Daftar Isi
Bagaimana cara beli dan jual saham di Mirae Sekuritas untuk pemula ? Ini panduannya soal cara daftar buka akun, minimal deposit jual beli, fee transaksi, aman tidaknya transaksi di broker ini. Apa kelebihan dan kelemahan transaksi dan investasi saham di sekuritas ini.
Cara main saham di Mirae Sekuritas penting kita bahas. Kesempatan untuk investasi dan trading saham sekarang sangat dimudahkan secara online.
Apalagi, saat ini, proses jual beli saham sudah sangat gampang, cukup lewat ponsel dan tidak perlu pergi ke kantor broker sekuritas lagi. Ini semua berkah kemajuan teknologi digital.
Kita bisa beli berbagai saham, seperti BCA, BRI, Unilever di Mirae Sekuritas
Berikut ini langkah - langkah untuk investasi saham di PT Mirae Sekuritas secara online buat pemula:
Mirae Sekuritas adalah broker resmi di Bursa Efek Indonesia
Mirae Sekuritas aman karena sudah punya izin resmi dari OJK dan Anggota Bursa di PT Bursa Efek Indonesia.
Dengan legalitas yang jelas, Mirae Sekuritas bukan penipu. Ini broker yang legit.
Minimal deposit untuk beli jual saham di Mirae Sekuritas adalah 0.
Setiap transaksi beli dan jual mengandung biaya yang dikenakan ke investor. Biaya ini terdiri dari empat komponen, yaitu:
Biaya Fee Transaksi di Mirae Sekuritas adalah 0.13% untuk beli saham dan 0.25% untuk jual saham. Fee jual beli saham dihitung dari nilai transaksi yang dilakukan.
Hots adalah kepanjangan dari Home Online Trading System merupakan Online Trading pertama yang aplikasinya disediakan oleh PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia untuk memfasilitasi kegiatan investasi nasabah di Bursa Efek Indonesia.
Mirae Sekuritas | Member of Indonesia Stock Exchange, District 8, Treasury Tower 50th floor SCBD lot 28, Jl. Jend. Sudirman Kav, 52-54 Jakarta 12190
PT Mirae Sekuritas Indonesia terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Kontak CS, Layanan Pelanggan: Customer Service 150350 (Indonesia)
Berikut ini adalah Langkah – Langkah melakukan beli jual saham
Langkah pertama adalah mengunduh aplikasi jual beli saham online di Playstore.
Mirae Sekuritas menyediakan fasilitas trading di HP ponsel nasabah. Semuanya cukup dilakukan via HP.
Setelah selesai mengunduh aplikasi, kita harus daftar dan buka akun saham di aplikasi sekuritas tersebut lewat HP.
Sekarang pembukaan rekening sudah bisa dilakukan secara online, nasabah tidak perlu lagi datang dan bertatap muka ke kantor broker.
Proses pembukaan rekening saham sudah 100% online.
Siapkan dokumen berikut ini untuk pendaftaran akun rekening saham baru:
Selanjutnya, mulai registrasi dan isi data pribadi di aplikasi.
Verifikasi data diri dengan foto selfie dan tandatangan.
Saat berhasil dibuka, nasabah akan memperoleh dua rekening sekaligus yang dibuka saat mulai berinvestasi saham, yaitu rekening Efek di Perusahaan Efek dan RDN (rekening dana nasabah) di Bank.
RDN akan dibukakan oleh sekuritas sebagai perusahaan efek tempat berinvestasi. RDN adalah rekening atas nama nasabah yang disimpan di bank yang terpisah dari rekening Perusahaan Efek.
Beberapa penyebab gagalnya pembukaan akun saham:
Registrasi telah selesai, Jika tidak ada kendala pada data yang didaftarkan atau berhasil, maka nasabah akan mendapatkan email berupa SID, SRE, dan Nomor RDN (Rekening Dana Nasabah).
Jika sudah mendapat rekening RDN/RDI, pengguna sudah bisa melakukan deposit atau top up dana ke rekening tersebut (a.n nasabah sendiri) untuk transaksi Saham, Reksa Dana, ETF, dan Obligasi.
SID merupakan NIK di pasar saham. Bisa digunakan untuk melakukan pengecekan kepemilikan instrumen pasar modal secara terpusat di KSEI, dengan cukup menginput SID yang kita miliki.
Kalau pindah sekuritas, SID tidak akan berubah dan kita cukup menyampaikan no SID yang kita miliki.
Setelah akun dan RDN berhasil dibuka, selanjutnya adalah kita harus melakukan deposit uang yang akan digunakan untuk beli saham.
Rekening Dana Nasabah (RDN) adalah rekening dana atas nama Nasabah (kamu), yang dibuka oleh Perantara Pedagang Efek (misalnya Mirae Sekuritas). Sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, RDN digunakan untuk bertransaksi di pasar modal. Layaknya dompet digital, kamu perlu setor (top-up) RDN untuk mulai berinvestasi. Pasalnya, semua transaksi jual dan beli akan menggunakan RDN sebagai sumber dana. Nantinya, jika kamu mau menarik keuntungan investasi, kamu harus menarik (withdraw) dari RDN ke rekening asal kamu.
Uang ditransfer ke RDN atas nama nasabah. Jumlahnya disesuaikan dengan rencana investasi.
Kita bisa mengecek saldo RDN di bank. Hal ini untuk memastikan bahwa uang yang di transfer untuk deposit, berhasil terkirim.
Untuk bisa melakukan jual beli di BEI, kita harus tahu kode saham yang akan kita beli.
Kode ini yang digunakan dalam semua kebutuhan transaksi di bursa.
Kita bisa cek kode saham tersebut di sekuritas atau di situs resmi BEI
Sebaiknya, sebelum beli, kita analisa dulu sahamnya. Analisa penting untuk memastikan informasi dan kinerja saham tersebut.
Secara umum dikenal dua jenis analisis di pasar saham, yaitu:
Di dalam aplikasi trading Mirae Sekuritas, tersedia berbagai macam tools untuk melakukan analisa saham.
Kita tinggal memasukkan kode saham maka akan muncul berbagai analisa atas saham tersebut. Dan analisa ini semua tersedia gratis.
Langkah selanjutnya adalah melakukan order beli atau pemesanan saham. Kita harus masuk ke aplikasi trading Mirae Sekuritas.
Masuk ke dalam aplikasi sekuritas, kita pilih bagian untuk melakukan pembelian saham.
Masukkan harga pembelian dan jumlah yang ingin dibeli (Lot). 1 Lot = 100 lembar saham. Dana yang dibutuhkan akan menyesuaikan dengan harga dan jumlah saham yang akan dibeli.
Klik Submit untuk melakukan pembelian. Cek di Order Status untuk melihat apakah saham sudah terbeli atau masih dalam antrian order book.
Dalam melakukan pembelian saham, kita punya dua pilihan jenis order, yaitu:
· Market Order. Kita order di harga saham saat itu, sehingga order beli langsung tereksekusi.
· Limit Order. Kita order di harga saham yang kita mau, sehingga order beli tidak langsung tereksekusi, namun menunggu di antrian
Untuk limit order, bisa saja sampai akhir penutupan jam bursa, order saham di harga yang kita inginkan tidak tereksekusi. Maka order saham akan dihapus dan esok hari kita masukkan lagi order yang baru.
Namun, saat ini di beberapa sekuritas sudah tersedia jenis order GTC. Untuk GTC ini, order saham dipasang terus selama beberapa hari, sesuai dengan jumlah hari pilihan kita.
Jadi, dengan GTC, order beli saham yang belum tereksekusi akan otomatis dipasang lagi di hari berikutnya oleh sistem broker sekuritas. Kita, nasabah, tidak perlu pasang lagi order beli saham setiap hari.
Bisa kita cek di aplikasi Mirae Sekuritas, apakah jenis order GTC tersedia.
Bagaimana jika kita berubah pikiran dan merubah order saham yang telah kita pasang ? Bisa dengan masuk ke fungsi Amend.
Disinilah fungsi Amend.
Masuk ke aplikasi Mirae Sekuritas, lalu lakukan amend terhadap order saham yang telah kita pasang sebelumnya.
Ubah harga atau jumlah lot dari saham dan klik Submit untuk melakukan perubahan order.
Bagaimana kalau kita ingin membatalkan order saham? Bukan merubah seperti amend, tetapi mencabut order yang sudah dilakukan.
Disinilah fungsi Withdraw.
Masuk ke aplikasi Mirae Sekuritas, lalu lakukan withdraw terhadap order saham yang telah kita pasang sebelumnya.
Klik Submit untuk melakukan pembatalan order.
Untuk mengetahui, jumlah lembar dan nilai saham yang kita miliki, kita bisa cek setiap saat di bagian portfolio.
Nanti, di portfolio, kita bisa melihat apa saja saham yang kita miliki saat ini dan berapa nilainya, serta kita untung atau rugi dari saham tersebut.
Untuk menjual saham, kita masuk ke aplikasi trading Mirae Sekuritas.
Masuk ke dalam aplikasi sekuritas, kita pilih bagian untuk melakukan penjualan saham.
Masukkan harga jual dan jumlah yang ingin dijual (Lot). 1 Lot = 100 lembar saham. Dana yang dibutuhkan akan menyesuaikan dengan harga dan jumlah saham yang akan dibeli.
Klik Submit untuk melakukan penjual. Cek di Order Status untuk melihat apakah saham sudah terjual atau masih dalam antrian order book.
Dalam melakukan penjuala saham, kita punya dua pilihan jenis order, yaitu:
Untuk limit order, bisa saja sampai akhir penutupan jam bursa, order saham di harga yang kita inginkan tidak tereksekusi. Maka order saham akan dihapus dan esok hari kita masukkan lagi order yang baru.
Namun, saat ini di beberapa sekuritas sudah tersedia jenis order GTC. Untuk GTC ini, order saham dipasang terus selama beberapa hari, sesuai dengan jumlah hari pilihan kita.
Jadi, dengan GTC, order jual saham yang belum tereksekusi akan otomatis dipasang lagi di hari berikutnya oleh sistem broker sekuritas. Kita, nasabah, tidak perlu pasang lagi order jual saham setiap hari.
Bisa kita cek di aplikasi Mirae Sekuritas, apakah jenis order GTC tersedia.
Bagaimana jika setelah menjual saham dan kita ingin mengambil uangnya ? mau withdraw dana.
Setelah order jual saham berhasil, hasil penjualan akan masuk ke rekening RDN yang kita miliki. Kita bisa cek saldo RDN di bank terkait.
Prosesnya memakan waktu T+2. Jadi, kalau hari ini saham kita jual, maka lusa uang akan masuk ke rekening RDN.
Kalau hasil jual sudah masuk, kita bisa pilihan untuk mengambil uang tersebut atau membeli saham lain.
Untuk beli saham lagi, prosesnya sama dengan order beli saham yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Untuk menarik uang dari RDN, kita bisa melakukan dengan mengirimkan ke rekening pribadi kita yang sudah kita sampaikan di saat melakukan pembukaan rekening saham di awal.
Perlu diketahui bahwa kita tidak bisa menarik uang tunai langsung dari RDN. Kita harus mengirimkan uang dari RDN ke rekening pribadi.
Sebelum melakukan penarikkan, cek saldo terlebih dahulu untuk memastikan jumlah dana yang bisa ditarik. Ceklis persetujuan Syarat dan Ketentuan, kemudian pastikan Rekening pribadi untuk menerima penarikan dana.
Klik Submit. Dana akan masuk ke rekening T+2 atau sekitar 2 harian.
Nasabah dapat melakukan perpindahan dengan cara mengajukan ke pihak sekuritas asal dan mengisi formulir kuasa perpindahan. Sekuritas asal akan mengenakan biaya sesuai kebijakan masing-masing.
Untuk mengetahui posisi kepemilikan saham dan portofolio saham, nasabah bisa mengecek di Laporan KSEI. Laporan KSEI bisa digunakan untuk memastikan bahwa laporan di sekuritas akurat.
Sekarang, Mirae Sekuritas sudah memiliki aplikasi online. Dengan aplikasi ini, nasabah bisa melakukan jual beli saham secara online.
Nasabah bisa mengelola trading dan investasi saham sendiri.
Proses pembukaan rekening saham sekarang cukup dilakukan secara online, Semua data dan dokumen sudah bisa disampaikan online.
Nasabah tidak perlu datang ke kantor cabang untuk membuka rekening. Semua proses 100% online.
Besarnya minimum deposit sangat terjangkau. Bahkan bisa jadi minimum deposit adalah 0.
Artinya, nasabah tidak perlu setor yang saat pembukaan rekening.
Uang dan saham aman tersimpan. Uang akan disimpan secara aman di bank atas nama nasabah (bukan atas nama sekuritas).
Saham tersimpan di KSEI secara aman atas nama nasabah (buka atas nama sekuritas).
Fee transaksi yang harus dibayar investor sekarang sangat bersaing. Cukup murah.
Fee akan semakin kecil dengan semakin besarnya nilai transaksi.
Disediakan data dari laporan keuangan secara gratis yang memungkinkan investor melakukan analisa fundamental.
Disediakan pula informasi berbagai chart untuk melakukan teknikal analisis. Informasi chart ini gratis.
Seringkali, dari pengalaman beberapa pengguna yang dibagikan di PlayStore, aplikasi Mirae Sekuritas lambat dan sulit mengeksekusi order.
Sementara, di bursa saham, seringkali waktu detik itu sangat berharga. Sehingga dibutuhkan aplikasi yang bisa diakses setiap waktu dan tidak lambat.
Dari beberapa pengguna dilaporkan bahwa muncul bug dalam penggunaan aplikasi. Bug ini wajar dalam pengembangan teknologi, namun harus ditangani supaya tidak mengganggu konsumen.
Mirae Sekuritas aman karena sudah punya izin resmi dari OJK dan menjadi Anggota Bursa di PT Bursa Efek Indonesia.
T+2 uang penjualan saham masuk ke rekening RDN
Mengikuti jam perdagangan di BEI.
Tidak ada nilai minimal beli saham di Mirae Sekuritas.
Cari dan Bandingkan Sekuritas Broker Saham Terbaik !
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)