Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Review Reksadana Saham Schroder Dana Istimewa | Apa Aman, Kelebihan Kelemahan

Daftar Isi

Review Reksadana Saham Schroder Dana Istimewa | Apa Aman, Kelebihan Ke

Schroder Dana Istimewa adalah salah satu jenis Reksadana Saham yang sudah beroperasi sekitar 18 tahun sejak 27 Desember 2004 dan memiliki dana kelolaan sebesar Rp 789.98 Miliar.

Kita akan mengkaji Reksadana ini. Apakah aman, berapa return, biaya, serta apa kelebihan dan kelemahannya.

Apa itu Schroder Dana Istimewa

Schroder Dana Istimewa adalah jenis Reksadana Saham yang bertujuan memberikan keuntungan modal dalam jangka panjang dengan cara mengkapitalisasi pertumbuhan pasar modal Indonesia, termasuk memanfaatkan peluang untuk berinvestasi ke dalam perusahaan-perusahaan berkapitalisasi kecil..

Strategi investasi yang dilakukan adalah: Untuk mencapai tujuan investasinya, dana kelolaan Schroder Dana Istimewa akan diinvestasikan pada saham-saham yang memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang yang menarik melalui proses pemilihan saham yang disiplin dengan penempatan yang signifikan pada saham-saham berkapitalisasi kecil (small caps stocks). Dengan strategi pengelolaan secara aktif terhadap portofolio sahamnya, Schroder Dana Istimewa akan memiliki tracking error** relatif tinggi terhadap tolok ukurnya..

Apa Aman Investasi di Schroder Dana Istimewa

Apa Aman Investasi di Schroder Dana Istimewa

Investasi di Schroder Dana Istimewa aman dan legal karena reksadana ini dikelola oleh Manajer Investasi PT Schroder Investment Management Indonesia yang sudah memiliki izin dan legalitas resmi dari OJK.

Disamping itu, aset pemegang Reksadana disimpan terpisah di bank kustodian dari rekening Manajer Investasi. Jika Manajer Investasi bangkrut atau tutup, aset dan dana milik investor Reksadana aman.

Jumlah Dana Kelolaan

Total jumlah dana kelolaan di Reksadana ini mencapai Rp 789.98 Miliar

Besar kecilnya dana kelolaan menunjukkan berapa jumlah dana yang ditempatkan investor ke Reksadana.

Semakin besar akan semakin baik, karena menunjukkan kepercayaan investor atas kinerja Reksadana.

Kinerja Return Keuntungan

Dalam periode 10 tahun, kinerja Schroder Dana Istimewa menunjukkan pencapaian return 35,10%.

Sejak peluncuran, Reksadana sudah mencetak keuntungan 614,00% vs return benchmark 478%.

Untuk bisa menilai kinerja Reksadana sebaiknya membandingkan dengan acuan atau benchmark.

Kinerja bisa dilihat dari Fund Fact Sheet yang disediakan gratis oleh Manajer Investasi.

Biaya Investasi

Reksadana ini membebankan biaya sebagai berikut:

  • Biaya Pembelian: 0%
  • Fee Manajer Investasi: 2,50%

Biaya pembelian dihitung dari jumlah investasi di Reksadana, sementara fee MI dihitung dari jumlah dana kelolaan.

Isi Portofolio Reksadana

Karena ini adalah jenis Reksadana Saham maka isi portofolio Schroder Dana Istimewa adalah Bank Central Asia Tbk, Maybank (TD), Bank Mandiri (Persero) Tbk, Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Mayora Indah Tbk, Merdeka Copper Gold Tbk, Mitra Adiperkasa Tbk, Mitra Keluarga Karyasehat Tbk, Multi Bintang Indonesia Tbk, Vale Indonesia Tbk, HSBC (TD).

Isi portofolio ini bersifat dinamis, sesuai dengan kebijakan Manajer Investasi.

Minimum Investasi

Jumlah minimum pembelian di Reksadana adalah Rp 10 ribu.

Tersedia pula program auto investment untuk melakukan investasi secara rutin sesuai dengan jadwal dan jumlah uang telah ditentukan.

Kelebihan Schroder Dana Istimewa

1. Minimum Investasi Rendah

Jumlah minimum pembelian Reksadana ini adalah Rp 10 ribu. Cukup terjangkau untuk semua kalangan.

2. Dikelola Profesional Manajer Investasi

Reksadana dikelola secara profesional oleh Manajer Investasi yang sudah punya tidak hanya kualifikasi keahlian tetapi juga pengalaman bertahun - tahun di industri ini.

3. Aman dan Legal

Reksadana Schroder Dana Istimewa aman dan legal karena dikelola oleh Manajer Investasi yang sudah berpengalaman dan memiliki izin serta legalitas dari OJK.

4. Akses ke Saham

Bisa masuk ke instrumen Saham dengan lebih mudah. Tidak perlu belajar banyak dan mengerti teknisnya, bisa langsung terjun investasi di Saham.

5. Diversifikasi

Keunggulan di Reksadana adalah bisa melakukan diversifikasi portofolio dengan lebih mudah. Hal ini membantu kita mengelola risiko dengan baik.

Kelemahan Schroder Dana Istimewa

1. Resiko Investasi

Risiko investasi Saham Tinggi dibandingkan jenis instrumen lainnya. Harus siap dengan kejatuhan nilai investasi.

2. Manajer Investasi Bisa Bangkrut, Tutup

Manajer Investasi yang mengelola portofolio bisa saja bangkrut dan gagal mengelola investasi di Reksadana.

3. Biaya Manajemen Fee

Beban biaya management fee yang harus dibayar saat berinvestasi, yang untuk reksadana ini adalah 2,50% per tahun.

Reksadana untung atau rugi, fee manajer investasi tersebut tetap harus dibayar. Tidak ada biaya ini jika berinvestasi sendiri.

4. Likuiditas

Pencairan Reksadana meskipun cukup cepat tetapi dalam kondisi tertentu bisa memakan waktu. Tidak bisa cair dalam waktu 1 hari.

5. Return Tidak Konsisten Diatas Benchmark

Meskipun tujuannya adalah lebih baik dari benchmark, nama data menunjukkan bahwa Schroder Dana Istimewa tidak selalu konsisten bisa mencetak return diatas benchmark.

Kesimpulan

Schroder Dana Istimewa merupakan salah satu jenis Reksadana Saham yang sudah cukup lama beroperasi dan dipercaya masyarakat yang terbukti dari besarnya dana kelolaan.

Namun investasi dalam instrumen keuangan yang beresiko perlu dipertimbangkan matang dan wajib disesuaikan dengan tujuan keuangan.

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait