Daftar Isi
DP uang muka KPR rumah bisa dikumpulkan dengan mudah, cepat dan murah adalah impian banyak orang. Karena DP atau uang muka adalah syarat mutlak pengajuan KPR rumah. Bagaimana caranya? DP rumah berapa persen 2019-2020?
Sebelum membeli rumah dengan pinjaman KPR, satu syarat mutlak adalah Anda memiliki uang untuk membayar down payment (DP) atau uang muka. Karena bank tidak akan menyetujui pinjaman KPR Anda jika DP belum dibayar.
Jadi, punya uang yang cukup untuk membayar DP adalah hal yang perlu dipersiapkan dengan matang.
Kita akan bahas bagaimana mengumpulkan uang muka tersebut karena perlu trik dan strategi tertentu, mengingat jumlah minimum DP cukup besar, yaitu 10% s/d 20% dari nilai rumah yang akan dibeli.
DP atau uang muka adalah bagian penting dalam proses pengajuan kredit KPR.
Bank tidak akan bisa memberikan persetujuan pinjaman KPR jika nasabah belum melunasi DP uang muka tersebut.
Pada saat melakukan akad kredit, pejabat bank akan meminta bukti ke pihak developer bahwa nasabah sudah melunasi pembayaran uang muka sesuai ketentuan.
Yang diminta oleh bank adalah kwitansi pelunasan dan bukti transfer pembayaran uang muka ke developer.
Bukti transfer wajib diberikan ke bank sebagai bukti pelunasan.
DP rumah berapa persen 2019-2020?
DP pada dasarnya ditentukan oleh kebijakan policy kredit di masing - masing bank, tetapi harus mengacu pada kebijakan DP minimum yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebagai regulator dan pengawas perbankan.
DP menjadi komponen kritikal dalam evaluasi bank memberikan persetujuan kredit KPR karena menunjukkan tingkat resiko pemberian kredit tersebut.
Semakin besar uang muka, semakin kecil resiko kredit macet yang dihadapi bank. Begitu pula sebaliknya.
Makanya, bank sangat berhati - hati dalam menetapkan kebijakan kredit soal DP uang muka kredit rumah.
Bank Indonesia mengatur uang muka rumah berdasarkan beberapa faktor, yaitu rumah pertama atau rumah kedua dan seterusnya, luasan rumah (dibawah atau sama dengan 70 meter2 dan diatas 70 meter2), rumah tapak atau rumah susun apartemen.
Bank Indonesia mengatur dengan menetapkan LTV KPR 2018 2019 2020.
Ketentuan BI adalah sebagai berikut:
"Bank yang memberikan:
Artinya, untuk rumah pertama dan rumah kedua dst dengan luas sampai 21 m2, kebijakan uang muka diserahkan sepenuhnya ke kebijakan bank.
Kalau bank ingin menerapkan kebijakan DP yang sangat rendah atau bahkan DP 0% itu diperbolehkan oleh Bank Indonesia.
Untuk rumah kedua dan seterusnya, BI masih mengatur DP minimum dengan menetapkan nilai LTV (Loan to Value) KPR, yaitu:
Loan to Value (LTV) adalah 1 - DP %. Jadi kalau BI menyebutkan LTV 90% maka DP minimum adalah 10%.
Dari ketentuan diatas, kita bisa lihat bahwa DP untuk rumah ukuran > 70 meter2 paling kecil 15%, sedangkan DP untuk apartemen juga 15%, semuanya untuk rumah kedua dan seterusnya.
Jika ingin mempelajari lebih lanjut kebijakan Bank Indonesia soal DP KPR bisa baca disini.
Dari berdiskusi dan membaca pertanyaan pengunjung blog, saya jadi tahu bahwa banyak orang berpikir bahwa satu-satunya cara mengumpulkan DP adalah dengan menabung.
Sementara, faktanya ada banyak cara untuk mengumpulkan DP uang muka KPR. Tidak hanya dengan menabung saja.
Cara pertama adalah melakukan investasi di Reksadana. Kenapa instrumen ini yang saya anjurkan?
Hal yang penting diperhatikan adalah pilihan jenis Reksadana, yaitu Reksadana Pasar Uang untuk tujuan mengumpulkan DP rumah. Jenis ini aman meskipun return relatif kecil.
Karena dalam mengumpulkan DP rumah, keamanan menjadi tujuan nomer satu dengan rentang waktu yang relatif pendek.
Developer pun paham sekali bahwa DP merupakan salah satu kendala orang saat membeli rumah. Makanya, banyak developer menawarkan program cicil DP.
Program cicil DP bekerja sebagai berikut:
Program ini membantu Anda yang ingin memiliki rumah tetapi tidak memiliki uang muka.
Namun, beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam program ini, yaitu:
Buat mereka yang sudah memiliki rumah, meskipun rumah tersebut masih KPR, bisa memanfaatkan rumah yang masih KPR tersebut untuk membeli rumah lain.
Caranya dengan melakukan top up atas rumah yang masih KPR. Dana hasil top up Anda gunakan untuk membeli rumah baru.
Apa itu top up KPR?
Anda meminta bank melakukan penilaian ulang atas rumah Anda. Biasanya, nilai rumah akan meningkat karena kenaikkan harga tanah.
Dengan peningkatan nilai rumah, Anda bisa meminta bank memberikan pinjaman lagi (top up) atas rumah tersebut. Nah, tambahan pinjaman ini yang digunakan untuk mengambil rumah lagi.
Disamping itu, karena sudah membayar selama jangka waktu tertentu, Anda bisa mengambil pinjaman lagi. Tentu saja ini berarti akan memperpanjang pinjaman KPR yang sudah ada.
Tidak semua orang bisa mencoba ini. Tetapi, saya tahu beberapa perusahaan bersedia memberikan pinjaman lunak kepada karyawan untuk menalangi dahulu uang muka rumah.
Karena ini pinjaman lunak, tentu saja, bunga yang diberikan relatif rendah atau bahkan tanpa bunga. Tetapi, mungkin jumlahnya belum tentu mencukupi kebutuhan uang muka karena sangat tergantung pada kebijakan perusahaan.
Yang penting diperhatikan, terutama ketika negosiasi pekerjaan, adalah pinjaman lunak dari kantor bisa menjadi salah satu fasilitas yang bisa Anda pertimbangkan.
Emas adalah instrumen yang sudah terkenal menjadi alat investasi yang aman dan nilainya meningkat. Orang tua kita dulu biasanya menyimpan investasi dalam emas.
Masalahnya emas itu karena barang berharga membutuhkan tempat penyimpanan yang aman. Belum lagi modal yang dibutuhkan untuk membeli emas cukup lumayan.
Tetapi, saat ini muncul inovasi, yaitu tabungan emas.
Dalam tabungan emas, Anda membeli emas secara menabung. Bisa mulai dari 1 gram sampai jumlah yang besar.
Bagaimana cara melakukan investasi tabungan emas secara online?
Dari pengalaman membeli emas secara online, saya merasakan sejumlah keuntungan, yaitu:
Dua penyelenggara tabungan emas yang saya tahu terpercaya adalah PT Antam dan Pegadaian. Keduanya menyelenggarakan tabungan emas terhadap jenis Logam Mulia.
Baca Promo Bunga KPR Rendah, Apa Betul Menguntungkan?
Untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah memiliki hunian, pemerintah melakukan kebijakan kredit rumah subsidi, yang memberikan DP murah, cicilan angsuran murah.
Program ini untuk pemilikan rumah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia yang ditujukan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dengan suku bunga rendah dan cicilan ringan untuk pembelian rumah sejahtera tapak dan rumah sejahtera susun
Dalam kredit rumah subsidi, pemerintah menetapkan DP rumah murah, yaitu dengan uang muka ringan mulai dari 1%.
DP rumah murah mulai dari 1%.
Bahkan tersedia subsidi bantuan uang muka sebesar Rp4juta rupiah (khusus rumah tapak)
Apa kriterianya untuk bisa mengajukan kredit subsidi dan mendapatkan DP rumah murah?
Bank tidak akan memberikan persetujuan jika nasabah belum membayar DP atau uang muka.
Pembayaran yang menjadi porsi nasabah dalam pembiayaan pembelian rumah.
Bank Indonesia mengatur kebijakan DP uang muka KPR
Bank Indonesia menyerahkan kepada kebijakan bank untuk menentukan sendiri berapa DP yang harus dibayar nasabah.
Bank Indonesia menetapkan DP paling kecil adalah 10% sd 15% tergantung jenis rumah, dan luas rumah.
DP uang muka KPR rumah adalah persyaratan mutlak pengajuan pinjaman KPR. Tanpa uang muka, bank tidak akan bisa menyetujui kredit rumah meskipun semua persyaratan lain sudah terpenuhi.
Masalahnya, banyak orang tidak bisa atau belum bisa mengajukan KPR karena terbentur tidak punya DP ini. Banyak yang berpikir bahwa mengumpulkan DP hanya bisa via menabung.
Sementara, banyak cara mengumpulkan DP uang muka KPR, selain dengan jalan menabung. Kami menunjukkan 5 cara mengumpulkan DP rumah.
Perbandingan KPR terbaik untuk pembiayaan rumah berdasarkan berbagai faktor dari berbagai bank.
Daftar Isi
Komentar (4 Komentar)