Pentingnya Tujuan Keuangan dalam Investasi Reksa Dana

Reksa dana adalah instrumen keuangan yang tidak hanya mudah tetapi juga murah sehingga sangat cocok buat banyak orang. Hanya saja, keberhasilan investasi reksa dana ditentukan oleh bagaimana kita bisa menentukan tujuan keuangan yang tepat sebelum mulai berinvestasi.

Reksa dana menawarkan banyak manfaat, yaitu:

• Mudah. Investasi di reksa dana menjadi mudah karena dikelola oleh manajer investasi yang punya pengalaman dan profesional di bidangnya. Kita tidak perlu repot mengurus investasi, seperti memilih instrumen, melakukan jual beli dan lain-lainnya karena semuanya diurus oleh manajer investasi.
• Murah. Investasi di reksa dana sangat terjangkau. Bisa mulai dari Rp100 ribu sudah bisa beli reksa dana. Rendahnya minimum investasi ini membuat akses untuk semua orang terbuka lebar untuk bisa berinvestasi di reksa dana.
• Online. Kemajuan teknologi fintech membuat proses jual beli reksa dana dilakukan secara online, tidak perlu lagi bertatap muka, cukup melalui aplikasi.
• Diversifikasi. Reksa dana menawarkan diversifikasi portofolio secara lebih optimal dibandingkan mengelola investasi sendiri.

Namun, keberhasilan investasi reksa dana ditentukan oleh satu hal penting, yaitu bagaimana kita memformulasikan tujuan keuangan yang hendak dicapai dengan membeli reksa dana.

Kenapa?

Reksa dana adalah instrumen keuangan. Ia adalah tools untuk mencapai suatu tujuan.

Tujuan yang hendak dicapai bisa bermacam - macam. Bisa untuk mempersiapkan dana pendidikan anak, dana pensiun atau uang muka rumah.

Karena reksa dana adalah sebagai tools, maka penting sekali kita punya tujuan yang jelas. Tujuan yang membuat kita bisa memilih reksa dana yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut.

Saya punya satu pengalaman dalam investasi reksa dana.

Di awal kenal, saya pilih reksa dana yang return-nya paling tinggi. Pikiran saya saat itu, “ini pilihan wajar karena saya ingin mendapatkan imbal hasil terbaik, yang mana pasti diamini banyak orang”.

Lalu, ketemu lah saya dengan reksa dana saham. Lihat return historisnya yang ciamik membuat saya kesengsem-kesengsem.

Seiring waktu, saya ingin mencairkan reksa dana saham untuk kepentingan mendadak. Tapi, saat itu, saya kaget sekali karena melihat hasil uangnya tidak sesuai dengan harapan. Memang saat itu bursa saham sedang anjlok akibat sentimen negatif.

Setelah cari tahu, saya jadi sadar bahwa kesalahan di saya karena tidak punya tujuan investasi yang jelas sejak awal membeli reksa dana.

Dana untuk kebutuhan untuk mendadak tidak seharusnya saya tempatkan di reksa dana saham. Reksa dana saham memang sangat menguntungkan dalam jangka menengah dan panjang, tetapi sangat beresiko dalam jangka pendek.
 

Kenapa Tujuan Investasi Penting

Beberapa alasan, kenapa penting sekali menentukan tujuan investasi sebelum berinvestasi di reksa dana.
 

1. Targetnya Jadi Jelas

Punya tujuan membuat kita memiliki target soal berapa jumlah yang ingin dicapai dan kapan harus dicapai.

Contohnya, kalau tujuannya dana pendidikan, kita punya target untuk kapan dana tersebut diperlukan dan berapa jumlah yang harus dipersiapkan. Hal yang sama untuk dana pensiun.

Targetnya menjadi jelas dan clear. Dengan begitu, kita bisa dengan lebih mudah dan terukur menyusun rencana untuk menggunakan investasi reksa dana guna mencapai tujuan tersebut.

Bayangkan, kalau tidak ada tujuannya. Kita tidak tahu berapa yang harus dicapai dan kapan harus tersedia.
 

2. Pilih Reksa Dana Terbaik

Ini fakta bahwa ada banyak jenis reksa dana yang ditawarkan. Mulai dari reksa dana saham, pasar uang, pendapatan tetap, campuran sampai indeks.

Mana yang kita harus pilih?

Punya tujuan investasi yang jelas akan sangat membantu kita untuk memilih jenis reksa dana yang akan dipilih. Pemilihan jenis reksa dana ini penting sekali karena salah pilih akan menimbulkan kerugian dan kegagalan dalam berinvestasi.

Contohnya, tujuan dana darurat akan lebih cocok menggunakan reksa dana pasar uang dibandingkan reksa dana saham. 

Resiko reksa dana pasar uang sangat rendah, boleh dikatakan sangat aman, cocok sekali untuk dana darurat. Sementara, reksa dana saham sangat beresiko dalam jangka pendek, tidak sesuai dengan kebutuhan dana darurat untuk emergensi yang harus aman.
 

3. Menyusun Strategi

Berapa uang yang sebaiknya kita setorkan ke reksa dana setiap bulan?

Untuk bisa menentukan jumlah investasi setiap bulan, kita perlu menghitung berapa target dana yang hendak dicapai dan kapan dana tersebut dibutuhkan.

Setelah tahu kedua informasi tersebut, dana dan waktu, baru kita bisa menghitung investasi per bulan dengan menggunakan asumsi return dari reksa dana yang kita pilih. Formulanya untuk menghitung, seperti PMT atau PV, tersedia gratis di spreadsheet, seperti Excel atau Google Sheet.

Tanpa tahu tujuan investasi, mustahil kita bisa menentukan jumlah investasi per bulan dan mau berapa lama kita menyisihkan uang.
 

4. Evaluasi Efektif

Dengan punya tujuan yang jelas, kita bisa dengan mudah melakukan evaluasi secara rutin. Melihat apakah tujuan yang hendak dicapai bisa terwujud, on-tracked atau off-tracked.

Evaluasi ini bagian penting dalam investasi karena banyak faktor eksternal yang mempengaruhi kinerja investasi. Ketika hasilnya tidak sesuai dengan harapan, kita bisa dengan cepat mengambil langkah antisipasi.
 

Fitur IPOTFund Reksa Dana

Salah satu platform reksa dana online terbesar dan tertua di Indonesia adalah IPOTFund milik PT Indo Premier Sekuritas.

IPOTFund dikenal sebagai supermarket dengan 40+ perusahaan manajer investasi dan 250+ produk reksa dana. Salah satu yang terlengkap di Indonesia.

IPOTFund memiliki sejumlah fitur yang sangat membantu nasabah untuk mewujudkan tujuan investasi melalui reksa dana.
 

A. Investasi Berkala

Salah satu kunci keberhasilan investasi adalah bisa melakukannya secara rutin dan konsisten. Banyak riset menunjukkan bahwa investasi rutin lebih mengoptimalkan hasil karena terjadinya efek compounding interest (bunga berbunga) yang lebih panjang.

Dibandingkan, kita hanya sesekali melakukan investasi dalam jumlah besar. Hasilnya tidak akan sebesar yang investasi kecil tapi rutin.

Persoalannya, investasi rutin itu lebih mudah diucapkan daripada dilaksanakan. Perlu kedisiplinan dalam mengelola keuangan.

IPOTFund membantu investornya untuk disiplin dan rutin berinvestasi, dengan menyediakan fitur investasi berkala.

Fitur Investasi Berkala merupakan proses otomatisasi pemesanan (order) pembelian, tetapi tidak meliputi proses otomatisasi pembayaran atas reksa dana akan dibeli tersebut, dengan kata lain nasabah harus melakukan transfer dari rekening bank pribadi ke Rekening Dana Investor (RDI) atas nama nasabah bersangkutan.

1. Nasabah memberikan instruksi pembelian berkala melalui fitur Investasi Berkala, sbb:

• Login terlebih dahulu.
• Pilih Menu Fund kemudian tentukan produk reksa dana yang diinginkan.
• Isi nominal produk yang mau dibeli, kemudian ceklis Beli Berkala dan isi tanggalnya.
• Ceklis “Saya setuju” lalu klik tombol “Submit” untuk beli reksa dana sekaligus menyimpan instruksi pembelian berkala yang akan dijalankan setiap tanggal yang telah ditentukan oleh anda.

2. Pada tanggal yang telah ditentukan di atas, sistem Indo Premier akan melakukan pengecekan atas ketersediaan dana yang akan dipergunakan untuk pembelian instrumen investasi. Apabila dana tersebut mencukupi maka secara otomatis sistem Indo Premier akan mengirimkan instruksi pembelian kepada manajer investasi dan Bank Kustodian yang bersangkutan atau sistem di Bursa Efek Indonesia.

Catatan: Pembelian anda hanya akan diproses apabila total nilai pembayaran atas transaksi pembelian anda, telah masuk ke dalam Rekening Dana Investor (RDI) anda. 

Proses cut-off time transaksi adalah pukul 11.00 WIB. NAV hari yang sama akan berlaku apabila dana untuk penyelesaian transaksi pembelian telah tersedia sebelum pukul 11.00 WIB dan apabila dana untuk penyelesaian transaksi pembelian tersedia setelah pukul 11.00 WIB, maka transaksi pembelian anda akan menggunakan NAV hari bisnis berikutnya.
 

B. IPOTFund Evaluator

Salah satu kesulitan yang saya pernah hadapi dan saya yakin juga dihadapi investor lain adalah bagaimana memilih reksa dana yang tepat dari sekian banyak yang tersedia.

IPOTFund menyediakan 250 lebih reksa dana.

Yang jelas membaca satu persatu isi reksa dana, bukan cara yang efisien. Belum tentu cara kita membaca juga benar.

Untuk itu, IPOTFund membantu dengan menyediakan IPOTFund Evaluator yang menyediakan berbagai informasi untuk mengevaluasi reksa dana secara lebih mudah, cepat dan akurat.

Kita bisa memilih reksa dana berdasarkan banyak indikator, yaitu:

• Jenis reksa dana: saham, campuran, pendapatan tetap, pasar uang.
• Nilai Aset Dikelola (AUM - Asset Under Management): jumlah uang yang dikelola oleh reksa dana tersebut.
• Sharpe Ratio: indikator penting untuk membandingkan kinerja reksa dana.
• Tingkat resiko: fluktuasi nilai reksa dana dari waktu ke waktu.
• Return: kinerja imbal hasil reksa dana dalam periode 3 bulan, 6, 9, 12, 24 dan 36.
   

C. Sub-Account

Inovasi terbaru di IPOTFund adalah nasabah bisa membuat sub-account yang merupakan bagian dari account utama.

 Tujuan membuat sub-account ini adalah supaya investor bisa mengelompokkan reksa dana sesuai dengan tujuaan investasi yang hendak dicapai.

Karena beda tujuan investasi bisa beda jenis reksa dana, maka penting investor punya kelompok reksa dana yang berbeda - beda.

Dengan adanya fasilitas sub-account ini, investor bisa fokus memilih reksa dana yang sejalan dengan tujuan investasi.

Contohnya penggunaan sub-account adalah:

• Sub-Account ‘Dana Pensiun’: Isinya reksa dana saham yang memberikan return tertinggi dalam jangka panjang.
• Sub-Account ‘Dana Darurat’: Isinya reksa dana pasar uang yang memberikan tingkat keamanan tinggi.
   

Tips Investasi Reksa Dana

Reksa dana adalah alat yang paling mudah digunakan untuk nasabah ritel melakukan investasi ke berbagai instrumen keuangan, seperti saham, obligasi dan pasar uang.

Sejumlah tips untuk bisa berhasil dalam reksa dana adalah:

• Punya tujuan investasi sejak awal. Ini penting sekali karena tujuan akan mengarahkan strategi investasi, seperti jenis reksa dana yang dipilih, jumlah yang perlu diinvestasikan dan evaluasi yang perlu dilakukan.
• Pahami jenis reksa dana. Terdapat berbagai jenis reksa dana di pasaran. Pilih yang paling sesuai dengan tujuan investasi.
• Gunakan platform reksa dana yang tepat. Pilih platform untuk memulai investasi reksa dana, yang mudah, murah, online serta menyediakan banyak fasilitas untuk bisa mencapai tujuan investasi dengan cepat dan selamat.
   

Kesimpulan

Menentukan tujuan investasi sangat penting dalam investasi reksa dana. Banyak yang lupa tidak menentukan tujuan investasi saat mulai berinvestasi, akibatnya reksa dana yang dipilih salah dan gagal mencapai tujuan.

Kemajuan fintech membuat sekarang banyak platform reksa dana berbasis online yang punya fitur menarik. Salah satunya adalah IPOTFund - Supermarket Reksa Dana Terbesar di Indonesia.

Semoga bermanfaat!