Daftar Isi
Bagaimana cara menghadapi kenaikan cicilan KPR akibat kenaikkan bunga pinjaman ?
Salah satunya adalah dengan memanfaatkan bunga KPR fixed.
Tapi, apa itu bunga KPR fixed, bagaimana cara kerjanya dan dimana bank yang menawarkan bunga KPR fixed terbaik ?
Kita akan bahas selengkapnya.
Bunga KPR Fixed adalah bunga pinjaman yang tetap selama masa tenor yang telah ditentukan di awal, sehingga implikasi pentingnya adalah cicilan KPR menjadi tidak berubah.
Jenis bunga Fixed berbeda dengan bunga floating yang berubah mengikuti bunga pasar.
Mengambil KPR dengan bunga fixed memberikan manfaat yang cukup jelas, yaitu:
Bunga floating ini yang jadi sumber masalah karena setiap kali masuk ke bunga floating maka cicilan pasti akan naik dengan cukup signifikan. Apalagi ketika suku bunga pasar sedang meningkat.
Untuk menghindari, kenaikkan cicilan yang melonjak, maka digunakan suku bunga KPR fixed.
Tapi, ada jangka waktu suku bunga fixed. Paling lama sekitar 10 tahun.
Setelah masa bunga fixed selesai akan masuk ke bunga floating.
KPR Bank | Bunga Fixed 3 Tahun |
---|---|
Mandiri | 3.65% |
BNI | 3.76% |
Danamon | 3.88% |
UOB | 4.25% |
Commonwealth | 6.5% |
KB Bukopin | 4.50% |
KPR Bank | Bunga Fixed 5 Tahun |
---|---|
Mandiri | 6.75% |
Danamon | 5.08% |
OCBC Nisp | 6.75% |
Permata | 5.50% |
Commonwealth | 6.75% |
KB Bukopin | 5.99% |
KPR Bank | Bunga Fixed 10 Tahun |
---|---|
Maybank | 7.95% |
CIMB Niaga | 8.49% |
Naiknya cicilan KPR pasti bukan hal yang menyenangkan. Karena cicilan menghabiskan anggaran rumah tangga yang tidak kecil.
Salah satu solusinya adalah dengan mengambil KPR bunga fixed yang ditawarkan berbagai bak dengan pilihan masa bunga fixed yang berbeda - beda.
Perbandingan KPR terbaik untuk pembiayaan rumah berdasarkan berbagai faktor dari berbagai bank.
Daftar Isi
Komentar (0 Komentar)