Review Tabungan Bisnis BSI | Bunga, Setoran, Biaya

Tabungan bisnis adalah salah satu produk perbankan yang sangat penting bagi para pelaku usaha. Salah satu bank yang menawarkan tabungan bisnis di Indonesia adalah Bank Syariah Indonesia (BSI), yang merupakan hasil merger dari tiga bank syariah besar di Indonesia. 

Produk tabungan bisnis BSI memberikan berbagai manfaat dan fitur yang menarik bagi para pelaku usaha. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai tabungan bisnis BSI, syarat dan ketentuannya, cara membuka rekening, bunga, serta kelebihan dan kekurangannya.

Apa Itu Tabungan Bisnis BSI

Tabungan bisnis BSI adalah produk perbankan yang dirancang khusus untuk mendukung kebutuhan finansial bisnis, baik itu usaha mikro, kecil, maupun menengah. Produk ini bertujuan untuk memudahkan pengelolaan keuangan usaha secara syariah, sesuai dengan prinsip-prinsip Islam yang menghindari riba. Selain itu, Tabungan bisnis BSI juga memberikan kemudahan dalam mengelola transaksi bisnis, baik melalui layanan perbankan digital maupun cabang fisik.

Tabungan ini menawarkan berbagai fasilitas yang membantu para pelaku bisnis untuk mengoptimalkan pengelolaan dana dan transaksi, seperti adanya kartu ATM/debit, akses layanan mobile banking, serta kemudahan dalam melakukan transaksi online. Produk ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur lain, seperti mutasi rekening dan e-statement, yang memudahkan pelacakan arus kas secara real-time.

Syarat dan KetentuanTabungan Bisnis BSI

Untuk membuka rekening Tabungan Bisnis BSI, nasabah perlu memenuhi beberapa syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak bank. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Dokumen Identitas: Bagi nasabah perorangan, syarat utamanya adalah KTP atau identitas resmi lainnya. Sementara itu, bagi badan usaha, dokumen yang diperlukan antara lain akta pendirian, NPWP perusahaan, dan dokumen legal lainnya yang diperlukan untuk membuka rekening bisnis.
2. Setoran Awal: Salah satu syarat penting adalah setoran awal. Bank Syariah Indonesia menetapkan jumlah setoran awal minimum yang harus disetorkan pada saat pembukaan rekening. Jumlah setoran awal sebesar Rp. 1.000.000.
3. Saldo Minimum: Setelah rekening dibuka, nasabah diwajibkan untuk menjaga saldo minimum di dalam rekeningnya sebesar Rp. 10.000 per hari. Saldo minimum ini diperlukan agar rekening tetap aktif dan dapat digunakan untuk melakukan transaksi.
4. Biaya Administrasi: Selain setoran awal dan saldo minimum, ada juga biaya administrasi bulanan yang akan dikenakan kepada nasabah. Besaran biaya ini tergantung pada jenis layanan yang diambil oleh nasabah.

Cara Buka Rekening di Bank Syariah Indonesia

Proses pembukaan rekening Tabungan Bisnis BSI sangat mudah dan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu melalui kantor cabang BSI atau secara online melalui website resmi BSI. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuka rekening tabungan bisnis di BSI:

Membuka Tabungan Bisnis BSI Secara Online

1. Buka browser Anda dan pastikan smartphone Anda terhubung dengan internet
2. Akses ke laman https://www.bankbsi.co.id/produk&layanan/form/tabungan-bisnis?pt=products&pid=59
3. Masukkan informasi penting berupa nama lengkap, nomor handphone, serta e-mail aktif
4. Lakukan centang pada pernyataan terkait persetujuan Syarat dan Ketentuan
5. Klik Ajukan Saya
6. Kemudian ikuti proses pembukaan rekening tabungan hingga selesai.

Membuka Tabungan Bisnis BSI Secara Offline

1. Siapkan seluruh dokumen persyaratan
2. Datangi kantor cabang bank BSI terdekat dari lokasi Anda
3. Ambil nomor antrean untuk pembukaan rekening di CS, tunggu hingga nomor antrean dipanggil
4. Sampaikan kepada CS bahwa Anda hendak membuka rekening tabungan Bisnis BSI, serahkan seluruh dokumen persyaratan yang diperlukan
5. Isi formulir pembukaan rekening dengan data yang valid
6. Lakukan setoran awal sesuai nominal yang ditentukan
7. Ikuti seluruh proses hingga selesai dan rekening tabungan bisnis BSI Anda siap untuk digunakan

Bunga Tabungandi BSI

Berbeda dengan bank konvensional yang menggunakan sistem bunga, tabungan Bisnis BSI menggunakan sistem bagi hasil sesuai dengan prinsip syariah. Dalam sistem ini, bank dan nasabah berbagi keuntungan dari dana yang diinvestasikan oleh bank dengan menggunakan dana nasabah. Tingkat bagi hasil yang diberikan bergantung pada jumlah saldo yang tersimpan di rekening dan kinerja investasi yang dilakukan oleh bank.

Kelebihan dan Kekurangan Tabungan BSI