Daftar Isi
Bank Syariah Indonesia menawarkan berbagai pembiayaan dengan akad Syariah. Bagaimana cara pinjam dana di Bank Syariah Indonesia (BSI) ? Mari kita kupas.
Tidak berbeda dari perbankan lainnya, Bank Syariah Indonesia atau BSI juga memiliki beberapa tawaran pinjaman dana untuk nasabah. Pinjaman ini disediakan tentunya untuk membantu kebutuhan masyarakat terhadap dana pinjam.
Akan tetapi, yang berbeda Bank Syariah Indonesia (BSI) memiliki standar dan syarat tersendiri.
Berbeda dengan perbankan pada umumnya, sebagaimana jenis pinjaman yang diambil nasabah setiap jenisnya memiliki akan yang berbeda. Mengingat bahwa BSI ini merupakan perbankan dengan landasan hukum agama Islam.
Sebelum mengajukan dana pinjam di Bank Syariah Indonesia (BSI) ada beberapa syarat yang perlu diketahui. Dalam pengajuan dana pinjam sebaiknya persiapkan dengan alasan meminjam dana dan penuhi syarat-syarat berikut.
Jika sudah memahami dan memenuhi syarat untuk mengajukan pinjaman, maka selanjutnya adalah
Sama dengan perbankan lainnya, Bank Syariah Indonesia juga memiliki beberapa jenis pinjaman. Jenis dana pinjam ini dikelompokan berdasarkan kebutuhan para nasabah. Sehingga bisa lebih mudah dalam memutuskan jenis pinjaman.
BSI KUR merupakan singkatan dari Kredit Usaha Rakyat. Sesuai dengan namanya pinjamn jenis ini ditujukan bagi masyarakat dengan usaha kecil ataupun besar. Dana yang dipinjamkan maksimal 500 juta rupiah dengan jangka waktu pinjam selama 3 bulan.
Sama dengan BSI KUR, akan tetapi jenis pinjaman ini dikhususkan bagi para petani. Pinjaman ini disediakan khusus untuk mendukung setiap usaha pertanian rakyat dengan bekerjasama bersama Kementerian Pertanian Indonesia.
Jenis pinjaman ini ditujukan bagi para pengusaha mikro. Modal yang ditawarkan yaitu mulai dari 5 juta rupiah sampai 200 juta rupiah. Dengan pembayaran selama 60 bulan khusus untuk usaha-usaha mikro rumahan atau lainnya.
Selain jenis pinjaman yang beragam di Bank Syariah Indonesia (BSI), nasabah juga sebaiknya mengetahui jenis dan cara akad pinjam. Ada 3 jenis akad pinjam syariah di BSI ini yaitu, sebagai berikut
Dalam akad ini kedua pihak yaitu pihak perbankan dan juga nasabah sama-sama bersepakat untuk bekerja sama dalam usaha dengan kemampuan masing-masing. Dimana dalam hal ini pihak perbankan dengan modal dan nasabah dengan tenaga menjalankan usaha.
Akad jenis ini berbeda dengan sebelumnya, kesepakatan yang dilakukan yaitu bagi hasil untung. Pemilik modal yaitu perbankan bersepakat dengan nasabah yaitu peminjam modal untuk berbagi keuntungan dari hasil usaha pada kurun waktu.
Akad ini biasanya digunakan dalam bidang pertanian, yaitu antara pemilik lahan dan penggarap lahan. Dimana imbalannya akan di berikan oleh penggarap pada pemilik tanah dengan jumlah tertentu sesuai dengan kesepakatan sebelumnya.
Bank Syariah Indonesia memiliki berbagai jenis produk pinjaman dana, sesuai dengan kebutuhan para nasabah. Selain itu, berbeda dengan yang lainnya Bank Syariah Indonesia ini berlandaskan hukum Islam dalam kesepakatannya sehingga memerlukan akad.
Baca juga - Penagihan Galbay Lazada Paylater, Collection BCA PayLater DC Debt Collector, Daftar Pinjaman Online Bisa Dicicil Lama dan Bunga Murah
Perbandingan berbagai pinjaman online terbaik bnerdasarkan berbagai faktor pilihan
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)