Daftar Isi
Dari pengalaman belanja di Shopee sudah beberapa tahun ini, kami review pengalaman menggunakan ShopeePay ihwal cara daftar, fitur, manfaat, kelebihan dan kelemahan aplikasi e-wallet ini.
Keunggulan ShopeePay adalah punya banyak fitur dan menawarkan beragam manfaat untuk belanja online, seperti promo, gratis ongkir, cashback, bisa saling kirim uang antar pengguna sampai 10 juta serta kemudahan isi top up saldo.
Namun kelemahan ShopeePay adalah hanya bisa untuk bayar belanja di Shopee, penarikan saldo lama, tidak bisa diambil tunai.
ShopeePay adalah layanan dompet digital yang ditawarkan oleh Shopee e-commerce, yang aman dengan izin OJK, dengan biaya transaksi gratis, merupakan bagian krusial dalam belanja online di e-commerce terbesar di Indonesia.
Pengguna dapat menggunakan e-wallet untuk fungsi berikut:
Caranya terbilang cukup mudah, namun pastikan mendownload aplikasinya terlebih dahulu. Jika sudah, berikut langkah-langkahnya :
Anda dapat mengakses ShopeePay dengan cara klik Saldo ShopeePay di halaman utama aplikasi Shopee. Selain itu, Anda juga dapat mengaksesnya dengan masuk ke tab Saya > ShopeePay
Aktifkan akun ShopeePay Anda dengan menyetujui Syarat & Ketentuan yang berlaku. Kemudian masukan PIN ShopeePay yang Anda inginkan.
Untuk meningkatkan kenyamanan saat menggunakan ShopeePay, sangat disarankan untuk memverifikasi akun. Hal ini berguna supaya dapat memaksimalkan limit Isi Saldo ShopeePay.
Untuk akun yang belum diverifikasi, ShopeePay hanya membolehkan untuk mengisi saldo maksimal Rp 2 juta dan Rp 10 juta untuk yang sudah terverifikasi. ShopeePay memiliki batas akumulasi saldo masuk hingga Rp 20 juta per bulan dan batas ini akan kembali dari 0 (nol) di tanggal 1 setiap bulannya.
Tidak ada jumlah minimum yang diperlukan untuk setiap transaksi. Akan tetapi, untuk akun ShopeePay yang belum diverifikasi, pengguna hanya dapat membayar transaksi maksimal hingga Rp 2 juta dan Rp 10 juta untuk akun yang sudah terverifikasi. Harap pastikan bahwa Anda memiliki saldo yang cukup sebelum melakukan transaksi.
Berikut fitur unggulan ShopeePay yang pernah saya coba:
Tujuan utama didirikannya ShopeePay tentu saja sebagai alat pembayaran antara penjual dan pembeli di Shopee.
Shopee ingin memberikan kemudahan penggunanya dalam bertransaksi, sehingga pengguna tidak perlu repot-repot untuk bolak-balik ATM.
Kalau di Gojek ada Gopay, di Grab ada OVO, maka ShoppeePay di Shopee.
Sukses menawarkan kemudahan transaksi penggunanya, ShopeePay merambah ke transaksi offline. Fitur unggulan kerja sama dengan merchant - merchant offline yang menyediakan pembayaran digital.
Beberapa merchant yang telah bekerja sama dengan ShopeePay diantaranya, Alfamart, Indomaret, coffee shop, kafe, restaurant, supermarket, dan masih banyak lainnya.
Pengisian saldo menjadi fitur utama saat Anda menggunakan ShopeePay. Anda bisa mengisi saldo ShopeePay hingga Rp 2 juta. Bahkan jika akun Anda sudah terverifikasi, Anda bisa mengisinya hingga Rp 10 juta.
Cara mengisi saldo ShopeePay bervariasi. Anda bisa mengisi saldo melalui transfer bank (secara mobile maupun via ATM), debit instan, gerai Indomaret atau alfamart, hingga scan QR. Kalau Saya biasanya mengisi lewat m-banking. Jadi kapanpun butuh ShopeePay, langsung bisa top up.
Salah satu fitur unggulan ShopeePay adalah transfer saldo. Fitur ini menjadi fitur favorit.
Saya biasa menggunakan fitur ini untuk menukar uang teman Saya, karena transfer saldo ShopeePay tidak ada batas minimumnya. Sebagai seorang yang cashless seperti saya, tentu fitur ini sangat menguntungkan.
Cara transfer saldo ShopeePay sangat mudah. Tapi pastikan dulu ya, orang yang akan Anda transfer juga memiliki ShopeePay. Cukup ketik nomor atau username rekan Anda, maka saldo akan segera tertransfer.
Apabila Anda ingin melakukan transfer ke sesama Pengguna ShopeePay, pastikan bahwa akun atau rekening tujuan sudah benar sebelum melakukan transfer dana. Shopee tidak bisa membatalkan transaksi yang sudah ditransfer.
Ada 4 (empat) cara yang dapat dilakukan untuk mentransfer dana di saldo ShopeePay ke Pengguna ShopeePay lain:
Seperti ini bukti jika transfer jika transaksi saldo Anda berhasil.
Fitur unggulan ShopeePay selanjutnya adalah Minta Dana. ShopeePay menyediakan QR yang bisa Anda bagikan untuk meminta dana ke rekan-rekan Anda.
Namun, untuk menggunakan fitur ini, Anda harus saling duduk berhadapan dengan rekan Anda. Sebab, prosesnya harus scan QR antar pengguna.
Selain transfer ke sesama pengguna, ShopeePay juga menawarkan fitur tarik dana ke rekening bank. Sejauh ini beberapa Bank sudah tercatat sebagai mitranya, sehingga akan lebih mudah dalam penarikan. Anda hanya perlu memasukkan nomor rekening, nama pemilik, dan jenis bank. Nantinya pihak Shopee akan melakukan verifikasi.
Jumlah minimal untuk melakukan Transfer ke Bank adalah Rp 5.000. Pastikan Saldo ShopeePay Anda mencukupi nominal transfer dan biaya admin. Anda dapat melihat detail transaksi di menu Transaksi Terakhir.
Untuk BCA, BRI, Mandiri, & BNI, saldo akan diterima maksimal 1x24 jam (menyesuaikan jam operasional bank). Jika transfer dilakukan di luar jam operasional, maka akan diproses pada jam operasional berikutnya. Untuk bank lainnya, saldo akan diterima maksimal 1-7 hari kerja.
Penyebab umum keterlambatan penerimaan dana adalah kesalahan pengisian data rekening bank. Jika hal itu terjadi proses transfer akan otomatis dibatalkan dan dana akan kembali masuk ke Saldo ShopeePay.
Shopee menawarkan konsumen cara pembayaran cicilan disebutnya SPaylater. Fasilitas pinjaman ini cukup menarik karena bisa dengan cukup mudah diperoleh pengguna Shopee.
Untuk bisa mendapatkan fasilitas Shopeepay later, pengguna harus punya ShopeePay terlebih dahulu. SPaylater diintegrasikan dengan Shopeepay.
Pelanggan diberikan beberapa pilihan dalam mencicil, mulai dari 1, 3, 6 bulan, bahkan hingga 1 tahun tergantung kesanggupan.
Untuk dapat menggunakannya, Anda perlu melakukan verifikasi data lagi. Shopee Paylater baru bisa digunakan setelah verifikasi Anda berhasil.
ShopeePay mengadakan program Cashback yang diberikan dalam bentuk Koin Shopee. Jika memenuhi Syarat dan Ketentuan program tersebut, Anda akan mendapatkan Koin Shopee yang akan dikreditkan ke akun Anda.
Koin Shopee yang di dapatkan bisa digunakan sebagai metode pembayaran. Berikut ini manfaat dan penggunaan koin ini:
Pengguna diharuskan melakukan registrasi Akun, dengan memberikan nomor telepon seluler, alamat surat elektronik (e-mail) dan memilih kata sandi serta PIN. Setelah Akun dibuat, anda dapat langsung bertransaksi.
Namun, tanpa verifikasi lanjutan, pengguna hanya dapat menyimpan maksimal Rp 2.000.000 (dua juta Rupiah) di dalam Akun.
Apabila ingin menjadi pengguna yang terverifikasi, pengguna harus mengirimkan foto dan kartu identitas (Kartu Tanda Penduduk/KTP, Kartu Izin Tinggal Terbatas/KITAS), alamat tempat tinggal sesuai KTP/KITAS, alamat tempat tinggal lain (apabila ada), tanggal dan tempat lahir anda, jenis kelamin, kewarganegaraan, pekerjaan, nomor telepon seluler, nama ibu dan nomor kartu identitas anda untuk melengkapi proses KYC (Know Your Customer).
Setelah terverifikasi, pengguna dapat menyimpan maksimal Rp 10.000.000 (sepuluh juta Rupiah) di dalam Akun.
Batas maksimal dana masuk per bulan untuk Akun yang terverifikasi dan tidak terverifikasi adalah senilai Rp 20.000.000 (dua puluh juta Rupiah).
Akun ShopeePay mungkin dinonaktifkan karena alasan berikut:
Tim Shopee akan memeriksa verifikasi data diri agar akun ShopeePay dinonaktifkan. Namun, jika verifikasi data diri belum lengkap, maka kemungkinan pihak Shopee belum dapat memprosesnya lebih lanjut.
Untuk mengaktifkan kembali akun ShopeePay, silakan hubungi Customer Service Shopee. Akun akan diaktifkan kembali dalam 3 hari kerja.
Jika memungkinkan, harap segera mengubah kata sandi akun Shopee Anda melalui desktop/handphone kerabat yang Anda percaya.
Shopee menetapkan biaya yang dikenakan untuk penggunaan Layanan, yang akan dipotong secara otomatis dari Akun, di bawah ini:
Penambahan dana saldo Akun tidak dikenakan biaya/gratis.
Pilihan untuk melakukan transfer sebagai berikut:
Transfer dana ke sesama Akun tidak dikenakan biaya/gratis.
Minimum jumlah dana yang dapat ditransfer ke rekening bank adalah sebesar Rp 5.000 (lima ribu Rupiah).
Intra-bank (SeaBank)
Transfer dana ke rekening bank anda senilai berapapun tidak dikenakan biaya/gratis.
Intra-bank (BCA, BRI, BNI dan Bank Mandiri)
Transfer dana ke rekening bank anda senilai kurang dari Rp 50.000 (lima puluh ribu Rupiah) akan dikenakan biaya sebesar Rp 3.000 (tiga ribu Rupiah). Transfer dana senilai Rp 50.000 (lima puluh ribu Rupiah) ke atas tidak dikenakan biaya/gratis.
Inter-bank (selain SeaBank, BCA, BRI, BNI dan Bank Mandiri)
Transfer dana ke rekening bank anda senilai berapapun akan dikenakan biaya sebesar Rp 3.000 (tiga ribu Rupiah).
Kelebihan ShopeePay | Kekurangan ShopeePay |
---|---|
1. Belanja Online Mudah | 1. Pembayaran Belanja Online Hanya untuk Shopee |
2. Pengisian Saldo Gampang | 2. Penarikan Saldo ShopeePay ke Rekening Cukup Lama |
3. Pengembalian Dana Mudah | |
4. Bisa Dapat Cashback | |
5. Bisa Gratis Ongkir | |
6. Tersedia Fasilitas PayLater |
Pengalaman kami memakai ShopeePay selama beberapa lama menunjukkan bahwa keuntungan aplikasi ini adalah:
Shopee menjadi market place paling populer di Indonesia. Selain transaksi yang mudah, barang-barang di Shopee juga banyak yang ramah kantong. Tentu saja hal ini membuat Shopee menjadi tujuan utama Saya saat berbelanja online.
Adanya ShopeePay memudahkan Saya dalam bertransaksi. Saya tidak perlu repot-repot transfer uang ke penjual, sebab saldo dalam ShopeePay akan otomatis terpotong.
Salah satu keunggulan ShopeePay adalah pengisiannya yang lebih mudah. Bisa dibilang sangat mudah.
Sebab, ShopeePay bisa diisi dari mana saja. Mulai dari transfer bank baik ATM maupun Mbanking, debit instan, dan top up di gerai Alfamart dan Indomaret.
Saya biasanya menggunakan M-banking. Kebetulan M-banking saya adalah BSI, sehingga saya harus mengeluarkan Rp 500 untuk top up ShopeePay. Tapi menurut saya itu tidak terlalu membebankan.
Transaksi online memang menawarkan kemudahan, namun saat berjalan tidak sesuai yang diinginkan, cukup merepotkan juga. Seperti saat membatalkan pesanan karena satu dan lain hal. Jika belum mengirim uang tidak masalah, namun akan jadi masalah jika sudah mengirim uang.
Proses pengembalian dana biasanya memakan waktu cukup lama. Apalagi jika kita langsung mengirim uang ke rekening penjual. Tapi hal ini tidak terjadi saat Saya bertransaksi menggunakan ShopeePay.
Salah satu keunggulan ShopeePay memang bisa dilihat dari sisi pengembalian dana yang sangat praktis. Saat Saya membatalkan pesanan, pihak Shopee akan mengkonfirmasi kepada penjual terlebih dahulu. Tak berselang lama, dana Saya akan kembali dalam bentuk ShopeePay lagi.
Siapa di sini yang sering jadi cashback hunter? Mungkin Anda salah satunya. Mendapatkan cashback memang menjadi salah satu pertimbangan saat akan belanja online. Sebab cashback bisa dianggap sebagai potongan harga yang dananya kembali lagi ke saldo kita.
Cashback yang ditawarkan kepada pengguna ShopeePay sangat beragam. Mulai dari cashback berkelipatan kecil, hingga berkelipatan besar. Tergantung toko atau merchant mana yang sedang ada penawaran.
Jika orang lain kerap mengincar cashback saat berbelanja online, Saya justru menjadi cashback hunter di beberapa merchant offline. Seperti yang saya lakukan beberapa waktu yang lalu. Saya membeli kopi di coffeshop dekat rumah menggunakan ShopeePay.
Kebetulan mereka sedang ada promo harga untuk pembelian kopi di bawah jam 12 siang. Tidak mau rugi, Saya membayar dengan menggunakan ShopeePay karena di dekat kasir ada poster pembayaran dengan ShopeePay bisa dapat cashback hingga 15%.
Sudah mendapatkan promo coffee shop, saya masih mendapatkan cashback lagi dari ShopeePay.
Biaya ongkir menjadi salah satu pertimbangan saat Saya berbelanja online. Terlebih jika ternyata biaya ongkir jauh lebih mahal dibandingkan dengan harga barang yang dibeli. Pasti Saya akan mencari tempat lain untuk berbelanja agar bisa mendapatkan ongkir lebih murah, atau bahkan gratis.
ShopeePay menawarkan beberapa voucher gratis ongkir untuk para penggunanya. Ini tentu saja menjadi nilai tambah bagi ShopeePay. Sebab, orang akan dengan senang hati bertransaksi dengan ShopeePay hanya untuk mendapatkan gratis ongkir.
Cara mendapatkan gratis ongkir cukup mudah. Anda hanya perlu memencet tombol klaim pada menu Gratis Ongkir dan Voucher. Di bawah gambar voucher biasanya ada keterangan, hanya berlaku untuk beberapa pengguna saja. Seperti khusus pengguna Shopeepay, Shopee Paylater, hingga pengguna yang melakukan transaksi COD.
Keunggulan ShopeePay selanjutnya adalah cashbacknya yang bisa digunakan untuk belanja lagi. Cashback ShopeePay biasanya berbentuk koin. Nantinya koin tersebut bisa digunakan untuk belanja lagi.
Nilai koin dari cashback ShopeePay tidak berubah. Maksudnya, jika Anda memiliki koin 5000 berarti Anda memiliki potongan harga Rp 5ribu. Jadi, 1 koin bernilai Rp 1.
Salah satu alasan terbesar saya menggunakan ShopeePay adalah mendapatkan promo, voucher belanja, dan hot deals. Hal ini menjadi salah satu keunggulan ShopeePay dibanding e-wallet lainnya. Setelah Saya riset, tidak ada e-wallet yang menawarkan promo sebanyak ShopeePay.
Banyaknya voucher belanja, promo, hingga hot deals yang ditawarkan membuat Saya seperti dihasut untuk berbelanja terus-menerus. Terlebih jika Shopee sedang mengadakan promo di tanggal-tanggal spesial, seperti 1.1, 2.2, 3.3 dst. Pasti pengguna ShopeePay akan kebanjiran promo dan Hot Deals.
Keunggulan ShopeePay yang terakhir adalah e-wallet ini memiliki limit saldo yang besar. Beberapa e-wallet membatasi limit saldo yang digunakan penggunanya dalam jangka waktu harian. Limit saldo yang diberlakukan biasanya di kisaran angka Rp 2 juta. Nah, untuk ShopeePay sendiri memiliki limit hingga Rp 10 juta.
Adanya SPaylater yang dikoneksikan dengan ShopeePay membuat konsumen bisa mendapatkan plafon limit yang nantinya bisa langsung digunakan
ShopeePay bisa melakukan pembayaran ke QR Code. Kita tinggal scan QR tersebut ke aplikasi dan nanti pembayaran di ambil dari saldo dompet.
Dari pengalaman menggunakan, kami menilai kekurangan Shopeepay adalah:
Tujuan utama ShopeePay memang untuk pembayaran transaksi online di Shopee. Namun, bukan tidak mungkin jika ke depan ShopeePay akan menjadi e-wallet yang bisa digunakan untuk membayar transaksi lintas platform.
Untuk saat ini, layanan itu belum disediakan oleh ShopeePay. Pembayaran transaksi online marketplace saat ini hanya terbatas untuk Shopee saja. Hal ini menjadi salah satu kekurangan ShopeePay yang saya rasakan.
Berbeda dengan e-wallet lain, penarikan saldo ShopeePay ke rekening terbilang cukup lama. Dari segudang kemudahan yang ditawarkan oleh ShopeePay, tentu saja hal ini bisa menjadi catatan tersendiri. Saya harus menunggu cukup lama untuk mendapatkan penarikan dana dari ShopeePay.
Bukan tanpa alasan. Penarikan saldo yang cukup lama terjadi karena Shopee harus melakukan verifikasi Bank terlebih dahulu. Verifikasi ini yang tidak dilakukan oleh e-wallet lain. Sebab, e-wallet lain biasanya menawarkan penarikan saldo ke rekening secara langsung.
Kekurangan terakhir ShopeePay yang saya rasakan adalah tidak bisa tarik tunai secara langsung. Ini tentu saja sangat disayangkan. Terlebih, Shopee sudah menawarkan kemudahan dalam top up saldo, sehingga Saya merasa ada yang kurang.
Beberapa kali Saya mengisi saldo terlalu banyak, sehingga Saya ingin menariknya secara langsung melalui gerai Indomaret/Alfamart. Tapi ternyata layanan ini belum disediakan oleh Shopee.
Ke depan, jika layanan ini bisa disediakan oleh Shopee, bukan tidak mungkin penggunanya akan semakin banyak.
Perbandingan berbagai pinjaman online terbaik bnerdasarkan berbagai faktor pilihan
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)