Daftar Isi
Sepertinya tidak perlu dipertanyakan lagi, kenapa pebisnis online perlu Instgaram. Kita akan kupas bagaimana cara, strategi untuk membangun bisnis online shop di Instagram.
Instagram merupakan salah satu media sosial yang paling populer di dunia. Menurut survei, pengguna aktif Instagram tiap bulannya mencapai 700 juta pengguna. Tidak heran, jika Instagram memiliki jangkauan dan kekuatan yang besar.
Tidak hanya populer, IG juga murah. Gratis untuk membuat akun di aplikasi sosial media ini. Jadi, cocok untuk pebisnis pemula yang budgetnya terbatas.
Dari mendengar cerita pebisnis yang sudah menggunakan IG, sosial media ini mudah digunakan, tidak rumit, serta punya data dan analitik yang akurat, yang penting buat pengusaha untuk mengukur hasil kampanye digital marketing serta untuk mengambil keputusan bisnis.
Lalu, bagaimana cara mengembangkan bisnis online shop di instagram? Kami akan menjelaskannya secara lengkap melalui artikel ini.
Ini persiapan yang maha penting di awal sebelum kita meluncur ke Instagram Marketing. Persiapan sebenarnya tidak hanya di IG marketing, namun dilakukan di semua kampanye.
Pelajaran basic di marketing bahwa kita harus tahu betul soal produk yang akan ditawarkan ke pasar mengenai fitur, manfaat serta kelebihannya dibandingkan pesaing. Apa yang membuat produk kita lebih unggul dan lebih baik di pasaran.
Lalu, tahu siapa target pasar yang kita tuju. Siapa mereka, dimana lokasinya, sukanya apa, profilnya bagaimana dan lain - lain.
Di ilmu marketing dikenal istilah STP - Segmenting, Targeting, Positioning. Ini terkait dengan bagaimana kita mengelola target market.
Kita harus paham segmentasi di pasar yang kita target, lalu dari segmentasi tersebut, kita tahu siapa yang mau di target dan setelah tahu target, kita bisa membuat positioning untuk melayani target market tersebut.
Pemahaman produk dan target market yang baik akan sangat membantu dalam membangun strategi digital marketing lewat Instagram.
Dalam kampanye di Instagram kita mengandalkan visualisasi. Orang akan melihat foto, video, story atau image, yang ditampilkan di sosial media tersebut.
Untuk itu, kita harus punya branding. Branding meliputi antara lain:
Dengan punya branding, kita jadi punya pesan dan gaya yang konsisten dalam melakukan promosi, update dan kampanye di Instagram. Konsumen akan menjadi lebih mudah relate dan memahami maksud pesan dari produk yang kita tawarkan. Karena message nya jadi jelas dengan adanya branding.
Contohnya, saya pernah melihat suatu toko desain rotan di IG. Toko tersebut punya branding kuat, tercermin dari logo, warna dan angle dalam foto, video serta image di IG yang konsisten dengan karakter produk yang mereka jual. Impresi saya setelah melihat IG mereka bahwa toko ini punya pesan konsisten, senada, sehingga terbentuk persepsi yang diinginkan pada brand mereka.
Kalau branding tidak kuat, misalnya warna, gambar tidak konsisten, konsumen akan bingung. Tidak ketangkap messagenya.
Akibatnya, toko tidak bisa menyampaikan hal yang diinginkan ke target market atau malah menyampaikan pesan yang salah yang tidak sesuai dengan profil target market.
Kita perlu maklum bahwa Instagram adalah tools digital marketing, dan untuk tools tersebut bisa digunakan secara maksimal perlu persiapan soal branding dan produk yang matang sebelum kita menggunakan tool tersebut.
Cara mengembangkan bisnis Online Shop di instagram yang pertama adalah dengan membuat akun menjadi Akun Bisnis. Pelajari bagaimana merubah akun pribadi menjadi akun bisnis di Instagram.
Dengan menjadi Akun Bisnis, kita bisa menampilkan informasi mengenai kategori bisnis. Adanya kategori tersebut tentunya akan menunjukkan sikap profesional dari bisnis.
Banyak fitur - fitur lain yang hanya bisa diakses via akun bisnis. Jadi, punya akun bisnis hukumnya wajib untuk mereka yang ingin usaha online di Instagram.
Misalnya, informasi kontak serta alamat di bawah biodata profil. Hal ini tidak bisa ditambahkan jika akun masih akun pribadi. Dengan menggunakan akun bisnis, kita bisa mengubah pengaturan sesuai dengan kebutuhan.
Kesan pertama itu penting. Hal yang sama ketika konsumen buka akun Instagram kita.
Saat pengunjung membuka akun IG, sebaiknya mereka langsung bisa paham ihwal produk yang ditawarkan, alamat dan kontak, serta link ke situs dan lain - lainnya.
Sejumlah informasi penting perlu ditampilkan di akun IG, yaitu:
Dengan adanya informasi yang lengkap tentang akun, kepercayaan terhadap bisnis akan meningkat. Ditambah lagi, calon pembeli juga akan bisa menemukan informasi tentang bisnis dengan mudah.
Satu lagi, di IG sekarang sudah terdapat highlight story. Bagian ini bisa menjadi tempat kita mengupdate berbagai informasi terkait produk secara detail dan terstruktur dengan baik. Misalnya di highlight story kita bisa jelaskan soal cara order, biaya pengiriman dan FAQ - Frequently Asked Question.
Perlakukan highlight story seperti landing page kalau di website. Fungsinya menyampaikan hal - hal penting ke konsumen.
Sosial media is about content. Demikian pula dengan Instagram, konten sangat krusial.
Cara mengembangkan online shop di instagram adalah dengan menyesuaikan target pasar. Target pasar adalah orang-orang yang berpotensi mendapat informasi dan promosi terkait produk kita. Tujuannya tidak lain adalah untuk mengubah calon pembeli menjadi konsumen.
Salah satu cara menyesuaikan target pasar adalah dengan membangun interaksi dengan pelanggan. Hal itulah yang bisa membuat bisnis online shop di instagram berkembang. Komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli membuat adanya ikatan yang saling memiliki.
Dengan membangun interaksi dengan pelanggan, kita bisa mengetahui apa saja yang dibutuhkan oleh calon pelanggan. Misalnya, calon pelanggan mayoritas berada di Pulau Jawa. Kita bisa membuat program potongan biaya ongkir untuk pelanggan di Pulau Jawa.
Konten adalah hal yang paling penting di instagram.
Untuk itu, pastikan kita untuk selalu memposting konten-konten yang menarik. Konten yang menarik pasti akan membuat calon pelanggan menantikan.
Tapi, apa sebenarnya yang dimaksud konten menarik. Menarik buat kita, belum tentu menarik buat orang lain.
Salah satu definisi konten di Instagram adalah konten yang shareable, konten yang orang dengan mudah membagikannya ke orang lain.
Tentu saja, konten tersebut harus menarik buat banyak orang, sehingga orang mau membagikannya ke orang lain.
Ada beberapa jenis konten instagram yang bisa digunakan, antara lain:
Selain memperhatikan isi konten, kita juga perlu memperhatikan waktu saat memposting konten. Rupanya posting konten di waktu-waktu tertentu dapat membuat jangkauan semakin luas.
Perhatikan jam berapa saja, pengikut sedang ramai-ramainya berada di Instagram. Pastikan untuk memposting konten di jam-jam ramai tersebut.
Untuk membantu kita menampilkan foto atau video terbaik di IG, bisa menggunakan berbagai tools editing yang tersedia di pasaran.
Tools editing di Instagram yang cukup dikenal adalah Lightroom dan photoshop . Tools ini membantu untuk membuat kualitas image lebih baik.
Instagram itu intinya image atau video. Namun, gambar tidak hanya sekedar keren dan bagus, tetapi juga bisa dipasang sesuai standard Instagram.
Instagram punya ukuran dan format tertentu yang wajib diikuti dalam platform mereka. Jangan sampai terjadi, foto atau video sudah bagus, tetapi terpotong saat di upload ke IG karena tidak sesuai dengan format yang ada.
Jadi, konten tersebut harus rapih ditampilkan dalam feed Instagram. Tidak berantakan.
Proses merapikan dan editing ini butuh waktu. Sebelum post di feed, kita bisa menggunakan tools UNUM, yang menyediakan fasilitas untuk mencoba - coba foto yang akan kita post akan jadinya seperti apa di feed Instagram.
Setelah urusan foto atau video beres, berikutnya adalah menuliskan caption. Caption harus dibuat menarik sehingga orang jadi paham arti foto atau video tersebut.
Bahkan di banyak kesempatan, justru isi caption yang membuat suatu posting menjadi viral.
Bagaimana cara membuat caption yang menarik ?
Sebenarnya simpel. Caption dibuat sebagai storytelling.
Kita menceritakan apa arti dibalik video atau foto tersebut. Tentu saja unsur yang menarik yang kita ceritakan.
Oleh karena itu, penting kita paham betul soal positioning brand kita, agar caption, video serta foto nyambung dengan image serta cerita yang hendak kita bangun di mata target market.
Terlihat sepele, namun ternyata hashtag di Instagram sangat berpengaruh untuk mengembangkan bisnis online shop. Hashtag bisa dikatakan sebagai simbol atau penanda untuk mengelompokkan suatu pesan tentang isi hashtag tersebut.
Hashtag yang sesuai, akan memudahkan calon pembeli menemukan produk dan brand. Untuk itu, kita perlu menggunakan hashtag yang tepat di setiap postingan. Jangan sampai menggunakan hashtag dengan asal-asalan.
Terlebih jika hashtag tersebut masuk dalam kategori produk kita. Sebab, saat hashtag sesuai, calon pembeli akan semakin cepat menemukan posting di IG kita.
Berikut beberapa cara riset hashtag di Instagram agar konten dijangkau oleh banyak orang:
Yang kita bahas sebelumnya merupakan strategi organik. Tumbuh tanpa iklan.
Cara mengembangkan bisnis online shop di instagram selanjutnya adalah dengan menggunakan fitur Instagram Ads. Instagram Ads adalah fitur iklan yang disediakan Instagram yang memungkinkan untuk membuat iklan di feed maupun story.
Dengan menggunakan fitur Instagram Ads, kita bisa menjangkau lebih luas calon pembeli. Sebab, saat ini Instagram merupakan aplikasi paling populer ketiga di dunia. Maka dari itu, jika menggunakan fitur Ads, promosi bisnis akan semakin meningkat. Akan banyak pengguna instagram yang melihat produk sehingga calon pembeli dapat dijangkau lebih luas.
Ingat, hanya akun bisnis yang bisa melakukan Instagram Ads.
Proses pemasangan iklan dimulai dengan mengakses Facebook Ads Manager. Ini tempat mengelola iklan di FB dan IG.
Langkah pertama sebelum memulai adalah mengisi saldo. Pengisian saldo dilakukan dengan cara kartu kredit, transfer bank, Doku.
Selanjutnya, proses Ads adalah memilih postingan mana di Instagram yang kita ingin promosikan. Nanti di bawah setiap posting ada tombol ‘Promote’, yang kita klik jika ingin mempromosikan posting tersebut.
Setelah memilih posting, kita tentukan nanti pengunjung yang melihat ads akan diarahkan kemana. Bisa ke profil di Instagram atau ke situs kita.
Untuk membuat Instagram Ads efektif, kita harus membuat Ads Targeting. Siapa target market yang hendak dituju, misalnya dari sisi demografi, usia, lokasi dan minat.
Ads targeting ini penting sekali karena dengan targeting baik dan tepat kita bisa membuat iklan yang efektif mencapai tujuan.
Balik lagi ke persiapan awal, targeting akan bisa dilakukan dengan baik, jika kita punya gambaran yang jelas dan spesifik soal target market dan positioning brand. Kalau gambarannya tidak jelas, pasti akan sulit membuat target yang spesifik.
Menentukan targeting ads yang tepat, bukan perkara mudah. Kita harus melakukan secara konsisten sampai ketemu ads targeting yang tepat.
A/B testing penting dilakukan dalam Ads targeting di Instagram. Iterasi harus dilakukan terus menerus.
Setelah selesai menentukan target, berikutnya adalah menetapkan berapa budget-nya. Berapa besar spend uang yang kita ingin lakukan.
Ada banyak metode menentukan budget Ads.
Paling tepat adalah disesuaikan dengan kondisi keuangan kita dan dari pengalaman. Itu sebabnya penting untuk kita rajin melakukan percobaan atau A/B testing supaya dapat gambaran berapa budget yang paling optimal.
Nantinya, kita akan sampai untuk tahu berapa budget yang harus dikeluarkan untuk mendapat jumlah leads atau sales tertentu.
Bagian ini penting tapi kerap dilakukan, yaitu memantau dan menganalisis hasil kampanye ads. Instagram sudah menyediakan toolsnya gratis di Instagram Insights.
Di Insights, kita bisa memantau hasil dari kampanye iklan yang kita lakukan, seperti berapa kunjungan, impression dan akhirnya jualan yang bisa kita dapatkan.
Lalu kita juga bisa lihat lokasi, usia, gender dari orang yang mengunjungi profil IG kita. Kita juga bisa tahu kapan waktu mereka klik Instagram kita.
Kita jadi bisa tahu apakah promo yang kita lakukan berhasil atau tidak, serta pelajaran yang bisa dipetik untuk melakukan kampanye selanjutnya.
Salah satu cara untuk mengembangkan bisnis online shop di instagram adalah dengan memberikan promo menarik. Siapa sih yang tidak menyukai promo?
Memberikan promo adalah salah satu strategi marketing terbaik untuk menggaet calon pelanggan.
Buatlah promo-promo menarik untuk para pengikut di Instagram di waktu-waktu tertentu. Misalnya saat hari kemerdekaan Republik Indonesia. kita bisa membuat promo potongan harga 17% untuk pembeli yang bertransaksi di hari tersebut.
Promosi di waktu-waktu tertentu tersebut, lebih diingat oleh calon pembeli. Hal ini disebabkan oleh membudayanya para pebisnis yang memasang promo di hari-hari besar. Jika berhasil mengikuti trend tersebut, bukan tidak mungkin jika penjualan juga semakin meningkat.
Cara mengembangkan bisnis online shop di instagram yang terakhir adalah dengan melakukan kolaborasi dengan influencer. Sejauh ini, Influencer masih dirasa sangat berpengaruh dalam mempromosikan sebuah produk atau brand.
Influencer dipercaya dapat menggiring keinginan pengikutnya untuk memilih hingga membeli sebuah barang. Untuk itu, kita perlu melakukan kolaborasi agar bisnis online shop semakin berkembang. Pastikan untuk memilih influencer yang sesuai dengan produk dan branding yang kita miliki.
Misalnya, kita memiliki sebuah brand kecantikan. Salah satu beauty influencer yang memiliki banyak pengikut adalah Tasya Farasya. Kita bisa memulai kerjasama dengan Tasya Farasya untuk mempromosikan produk. Jangan lupa, pastikan juga konten kolaborasinya dibuat menarik juga ya!
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)