Daftar Isi
Dividen adalah salah satu sumber keuntungan investasi di saham yang penting disamping kenaikkan harga saham.
Agar bisa sukses berinvestasi dari dividen saham, kita perlu tahu sejumlah istilah dan cara menghitung dividen.
Dividen adalah profit perusahaan yang dibayarkan secara tunai kepada pemegang saham.
Keputusan penggunaan laba ditentukan dalam RUPS.
Jika seorang pemodal ingin mendapatkan dividen, maka pemodal tersebut harus memegang saham tersebut dalam kurun waktu yang relatif lama yaitu hingga kepemilikan tersebut berada dalam periode dimana diakui sebagai shareholders yang berhak mendapatkan dividen.
Pemberitahuan rencana pembayaran dividen tunai saham Bank BRI (BBRI) saya terima dari broker. Pemberitahuan ini secara lengkap menyampaikan soal:
Surat akan kita terima saat pembayaran dividen Bank BRI (BBRI) dilakukan, yang isinya, sebagai berikut:
dividen Payout Ratio menunjukkan berapa persen laba perusahaan yang dibagikan sebagai dividen. Semakin tinggi Payout, semakin bagus, karena jumlah dividen yang diterima pemilik saham akan semakin tinggi.
DPS adalah Jumlah Total dividen yang dibagikan dibagi Jumlah saham beredar
Total dividen yang dibagikan oleh perusahaan akan dibagikan kepada semua pihak yang tercatat sebagai pemegang saham pada saat cum date. Jadi, untuk mengetahui berapa dividen yang akan kamu terima, terlebih dahulu perlu memperhitungkan Dividend per Share.
Dividend Yield Ratio menunjukkan berapa persen dividen dari nilai saham. Layaknya ini adalah ukuran seperti bunga deposito atau return investasi.
Apa tips agar jenis investasi ini berhasil?
Kuncinya adalah Anda beli perusahaan yang kinerjanya solid dan rajin membagi dividen.
Untuk mencari perusahaan ini, sebenarnya tidaklah sulit. Anda bisa melihat dividen payout dan dividen yield untuk memilih perusahaan tersebut.
Bisa gunakan menu Filter di aplikasi saham untuk memilih saham yang masuk kriteria dividen yield.
Saya biasanya menggunakan cut-off yield 10% untuk memilih perusahaan untuk investasi dividen.
Jangan lupa untuk melihat historis pembayaran dividen selama 5 atau 10 tahun ke belakang. Semakin konsisten semakin bagus.
Perusahaan yang bagus biasanya, tidak hanya membayar dividen tunai dalam jumlah besar, tetapi membayar secara konsisten dari tahun ke tahun.
Paling bagus, uang hasil pembayaran dividen Anda belikan saham lagi.
Cara ini membuat Anda bisa memanfaatkan compounding effect dalam investasi saham.
Efek dari dividen re-investing akan terasa dalam jangka panjang karena efek compounding ini.
Di pasar saham yang sudah maju, dividend reinvestment bisa investor lakukan, yaitu hasil dividend langsung dibelikan saham secara otomatis, jika Anda memilih opsi dividend reinvestment pada broker.
Di Indonesia, pilihan dividen reinvestment belum tersedia. Anda harus melakukannya secara manual.
Anda terima uang tunai dari dividen, yang kemudian langsung Anda belikan saham lagi.
Satu hal kunci keberhasilan strategi investasi ini adalah kesabaran dan visi jangka panjang.
Ini bukan jenis investasi day-trading, yang hari ini beli besok jual.
Paling tidak, Anda butuh 3 tahun sd 5 tahun bermain dalam investasi saham untuk bisa mendapatkan hasil paling optimal.
Hasil dividen baru terasa setelah efek compunding Anda rasakan, yang mana membutuhkan waktu yang tidak cepat.
Anda harus punya long-term view jika ingin berhasil investasi dividen.
Cari dan Bandingkan Sekuritas Broker Saham Terbaik !
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)