Daftar Isi
Apa perbedaan antara kartu kredit dan Livin Paylater ? Meskipun terlihat sama, namun keduanya punya perbedaan yang cukup mencolok.
Selengkapnya, berikut ini perbedaan Livin Paylater dan Kartu Kredit:
Hasil ulasan kami menunjukkan bahwa kartu kredit unggul sebagai alat pembayaran sekaligus hutang untuk kebutuhan gaya hidup, dengan bunga murah dan banyak fasilitas seperti poin rewards, promo cash back, airport lounge, gratis asuransi.
Namun, Livin Paylater unggul dalam hal proses yang mudah, cepat, cukup KTP, tanpa slip gaji, meskipun bunganya cukup tinggi.
Livin Paylater adalah fasilitas pinjaman yang diberikan oleh Bank Mandiri untuk pembayaran transaksi QR di seluruh merchant dengan konsep beli sekarang dan bayar nanti dalam 1, 3, 6, 9 atau 12 bulan.
Pengajuan Livin’ Paylater dilakukan secara online melalui aplikasi Livin’ by Mandiri. Pengajuan Livin’ Paylater akan dikirimkan notifikasi pada aplikasi Livin’ by Mandiri dan email yang terdaftar
Syarat dan Ketentuan
Limit Plafon Livin’ Paylater adalah Maksimum limit hingga Rp 20 juta.
Bunga dan Biaya Denda Keterlambatan Livin PayLater
Sejumlah keunggulan dari pinjaman ini adalah:
Dapat digunakan untuk transaksi mulai dari Rp 10 ribu sampai dengan maksimum Rp 20 juta.
Jangka waktu cicilan mulai 1 bulan hingga 12 bulan.
Persetujuan pengajuan relatif cepat.
Dapat digunakan untuk transaksi QR di seluruh merchant via menu QR bayar melalui aplikasi Livin’ by Mandiri
Pembayaran tagihan dilakukan dengan cara auto debet sesuai dengan tanggal jatuh tempo transaksi.
Livin memberikan plafon pinjaman mencapai Rp 20 juta. Diata limit pinjaman online buy now paylater.
Bunga pinjaman mulai dari 0% (tenor 1 & 3 bulan) dan mulai dari 1.5% flat per bulan (tenor > 3 bulan)
Namun, pinjaman ini punya sejumlah kelemahan, yaitu:
Pembayaran Livin’ Paylater dilakukan dengan cara auto debet sesuai dengan tanggal jatuh tempo transaksi, Anda cukup memastikan ketersediaan dana di rekening.
Pelunasan lebih awal paylater saat ini belum bisa dilakukan di aplikasi Livin
Fasilitas ini hanya untuk membeli barang dengan cicilan. Tidak bisa untuk mencairkan dana tunai.
Dalam kartu kredit, nasabah mendapatkan limit untuk transaksi. Bank menentukan limit Transaksi kartu kredit dan atas pertimbangannya berhak setiap saat untuk mengubah besar limit untuk setiap Transaksi.
Limit membatasi jumlah transaksi penggunaan kartu kredit. Setiap kali nasabah melakukan transaksi dengan kartu kredit, limit transaksi akan berkurang dan plafon untuk transaksi berikutnya akan berkurang.
Contoh limit kartu kredit Rp 10 juta maka maksimum penggunaan transaksi sebesar Rp 10 juta. Tidak bisa pemakaian melebihi dari limit ini.
Nasabah kartu kredit tidak harus menggunakan seluruh limit yang ada. Bahkan tidak menggunakan kartu kredit juga diperbolehkan.
Pembayaran tagihan akan menaikkan kembali limit transaksi kartu kredit. Semakin besar pembayaran, semakin besar limit yang bisa digunakan kembali, dan sebaliknya.
Berikut ini kelebihan kartu kredit
Bunga kartu kredit jauh lebih murah, yaitu 1.75% per bulan atau 21% per tahun. Bunga ini berlaku sama untuk transaksi belanja dan tarik tunai di kartu kredit.
Konsumen bisa melihat perbedaannya, yaitu:
Perbedaan bunga kartu kredit dan Livin Paylater cukup signifikan.
Namun, konsumen tidak hanya bisa melihat dari sisi bunga semata karena ada perbedaan - perbedaan lain, yang juga harus menjadi pertimbangan sebelum memilih salah satunya.
Kartu kredit pada dasarnya adalah alat pembayaran, sementara Livin Paylater sejak awal adalah pinjaman.
Pemegang kartu kredit bisa menggunakan atau tidak menggunakan kartu tersebut. Jadi punya kartu kredit, tidak otomatis berhutang.
Ada fleksibilitas di kartu kredit.
Konsumen bisa memilih untuk hutang atau bayar lunas dalam penggunaan kartu kredit. Bank penerbit kartu kredit memberikan waktu 1 bulan sejak transaksi dilakukan, bisa hutang atau bayar lunas.
Karakteristik kartu kredit sebagai alat pembayaran adalah:
Karakter kartu kredit ini yang membedakan fungsinya dengan Livin Paylater.
Saat menerima pencairan Livin Paylater, maka itu artinya pengguna menerima pinjaman. Seketika itu konsumen punya hutang ke Livin Paylater.
Jadi, fungsi Livin Paylater adalah hutang. Bukan alat pembayaran seperti kartu kredit.
Kartu kredit memberikan bonus poin rewards. Poin dihitung dari nilai transaksi, semakin besar transaksi semakin banyak poin yang dikumpulkan.
Contoh skema poin rewards di kartu kredit adalah:
Livin Paylater tidak memiliki skema poin rewards. Konsumen Livin Paylater tidak mendapatkan poin rewards, berapa pun pun jumlah pinjamannya.
Diskon promo adalah manfaat yang hampir pasti pemegang kartu kredit bisa nikmati. Kartu kredit rajin melakukan promo, misalnya di restoran atau penginapan tertentu.
Promo ini bertujuan agar konsumen menggunakan kartu mereka untuk transaksi.
Kartu kredit juga memberikan cash back atau pengembalian sebesar persentase tertentu dari setiap transaksi belanja dengan kartu kredit.
Contohnya, salah satu kartu kredit menerapkan program cash back 1%. Itu artinya pemegang kartu akan mendapatkan 1% Cash Back untuk semua transaksi ritel yang dilakukan dengan menggunakan Kartu Kredit, tanpa pembelanjaan minimum.
Hasil dari cash back tersebut bisa ditukarkan untuk memotong tagihan bulanan pada bulan berikutnya. Sisa Cash Back yang belum ditukarkan tetap berlaku selamanya.
Livin Paylater tidak menawarkan promo cashback. Boleh dibilang peminjam di Livin Paylater tidak memperoleh promo apa - apa.
Pemegang kartu kredit punya fasilitas untuk bisa menunggu penerbangan di airport lounge di bandara. Tinggal menunjukkan kartu, konsumen bisa masuk ke airport lounge.
Umumnya, akses ke fasilitas airport lounge ini gratis. Atau, konsumen bisa menukar poin rewards untuk akses ke lounge.
Fasilitas airport lounge tidak ada di Livin Paylater.
Bagaimana soal kebutuhan dana darurat ?
Saya pernah mengalami kondisi ini. Butuh uang mendadak dalam jumlah besar untuk kebutuhan menalangi biaya rumah sakit.
Masalahnya, saat itu uang kas di tangan terbatas.
Kartu kredit sangat membantu dalam kondisi semacam ini. Saya membayar tagihan rumah sakit terlebih dahuli dengan kartu kredit.
Di saat jatuh tempo, saya lunasi tagihan kartu kredit. Jadi saya tidak kena bunga dan biaya lainnya.
Dalam situasi ini, manfaat kartu kredit adalah:
Berbeda dengan Livin Paylater yang butuh proses beberapa hari untuk bisa mendapatkan persetujuan dan pencairan dana tunai.
Kartu kredit, jelas, lebih praktis dan mudah dibandingkan Livin Paylater, khususnya buat mereka yang butuh dana tunai secara mendadak.
Kartu kredit menyediakan fasilitas asuransi gratis.
Asuransi kecelakaan diri selama perjalanan merupakan salah satu fasilitas yang disediakan secara otomatis bagi pemegang kartu kredit yang melakukan pembelian tiket angkutan darat, laut, dan udara untuk perjalanan dalam negeri maupun ke luar negeri berupa pertanggungan terhadap:
Asuransi perjalanan ini berlaku untuk pemegang kartu utama maupun kartu tambahan. Berlaku untuk 1 (satu) orang istri atau suami dan anak kandung sah dengan jumlah maksimal 3 orang yang berusia antara 3 bulan sampai 23 tahun
Jenis angkutan darat, laut atau udara, baik di dalam negeri maupun di luar negeri yang digunakan harus merupakan angkutan umum yang dioperasikan secara komersial.
Asuransi perjalanan gratis tidak diberikan di Livin Paylater.
Disamping kelebihannya, kita juga lihat kelemahan kartu kredit
Untuk hal pengajuan, Livin Paylater unggul. Proses pengajuan Livin Paylater lebih cepat dan lebih mudah dibandingkan pengajuan kartu kredit.
Rata - rata, pengajuan Livin Paylater membutuhkan waktu 24 jam atau paling lama 2 hari, buat konsumen menerima hasil pengajuan. Bahkan, beberapa Livin Paylater bisa memberikan persetujuan atau penolakan dalam waktu 5 menit.
Sementara, apply kartu kredit membutuhkan waktu lebih lama. Pengajuan kartu kredit bisa sampai 1 sd 2 minggu sampai konsumen menerima hasil keputusan.
Perbedaan proses atau SLA pengajuan disebabkan oleh cara dan jumlah pengecekan yang berbeda diantara keduanya. Livin Paylater yang berbasis fintech, lebih banyak mengandalkan teknologi dalam proses evaluasi, sementara kartu kredit masih banyak menggunakan proses manual.
Meskipun saat ini, pengajuan kartu kredit sudah mulai banyak yang dilakukan secara online, sehingga prosesnya lebih cepat, tetapi Livin Paylater masih lebih cepat memberikan hasil keputusan kepada konsumen.
Persyaratan pengajuan di kartu kredit lebih sulit. Banyak dokumen yang harus konsumen lengkapi.
Persyaratan dokumen kartu kredit, antara lain adalah:
Salah satu persyaratan kartu kredit yang paling sulit dipenuhi adalah dokumen kartu kredit bank lain. Iya, betul, tidak salah baca, bahwa untuk mengajukan kartu kredit sudah harus punya kartu kredit lain sebelumnya.
Implikasi dari ketentuan ini adalah orang belum punya kartu kredit tidak bisa mengajukan kartu kredit lain.
Persyaratan di Livin Paylater lebih mudah. Hanya butuh KTP.
Kriteria dalam pengajuan kartu kredit adalah konsumen harus lolos pengecekan di BI Checking / SLIK OJK. Jika tidak lolos, pengajuan kartu kredit akan ditolak.
Apa itu BI Checking atau SLIK OJK ?
Semua lembaga keuangan di Indonesia, termasuk, bank, leasing, BPR dan fintech wajib menyampaikan laporan status debitur yang mengambil pinjaman ke OJK (dulu ke BI).
Laporan tersebut disusun dalam satu sistem database yang umum mengenalnya sebagai SLIK OJK (dulu BI Checking). Dalam database tersebut terdapat credit history sampai lima tahun kebelakang yang menunjukkan performa pembayaran dan status terakhir.
Laporan ini digunakan bank untuk mengecek karakter peminjam. Apakah peminjam yang patuh, menyelesaikan kewajibannya atau yang tidak patuh, terlambat membayar kewajiban atau bahkan menunggak.
Umumnya, di hampir semua bank, hasil pengecekan di BI checking menjadi garda pertama sebelum suatu aplikasi pinjaman akan diproses. Jika tidak lolos garda pertama ini maka pengajuan langsung ditolak.
Jika ditemukan catatan kredit yang buruk di BI checking, pengajuan cenderung ditolak. Khususnya, kredit yang sedang menunggak atau dulu pernah kolek 5.
Livin Paylater tidak selalu berpatok pada hasil BI Checking. Pinjaman online banyak yang menggunakan alternatif credit scoring.
Di era digital dan internet sekarang, penggunaan kartu kredit untuk melakukan transaksi online menjadi masif. Hampir semua transaksi online membutuhkan kartu kredit.
Efek negatifnya adalah banyak data kartu kredit yang dibobol. Orang jadi mengalami kerugian dari transaksi yang tidak sah.
Meskipun bank penerbit sudah menerapkan sejumlah langkah perlindungan security untuk melindungi data, seperti kewajiban PIN dan 3D secure, namun banyak penyebab kebobolan justru datang dari keteledoran pemegang kartu kredit. Misalnya, pemberian akses dan data kartu kepada orang tidak dikenal.
Orang yang punya kartu kredit perlu punya kedisiplinan dalam menjaga data dan akses. Apalagi di era serba digital saat ini.
Livin Paylater tidak memiliki resiko untuk di hacked dan dibobol orang. Tidak ada media kartu di Livin Paylater.
Perbandingan berbagai pinjaman online terbaik bnerdasarkan berbagai faktor pilihan
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)