menggunakan kartu kredit dan debit yang memiliki minimum transaksi. Dengan memilih TapCash BNI sebagai metode pembayaran, Anda dapat menyelesaikan transaksi bahkan dengan nominal yang relatif kecil. Hal ini tentunya menjadi kemudahan tersendiri bagi Anda yang jarang memiliki uang tunai dengan nominal kecil.
TapCash BNI dapat diisi ulang dengan mudah melalui berbagai merchant yang tersedia, seperti minimarket, loket komuter, ATM BNI, atau bahkan pengisian mandiri melalui handphone yang memiliki fitur NFC. Anda dapat mengisi saldo paling banyak hingga Rp 2.000.000,-
Di samping berbagai kelebihan dan fitur yang dimiliki, ada juga kekurangan yang terdapat pada BNI TapCash.
Telah disampaikan pada paragraf sebelumnya bahwa BNI TapCash bekerja dengan cara memotong saldo yang terdapat pada kartu. Artinya, jika saldo tidak mencukupi, pemilik kartu tidak bisa menyelesaikan transaksi pembayaran. Namun, sayangnya tidak semua pengguna bisa mengecek saldo dari kartu BNI TapCash sebab hal tersebut hanya bisa dilakukan oleh pengguna yang memiliki handphone dengan fitur NFC.
E-money seperti BNI TapCash umumnya menjadi alat pembayaran yang cukup populer bagi warga kota besar terutama yang kesehariannya berkomuter ke tempat kerja. Namun, bagi warga pedesaan, transaksi dengan uang tunai lebih diutamakan. Oleh karenanya, dibandingkan dengan merchant e-money di kota besar, kemungkinan Anda akan jarang menemukan merchant yang menerima pembayaran menggunakan e-money di wilayah pedesaan.
Telah disampaikan pada pargaraf sebelumnya bahwa BNI TapCash dapat dipindahtangankan dengan mudah karena tidak memiliki PIN seperti halnya kartu debit maupun kredit. Oleh karenanya, jika Anda kehilangan kartu BNI TapCash, artinya Anda juga kehilangan saldo di dalamnya. Itulah mengapa, e-money TapCash BNI memiliki kebijakan saldo maksimal sebesar Rp 2.000.000,- saja.
Demikianlah review singkat mengenai BNI TapCash. Semoga review ini dapat membantu Anda menentukan pilihan e-money terbaik untuk digunakan sehari-hari.
BNI TapCash bisa didapatkan di Kantor Cabang BNI. Mitra kerjasama TapCash (CGV, ASDP, dan lain-lain). Minimarket (Alfamart, Indomaret, Alfamidi, Circle K, dan lain-lain). Official store di e-commerce (Tokopedia, Shopee, Blibli, Bukalapak, Dinomarket).
Masa berlaku TapCash adalah selama 5 tahun. TapCash dapat digunakan untuk transaksi pembayaran tol, kereta komuter, belanja di minimarket, dan sebagainya.
Baca juga - Review Tapenas BNI, Debit BNI, BNI Cerdas
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)