Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Reksadana Pasar Uang RDPU vs Tabungan Deposito, Mana Lebih Baik

Daftar Isi

Reksadana Pasar Uang RDPU vs Tabungan Deposito, Mana Lebih Baik

Perbedaan utama antara Reksadana Pasar Uang RDPU dan Tabungan Deposito adalah soal penjaminan LPS, dimana  tabungan dan deposito adalah sangat aman karena dijamin LPS dan cepat bisa dicairkan, sedangkan Reksadana Pasar Uang tidak punya jaminan dan pencairan 2 hari - 3 hari.

Namun, Reksadana Pasar Uang punya keunggulan soal return keuntungan lebih tinggi dibandingkan tabungan dan deposito, minimum investasi di RDPU juga rendah bisa dari Rp 10 ribu.

Muncul pertanyaan yang menarik soal persiapan dana darurat, “Jika RDPU lebih menguntungkan daripada menabung di bank,kenapa tidak semua orang investasi di RDPU?”

Apakah RDPU, lebih menguntungkan dari tabungan atau deposito untuk dana darurat ? Mari kita simak perbedaan kedua instrumen investasi ini.

Apa itu Reksadana Pasar Uang RDPU

Reksadana Pasar Uang bertujuan memberikan keuntungan yang menarik melalui investasi pada instrumen pasar uang serta menurunkan tingkat risiko melalui diversifikasi penempatan instrumen pasar uang yang dipilih secara selektif.

Dan juga bertujuan memberikan tingkat likuiditas yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan dana tunai dalam waktu yang singkat.

Fitur Reksadana Pasar Uang

  • Return Rendah
  • Resiko Rendah
  • Investasi di Instrumen Pasar Uang
  • Minimum investasi rendah

Kelebihan Reksadana Pasar Uang

Pengalaman kami investasi di jenis Reksadana ini, kelebihannya adalah:

1. Aman

Reksadana Pasar Uang memiliki resiko paling kecil dibandingkan jenis instrumen lainnya. Instrumen yang digunakan Reksadana Pasar Uang adalah jenis yang sangat aman, seperti deposito, Obligasi Negara dan lain - lain.

2. Minimum Investasi Terjangkau

Investasi di Reksadana Pasar Uang sangat terjangkau. Bisa mulai dari Rp 100 ribu.

3. Dikelola Professional

Reksadana dikelola secara profesional oleh Manajer Investasi yang sudah punya tidak hanya kualifikasi keahlian tetapi juga pengalaman bertahun - tahun di industri ini.

4. Mudah Dicairkan

Reksadana bisa dicairkan dengan cukup cepat, yaitu 3 sd 4 hari sudah masuk ke rekening.

Kekurangan Reksadana Pasar Uang

Namun, kami juga mengalami kekurangan Reksadana Pasar uang, yaitu:

1. Return Rendah

Keuntungan di Reksadana pasar uang paling rendah dibandingkan jenis reksadana lainnya. Hal ini karena instrumen yang digunakan adalah jenis yang beresiko rendah tapi aman.

2. Gagal Bayar Penerbit Obligasi

Ada banyak risiko efek yang dapat terjadi pada setiap efek, contohnya adalah kemungkinan default perusahaan penerbit pada pembayaran kupon dan/atau pokok obligasi, dan implikasi dari peringkat kredit perusahaan yang di-downgrade.

3. Kena Inflasi

Karena return yang rendah, hasil keuntungan dari Reksadana Pasar Uang bisa lebih rendah atau sama dengan tingkat inflasi. Hal ini akan terjadi jika inflasi meningkat.

4. Likuiditas

Risiko likuiditas yang dapat didefinisikan sebagai seberapa mudah sebuah efek dapat dijual pada atau mendekati nilai wajarnya tergantung pada volume yang diperdagangkan di bursa.

Baca juga - Panduan Investasi Reksadana Terbaik

Apa itu Deposito, Tabungan

Deposito dan tabungan adalah instrumen keuangan yang umum digunakan untuk investasi jangka pendek, yang menawarkan suku bunga tetap dan jangka waktu yang dapat disesuaikan, biasanya antara satu hingga dua belas bulan.

Produk keuangan ini ditawarkan oleh bank dan menjadi sumber dana pihak ketiga buat bank untuk disalurkan kembali sebagai pinjaman, dengan bunga lebih tinggi.

Fitur Deposito dan Tabungan

  • Return kecil
  • Aman dijamin LPS
  • Bunga diatas inflasi
  • Dicairkan sesuai jangka waktu
  • Bisa digunakan untuk jaminan pinjaman

Kelebihan Deposito

Dari pengalaman, kelebihan utama dari deposito adalah:

1. Sangat Aman, Dijamin LPS

Deposito di bank sangat aman karena dijamin oleh LPS. Jika bank mengalami masalah dan terjadi penarikkan uang dari bank, uang deposito aman dijamin LPS

2. Tersedia Banyak Pilihan Jangka Waktu

Deposito menyediakan banyak pilihan jangka waktu yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kita. Mulai dari 1 bulan sd 12 bulan.

3. Bunga Deposito diatas Inflasi

Saat ini, banyak deposito yang menawarkan bunga di atas inflasi. Sehingga uang yang disimpan di deposito bisa menghasilkan return riil yang positif.

4. Jaminan Pinjaman Back to Back

Beberapa bank memperbolehkan deposito digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman atau kredit ke bank tersebut.

4. Bebas dari Unsur Riba untuk Deposito Syariah

Deposito syariah tidak teraliri oleh unsur riba, karena pengelolaan dana deposit yang dijalankan oleh bank syariah juga wajib untuk mematuhi syariat Islam. Oleh karena itu, nasabah muslim tidak perlu cemas untuk menyalurkan dananya pada produk ini.

5. Lebih Terstruktur

Sistem deposito yang memiliki jangka waktu dapat menjadi poin plus tersendiri, terutama apabila kita sudah memiliki tujuan alokasi dari hasil keuntungan yang akan diperoleh nantinya.

Investasi dengan jangka waktu juga mencegah kita untuk mengacaukan budget investasi yang sudah kita kalkulasikan dengan cermat sebelumnya.

Kekurangan Deposito

Beberapa hal yang menjadi kekurangan dasar dari deposito, yaitu:

1. Return Keuntungan Kecil

Bunga deposito sangat kecil dibandingkan return reksadana, emas, saham atau instrumen keuangan lainnya.

Saat ini, bunga deposito hanya berkisar di 4% an lebih setahun. Sangat dekat dengan angka inflasi meskipun masih lebih tinggi.

2. Bunga Ditentukan Jumlah

Bunga deposito sangat dipengaruhi oleh jumlah dana deposito yang disetorkan. Sementara itu, tidak seperti saat berinvestasi di pasar modal, besaran jumlah minimal yang ditentukan oleh bank umumnya cukup besar.

3. Tidak Likuid

Berbeda dengan rekening tabungan, deposito memiliki mekanisme yang lebih baku dan cenderung tidak fleksibel. Terutama karena saldo deposito tidak dapat ditarik sewaktu-waktu saat kita membutuhkannya.

Saat dalam kondisi mendadak, kita mungkin akan sedikit kesulitan karena uang yang kita investasikan pada deposito syariah kemungkinan belum jatuh tempo, sehingga kita tidak bisa dengan bebas mencairkan secara tunai atau ke rekening pribadi.

4. Bukan Investasi Jangka Pendek yang Baik

Deposito adalah investasi yang kurang cocok untuk jenis investasi jangka pendek.

Investasi jangka pendek yang baik setidaknya harus bersifat likuid, sementara likuiditas pada produk deposito adalah hal yang mengikat, yakni tergantung pada jangka waktu jatuh temponya.

Tabel Perbandingan Reksadana Pasar Uang dan Tabungan Deposito

FiturReksadana Pasar UangTabungan Deposito
ResikoRendahSangat Rendah
ReturnLebih TinggiRendah
LikuiditasMudah DicairkanSangat Mudah Dicairkan
Resiko InflasiLebih TinggiRendah
Min InvestasiTerjangkauTerjangkau

1. Risiko

Tabungan dan deposito di bank, jelas, lebih aman dibandingkan Reksadana Pasar Uang.

Karena simpanan di tabungan dan deposito dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Jika bank mengalami masalah, simpanan nasabah di bank akan tetap aman.

Sementara, dana investasi di RDPU tidak dijamin LPS. Jika pengelolaan Reksadana Pasar Uang bermasalah, investor yang harus menanggung resikonya sendiri.

Meskipun RDPU termasuk jenis Reksadana yang paling kecil resikonya dibandingkan jenis Reksadana lain seperti, Pendapatan Tetap atau Saham, karena instrumen investasi yang dipilih mayoritas adalah deposito di bank.

2. Return, Suku Bunga

Return Reksadana Pasar Uang umumnya lebih tinggi dibandingkan suku bunga Tabungan dan Deposito.

Hal ini mungkin karena RDPU punya portfolio yang lebih besar untuk meminta bunga deposito yang lebih tinggi dibandingkan nasabah membuka sendiri deposito di bank.

Bank umumnya bersedia memberikan bunga khusus, special rate, untuk penempatan dana dalam jumlah besar, yang bisa dimanfaatkan oleh RDPU dengan jumlah dana kelolaan yang besar.

3. Likuiditas

Likuiditas adalah kecepatan kita untuk melakukan pencairan dana. Seberapa cepat, kita bisa mencairkan investasi.

Tabungan lebih cepat dibandingkan Reksadana Pasar Uang karena bisa dilakukan di hari yang sama. Apalagi uang di tabungan bisa diambil setiap saat di ATM.

Sementara, pencairan di Reksadana Pasar Uang membutuhkan waktu 2 hari sd 3 hari untuk dana masuk ke rekening kita.

Deposito agak berbeda karena bersifat jangka waktu, sehingga ketika dilakukan pencairan sebelum jatuh tempo akan dikenakan biaya.

Di Reksadana Pasar Uang tidak ada jangka waktu, kapan saja bisa dicairkan.

4. Minimum Investasi

Reksadana Pasar Uang banyak yang menerima penempatan mulai dari Rp 10 ribu lewat platform aplikasi online. Dengan investasi serendah ini, investor sudah bisa menikmati return yang ditawarkan Reksadana Pasar Uang, sama dengan investor lain yang menempatkan dana lebih besar.

Sementara, tabungan dan deposito meminta saldo penempatan dana yang lebih besar. Simpanan di tabungan bisa kecil tetapi nanti ujungnya kena potongan biaya adminstrasi setiap bulan atau tidak dapat bunga karena saldo yang kecil.

Apa Pilihan Terbaik, Reksadana Pasar Uang atau Tabungan Deposito

Tidak ada pilihan terbaik karena jenis instrumen yang jadi pilihan tergantung tujuan keuangan yang hendak kita capai.

Kalau tujuannya ingin simpanan yang betul - betul aman, maka tabungan dan deposito adalah pilihan yang tepat karena dijamin aman 100% oleh LPS, namun returnnya kecil sehingga hanya cocok untuk kebutuhan jangka sangat pendek.

Kalau ingin simpanan yang returnnya sedikit lebih tinggi dari deposito dan tabungan, tetapi masih aman dan mudah dicairkan, Reksdana Pasar Uang bisaa menjadi pilihan, meskipun tidak jaminan aman 100% dari LPS.

Tags

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait