Daftar Isi
Terkoneksinya jaringan ATM semua bank di Indonesia adalah hal yang menyenangkan. Cek saldo, tarik tunai dan transfer antar bank, yang sebelumnya terbatas, sekarang bisa dilakukan di semua ATM Bersama bank lain. Tidak perlu lagi repot – repot mencari keberadaan mesin ATM bank sendiri jika ingin ambil uang. Tidak perlu mengantri di teller jika ingin transfer ke bank lain yang tidak terkoneksi. Semuanya menjadi lebih mudah.
Fasilitas ini tidaklah gratis. Ada tarif layanan yang harus dibayar nasabah ke bank. Jumlahnya kecil jika dihitung per transaksi.
Seiring meningkatnya frekuensi memanfaatkan fasilitas ATM bank lain, jumlah biaya akan membengkak. Setelah di total setiap bulan, bahkan jika pernah melakukannya, jumlahnya lumayan besar. Coba saja iseng-iseng dihitung.
Dapatkan Gratis - Panduan Cara Mengelola Keuangan Keluarga.
Ini yang men-trigger saya untuk mencari, adakah kartu ATM yang benar – benar gratis, tanpa embel – embel, tidak men-charge biaya tambahan saat digunakan bertransaksi di mesin ATM bank lain.
Masak sih ada?
Awalnya, tidak percaya, ada yang gratis tanpa tanda asteriks dibawahnya (syarat dan ketentuan berlaku).
Namun setelah cek ricek beberapa kali dan menggunakan sendiri, baru percaya, masih ada toh ATM yang bebas biaya yang tanpa embel-embel tambahan.
Tanda asteriks menjadi penting ketika berhubungan dengan produk bank. Banyak hal kritikal buat nasabah yang tidak tampak di penawaran awal, nyatanya tercantum di penjelasan tanda asteriks.
Sialnya, seringkali hal yang tersembunyi itu terkait biaya.
Saya mengalami sendiri.
Karena tertarik gencarnya iklan sebuah bank yang mengklaim ATM nya paling ekonomis, karena bebas biaya transaksi di semua jaringan ATM, saya buru – buru buka tabungan di bank tersebut. Setelah beberapa kali menggunakan ATM-nya, saya baru sadar kok tetap kena biaya.
Berbeda dengan yang dijanjikan di iklan dulu.
Oh, ternyata.
Saya lupa baca tanda asteriknya. Ada yang disembunyikan dalam lipatan rupanya.
Ada minimum saldo yang harus ditempatkan di tabungan kalau ingin bebas biaya. Saldonya tidak kecil.
Jika dihitung, kehilangan bunga, karena bunga yang kelewat kecil, dari jumlah minimum saldo mengendap yang lumayan tersebut sepadan dengan biaya tramsaksi yang digratiskan.
There’s no free lunch.
Sejak itu, saya jadi penasaran dan rajin menelisik sejumlah iklan bank yang mengklaim ATM bebas biaya. Apakah benar – benar bebas biaya atau banyak syaratnya. Ada tidak ATM yang benar-benar ekonomis, bebas biaya tanpa syarat, titik.
Setelah lelah mencari dan mendekati putus asa, saya ketemu satu ATM dari bank yang tidak terlalu besar. Bank itu mengklaim ATMnya bebas biaya.
Jelas saya pesimis dan tidak percaya diawal. Setelah buka rekening dan melakukan transaksi, ternyata benar. ATM nya bebas biaya.
Bank tersebut adalah Commonwealth Bank.
ATM-nya menyediakan fasilitas yang benar –benar murah, menurut saya. Aturannya juga simpel dan jelas.
Transaksi ATM Commonwealth di jaringan bank lain, yaitu ATM Bersama dan ATM BCA, tidak dikenakan biaya apapun alias gratis untuk cek saldo, tarik tunai dan transfer antar bank. Full stop. Tidak ada tanda asteriks, tidak ada embel-embel tambahan.
Ada ketentuan saldo minimum, yaitu 100 ribu rupiah. Namun, jika saldo dibawah minimum, nasabah hanya dikenakan biaya administrasi, sementara bebas biaya di penggunaan ATM di mesin bank lain tetap berlaku. Kecilnya saldo tidak menghapuskan fasilitas bebas biaya.
Kekurangan Bank Commonwealth adalah mesin ATM dan cabang yang terbatas.
ATM bank ini juga tidak memiliki banyak channel pembayaran. Makanya, ATM ini, buat saya, lebih cocok digunakan untuk transaksi tarik tunai dan transfer ke bank lain.
Untuk alat pembayaran sebaiknya memilih ATM lain yang lebih lengkap daftar kerjasama pembayarannya.
Yang biasa saya lakukan, uang bulanan di pool semua di satu ATM Commonwealth. Cukup bawa satu ATM ini karena ia bisa digunakan di semua jaringan ATM Bersama dan ATM BCA tanpa biaya sepeser pun.
Sebagai salah satu bank paling luas jaringan di Indonesia, ATM BCA menawarkan banyak kemudahan dan fitur yang terus berkembang. Karena itu, ada banyak pertanyaan soal ATM BCA, yang saya ingin jelaskan disini soal biaya transfer antar bank dan limit transfer ke bank lain.
TabunganKu merupakan tabungan yang dikhususkan untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan. Banyak keuntungan yang didapat dari produk TabunganKu BCA.
Transaksi TabunganKu BCA bisa di seluruh Kantor Cabang BCA yang menangani setoran, penarikan tunai, dan transfer ke rekening BCA. Kartu ATM BCA berfungsi untuk inquiry saldo, penarikan tunai, transfer ke rekening BCA, dan penggantian PIN.
Perhatikan soal Biaya dan Bunga TabunganKu BCA, yaitu:
Biaya Transfer Antar Bank dan Limit Transfer via ATM BCA
Dalam situs BCA dijelaskan soal biaya dan limit transfer kartu ATM BCA, yaitu sebagai berikut:
Fitur | ATM BCA (IDR) | Prima & GPN (IDR) | Cirrus (IDR) |
---|---|---|---|
Tarik Tunai | Gratis | 7,500 | 25,000 |
Cek Saldo | Gratis | 4,000 | 5,000 |
Transfer | 6,500 | 6,500 | N/A |
Dari tabel biaya ini, Anda bisa menghitung berapa biaya transfer bri ke bca, biaya transfer bca ke mandiri atau biaya transfer antar bank, yaitu Rp 6,500 yang berlaku untuk semua bank. Bahkan transfer antar BCA pun dikenakan biaya Rp 6,500.
Untuk cek saldo, perhatikan bahwa biayanya lumayan besar jika dilakukan di ATM bank lain. Lebih baik cek saldo via m-Banking BCA atau KlikBCA karena gratis.
Sekarang soal limit transfer kartu ATM BCA, bank BCA menetapkan perbedaan sesuai dengan jenis kartu ATM, yaitu Blue, Gold, Platinum dan Tapres.
Jenis Transaksi | Blue | Gold | Platinum | Tapres |
---|---|---|---|---|
Penarikan Tunai | 7 juta | 10 juta | 10 juta | 10 juta |
Transfer antar BCA | 25 juta | 50 juta | 100 juta | 50 juta |
Transfer antar Bank | 10 juta | 15 juta | 25 juta | 15 juta |
Anda bisa lihat bahwa limit transfer ATM BCA antar bank cukup kecil. Untuk transaksi diatas 25 juta, Anda tidak bisa menggunakan ATM jika ingin mengirimkan uang ke bank lain, lewat ATM Bersama, misalnya ke BRI, Mandiri.
Biaya Transfer Antar Bank dan Limit Transfer via m-BCA Banking.
Selain lewat ATM, Anda bisa melakukan transfer antar bank lewat m-Banking BCA (m-BCA) dengan ketentuan biaya dan limit transfer sebagai berikut:
Jenis | Blue | Gold | Platinum |
---|---|---|---|
Transfer antar BCA | 25 juta | 50 juta | 100 juta |
Transfer antar Bank | 10 juta | 15 juta | 25 juta |
Untuk biaya transfer antar bank lewat m-BCA dikenakan Rp 6,500.
Biaya Transfer Antar Bank via KlikBCA
KlikBCA adalah internet banking BCA lewat token. Keunggulannya adalah biaya transfer antar bank lebih murah, yaitu Rp 5,000 per transaksi via LLG (kliring), Namun, karena via kliring, maka transfer uang tidak sampai saat itu juga, perlu waktu beberapa jam atau di hari berikutnya jika transfer dilakukan lewat jam tertentu.
Berbeda dengan transfer via m-banking BCA, karena menggunakan fasilitas transfer Online, yang mana dana langsung masuk ke rekening tujuan transfer saat itu juga (seperti transfer di ATM). Jadi, meskipun biaya transfer lewat m-Banking lebih mahal tetapi manfaatnya uang transfer sampai lebih cepat.
Salah satu perkembangan alat pembayaran di 2019 adalah munculnya e-money dan Fintech yang menawarkan biaya transfer uang ke bank yang sangat bersaing. Tidak jarang biaya transfer antar bank di gratiskan oleh provider e-money.
Fasilitas transfer antarbank gratis ini penting buat mereka yang dalam sebulan sering melakukan transfer antarbank, contohnya pengusaha. Memang betul, beberapa bank menggratiskan biaya transfer antarbank, tetapi bank mensyaratkan minimum saldo mengendap yang cukup besar agar nasabah bisa menikmati gratis biaya transfer.
Kalau kelas pengusaha kecil atau UMKM, tentu saja, sulit memenuhi kewajiban minimum saldo yang diwajibkan untuk bisa menikmati gratis biaya transfer. Karena itu, adanya e-money atau aplikasi fintech bank yang memberikan gratis biaya transfer antarbank akan sangat membantu.
Saya melakukan beberapa review berdasarkan pengalaman menggunakan service mereka. Berikut ini beberapa diantaranya:
OVO Transfer adalah fasilitas transfer uang melalui aplikasi yang disediakan oleh OVO. Transfer uang bisa dilakukan antara OVO dan ke rekening bank.
Yang menarik OVO transfer menawarkan promo biaya transfer bank sbb:
Namun, satu hal yang perlu diketahui bahwa OVO sebagai e-money kena ketentuan Bank Indonesia yang membatasi transaksi maksimum Rp 20 juta per bulan dan nilai saldo maksimum mengendap Rp 10 juta. Berbeda dengan bank yang tidak memiliki batasan transaksi dan batasan saldo.
Jenius adalah layanan perbankan berbasis aplikasi milik Bank BTPN. Jenius menawarkan kemudahan dan kenyamanan bertransaksi dengan dukungan teknologi Fintech.
Salah satu fitur di Jenius adalah transaksi antar bank. Berapa biaya transfer bank di Jenius?
Untuk pengguna aplikasi pertama kali, Jenius memberikan apresiasi dengan menggratiskan biaya transfer antarbank sebanyak 25 kali. Setelah itu, Jenius memberlakukan ketentuan berdasarkan saldo rata - rata simpanan.
Biaya transfer antarbank di Jenius ditentukan berdasarkan tiering tertentu yang ditentukan oleh Saldo Rata - Rata simpanan nasabah di Jenius.
Anda baru bisa menikmati gratis transfer antarbank jika memiliki saldo rata - rata minimal Rp 1,000,000. Dibawah saldo 1,000,000 Anda harus membayar biaya transfer antarbank sebesar Rp 3,000 per transaksi.
Di samping itu, jumlah transfer antarbank yang gratis dibatasi maksimum 15 kali sebulan untuk saldo minimum Rp 1 juta dan 25 kali sebulan untuk saldo minimum Rp 10 juta. Lewat itu nasabah membayar biaya transfer antarbank Rp 3,000.
Meskipun harus membayar biaya transfer, tetapi biaya transfer antarbank di Jenius sebesar Rp 3,000 lebih murah dibandingkan transfer lewat bank lain yang Rp 6,500.
Di samping itu. Jenius adalah produk perbankan BTPN dan bukan e-money, sehingga Jenius tidak kena pembatasan transaksi dalam sebulan (e-money dibatasi maksimum transaksi Rp 20 juta dan saldo mengendap maksimum Rp 10 juta).
DANA adalah penyedia e-money terbaru yang cukup agresif dalam promosi dan banyak menawarkan fitur menarik. Ada kabar bahwa DANA merupakan anak perusahaan Alipay China milik Jack Ma.
Dengan menggunakan DANA, anda bisa melakukan berbagai macam transaksi elektronik melalui berbagai layanan yang tersedia, seperti Saldo DANA, Transfer Bank, Kartu Kredit, dan juga Setor Tunai ke minimarket. Salah satu fitur di DANA adalah transfer antarbank. Saldo di DANA bisa ditransfer ke seluruh rekening bank di Indonesia.
Yang menarik dalam transfer antarbank adalah:
Biaya transfer DANA sedikit lebih mahal dibandingkan OVO.
Karena merupakan e-money, DANA dibatasi oleh ketentuan maksimum transfer adalah Rp 20,000,000. Hal ini sesuai ketentuan Bank Indonesia soal e-money.
Digibank adalah aplikasi mobile banking DBS yang bisa digunakan untuk pembukaan rekening tabungan, deposito, investasi, pengaturan kartu kredit hingga pengajuan KTA, termasuk KTA instan.
Untuk bisa menggunakan Digibank DBS, Anda harus mengunduh aplikasi di Google Playstore ke smartphone, isi data diri, verifikasi pake sidik jari di booth digibank atau panggil agen digibank ke tempat tinggal.
Digibank menawarkan promosi transfer antarbank yang cukup menarik, yaitu gratis untuk 100 transaksi transfer per bulan dan Gratis untuk 100 transaksi tarik tunai atau cek saldo per bulan.
Ketentuan soal gratis biaya transfer dana antarbank dan tarik tunai ATM bisa dilihat dalam cuplikasi informasi yang saya ambil dari website Digibank DBS, dibawah ini:
GRATIS Konsultasi Premi Asuransi
Daftar Isi
Komentar (106 Komentar)