Apa Itu Reseller: Cara Kerja, Keuntungan, dan Tips Sukses

Reseller menjadi salah satu usaha yang populer saat ini. Apalagi sejak bisnis online di e-commerce booming.

Tapi, apa itu pengertian reseller ? Bagaimana cara kerja reseller?

Manfaat apa yang bisa diperoleh dengan terjun ke jenis bisnis yang baru ini. Bagaimana tipsnya agar bisa sukses.

Pengertian Reseller

Reseller adalah menjual kembali barang orang lain untuk mendapatkan keuntungan beberapa persen dari harga pembelian asli.

Anda tidak harus menjadi pemilik produk untuk menjadi reseller. Sebagai gantinya, Anda akan membeli barang dari pemasok dan menjualnya kembali melalui sejumlah chanel.

Anda dapat menjual kembali barang di jaringan media sosial, situs website, dan platform e-commerce, yakni tempat pemasok Anda menjualnya.

Manfaat Menjadi Ditawarkan Reseller

Apa sebenarnya keuntungan yang dimiliki seorang reseller

1. Tidak Harus Membuat Barangnya Dari Nol

Tidak perlu membuat barang yang akan dijual, jika Anda seorang reseller. Anda tidak perlu menghasilkan apa pun karena memperoleh barang dari penyedia.

2. Tidak Memerlukan Lokasi Fisik

Sekarang tidak perlu ruang penyimpanan besar seperti gudang atau lokasi fisik untuk memulai bisnis reseller. Hampir semua orang lebih suka menggunakan media sosial dan e-commerce untuk membeli barang dari reseller online.

Maka, menyewa toko tidak diperlukan lagi. Menggunakan platform online juga dapat meningkatkan penjualan.

3. Lebih Fleksibel

Fleksibilitas adalah kemampuan untuk menjalankan perusahaan ini dari mana saja kapan saja. Anda dapat dengan mudah mengelola penjualan online menggunakan smartphone, tablet, atau laptop.

Anda sekarang bisa dengan cepat mengelola toko online dan menanggapi pesan konsumen dari rumah 24/7.

3. Modal Kecil

Anda tidak memiliki pengeluaran yang signifikan, karena tidak perlu membayar sewa gudang, fasilitas produksi, atau toko. Hanya biaya yang terkait dengan pengepakan, pemasaran, dan pengiriman yang harus ditanggung.

Selebihnya, termasuk situs website, desain, dan tools lainnya gratis untuk digunakan. Untuk menjadi reseller, Anda hanya membutuhkan modal kecil saja.

Cara Kerja Reseller Online

Sederhananya, reseller menghasilkan uang dengan menjual kembali produk yang mereka peroleh dari vendor.

Jadi, supplier akan benar-benar menentukan kualitas produk yang Anda jual.

1. Persiapkan Modal

Tentu saja, modal harus menjadi pertimbangan utama. Anda tidak dapat memperoleh produk dari pemasok tanpa modal, tetapi untuk pemula, diperlukan sedikit modal.

Anda tidak diharuskan untuk membeli barang dalam jumlah besar dari penyedia. Untuk bisa membeli 1 sampai 5 barang yang berbeda, Anda hanya perlu menyisihkan dana.

2. Pilih Produk Berkualitas

Langkah selanjutnya proses menjadi reseller adalah memilih produk yang akan Anda jual. Apakah itu barang fashion, produk kecantikan, atau barang elektronik? Itu bisa diputuskan berdasarkan preferensi atau bidang minat Anda.

Menjual barang-barang pakaian adalah pilihan karir ideal jika Anda menyukai fashion. Membuat keputusan berdasarkan minat, membantu Anda memahami tingkat kualitas apa yang diinginkan dalam produk. Sehingga pada akhirnya Anda bisa menjelaskannya kepada konsumen saat mereka bertanya.

3. Memilih Vendor

Langkah penting adalah memilih pemasok, karena ada banyak penyedia yang menawarkan produk berkualitas rendah. Tentu, Anda tidak ingin memasarkan produk semacam itu. Alih-alih menghasilkan keuntungan, Anda malah kehilangan uang dan mengembangkan reputasi negatif dengan klien.

Jangan lupa untuk mengkomunikasikan keinginan Anda untuk menjadi reseller kepada supplier dengan mengundang mereka dalam sebuah pertemuan. Melacak berbagai harga yang dibebankan oleh banyak pemasok untuk produk dengan kualitas yang berbeda-beda. Kemudian, berdasarkan data yang telah Anda kumpulkan, pilih pemasok terbaik.

4. Promosi Produk

Semuanya bisa digunakan untuk pemasaran produk, berbagai platform online, termasuk situs web, e-commerce, dan media sosial, bisa digunakan untuk memasarkan produk. Sekarang Anda bebas menggunakan berbagai taktik, konsep, dan ide kreatif.

5. Membina Hubungan Klien dan Vendor

Membangun hubungan positif dengan pemasok dan pelanggan sangat diperlukan. Karena menemukan sumber yang dapat dipercaya benar-benar menantang.

Anda harus terus menjunjung tinggi hubungan positif yang telah terjalin. Selain itu, sangat penting untuk menjaga hubungan dengan konsumen.

6. Membangun Loyalitas Konsumen

Untuk menumbuhkan hubungan baik, Anda juga dapat menawarkan voucher gratis atau diskon di setiap transaksi berikutnya. Membuat perubahan kecil seperti ini akan membuahkan hasil dalam jangka panjang.

Tips Sukses Menjadi Reseller

Meski sederhana, bukan berarti Anda harus duduk santai dan menunggu klien datang. Anda masih harus melakukan strategi.

Tanpa usaha, industri reseller bisa stagnan atau bahkan gagal. Di bawah ini, kami telah menguraikan beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menjadi reseller yang menguntungkan.

1. Mengawasi Persaingan Pasar

Sangat penting untuk memilih produk yang akan ditawarkan setelah mempertimbangkan pasar. Anda perlu mengetahui seberapa populer produk tersebut. Apakah produk memenuhi kebutuhan masyarakat?

Memikirkan kembali produk yang ingin Anda jual adalah ide yang bagus jika permintaannya tidak cukup. Tentu hal ini penting untuk dikaji kembali untuk menghindari kerugian.

Selain itu, berusahalah untuk mengamati para pesaing. Lihat apakah ada banyak orang yang mencoba menjual barang yang sama dengan Anda.

2. Tambahkan Barang Baru

Untuk memberi klien lebih banyak pilihan saat mengunjungi etalase, Anda harus memperkenalkan produk baru. Lebih banyak pilihan produk meningkatkan kemampuan Anda untuk menarik klien.

Menambahkan item membantu perusahaan Anda berkembang, meningkatkan kredibilitasnya, dan, tentu saja meningkatkan penjualan.

3. Meningkatkan Kualitas Layanan Pelanggan

Prioritasnya termasuk meningkatkan standar layanan pelanggan. Selanjutnya, tingkat layanan yang Anda tawarkan akan menaikan kinerja situs. Konsumen juga akan memilih barang Anda daripada perusahaan lain.

4. Terlibat Aktif Pemasaran Produk

Pelanggan akan lebih simpatik jika Anda berinteraksi dengan mereka dan mempromosikan produk secara agresif. Hubungan Anda dan klien menjadi lebih terbangun melalui interaksi.

Ini menunjukkan bahwa pelanggan lebih percaya pada Anda. Penjualan akan meningkat tanpa disadari, jadi kalian harus aktif.

5. Kelola Keuangan

Jika Anda tidak dapat mengelola uang perusahaan secara efektif, bisnis akan menjadi sia-sia. Karena itu, Anda harus mencatat keuangan dengan benar.

Untuk dapat melakukan evaluasi yang objektif pada akhir bulan, semua pengeluaran harus dicatat sebaik mungkin. Anda akan menyadari ke mana uang itu pergi, memungkinkan penggunaan sebaik mungkin.

Diatas adalah informasi mengenai cara kerja reseller, keuntungan, dan langkah sukses yang bisa dijalankan, semoga bermanfaat.