Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

KPR vs Bangun Rumah Sendiri, Apa Pilihan Terbaik (2024)

Daftar Isi

KPR vs Bangun Rumah Sendiri, Apa Pilihan Terbaik 2022

Apakah lebih baik beli rumah dengan KPR atau bangun sendiri ? Kita kupas kelebihan dan kelemahan masing - masing pilihan pinjaman ini.

Tabel Perbandingan KPR vs Bangun Rumah Sendiri

Kelebihan pinjaman KPR untuk beli rumah adalah bunga rendah, plafon besar, tenor panjang sehingga cocok untuk membiayai pembelian rumah yang butuh biaya besar. Namun, kelemahan KPR adalah proses pengajuan lama, banyak persyaratan dokumen dan harus menjaminkan rumah.

Sementara, bangun rumah sendiri punya keunggulan tidak harus hutang, rumah tidak jadi jaminan dan lebih fleksibel. Meskipun bangun rumah sendiri butuh dana yang besar, tidak bisa cepat dibangun.

Umumnya, KPR lebih cocok untuk membiayai kepemilikan rumah karena karakteristik yang sudah disebutkan sebelumnya. Akan tetapi, kalau punya uang, bangun rumah sendiri bisa jadi alternatif.

Berikut ini ringkasan perbedaan KPR vs Bangun Rumah Sendiri:

FiturKPRBangun Rumah Sendiri
JaminanRumahTidak
HutangYaTidak
ProsesLamaCepat
SyaratBanyakTidak Ada
DanaTidak PerluHarus Dikumpulkan

a. Jaminan

KPR membutuhkan jaminan, yaitu rumah yang kita miliki, sementara bangun rumah sendiri tidak butuh jaminan.

b. Pinjaman

KPR artinya kita mengambil pinjaman ke bank, sementara bangun rumah sendiri tidak menggunakan pinjaman formal ke bank, meskipun bisa saja saat bangun rumha sendiri kita pinjaman ke teman, ortu atau saudara.

c. Proses

KPR membutuhkan proses pengajuan ke bank yang lama dengn banyak persyaratan. Sedangkan, bangun rumah sendiri tidak perlu pengajuan ke siapa - siapa.

d. Syarat

Banyak persyaratan yaang wajib kita penuhi jika ingin mengaajukan KPR. Sementara, bangun rumah sendiri tidak perlu persyaratan.

e. Dana

Ini yang paling beda, bangun rumah sendiri perlu mempersiapkan dana sendiri, sementara KPR kita justru akan dibiayai oleh bank.

Apa itu KPR

KPR adalah pinjaman kredit yang diberikan oleh bank atau lembaga keuangan untuk membiayai pembelian rumah, apartemen, ruko atau aset properti lainnya.

Dengan KPR, orang jadi bisa memiliki rumah dan membayar dengan mencicil.

Rumah yang dibeli akan menjadi jaminan kredit KPR.

Artinya, jika peminjam menunggak atau gagal bayar, rumah yang menjadi jaminan bisa disita dan dilelang oleh bank untuk melunasi cicilan yang tertunggak.

Tujuan penggunaan kredit KPR adalah harus untuk pembelian rumah dan tidak diperbolehkan untuk tujuan lain.

A. Kelebihan KPR

Sejumlah kelebihan KPR, adalah:

1. Bunga Ringan

Bunga KPR cukup ringan dan relatif murah dibandingkan pinjaman tanpa agunan seperti KTA atau pinjaman online.

Adanya jaminan rumah di KPR membuat risiko buat bank menjadi lebih rendah karena debitur jadi lebih takut menunggak dan seandainya pun menunggak terdapat aset jaminan yang bisa dijual untuk melunasi tagihan.

2. Tenor Panjang

Salah satu keunggulan KPR dibandingkan pinjaman lain adalah masa kredit yang panjang.

Tenor di KPR bisa mencapai 20 tahun atau bahkan 25 tahun.

KIta maklum bahwa harga rumah tidak murah.

Masa kredit yang panjang meringankan beban debitur menghadapi nilai pinjaman KPR yang besar. Dengan tenor panjang, beban cicilan per bulan menjadi lebih rendah.

3. Plafon Besar

Plafon pinjaman di KPR besar. Bisa diatas miliaran rupiah.

Hal ini terkait dengan harga rumah yang tinggi.

B. Kelemahan KPR

Kekurangan pinjaman KPR adalah:

1. Wajib Jaminan Rumah

KPR wajib harus ada jaminan, yaitu rumah dan tanah. Tidak bisa pengajuan KPR tanpa jaminan.

Sertifikat rumah akan diikat secara hukum oleh notaris untuk kepentingan bank dalam pemberian kredit. Jika pinjaman gagal bayar, maka rumah akan disita dan dijual oleh bank untuk membayar kewajiban yang belum lunas.

2. Proses Lama

Proses pengajuan KPR membutuhkan waktu yang lama. Paling tidak sekitar 2 minggu, bahkan bisa sampai 1 bulan.

Hal ini karena banyak dokumen yang harus diserahkan dan berbagai proses yang harus dilewati. Mulai dari proses verifikasi, appraisal rumah sampai pengikatan jaminan dengan notaris.

3. Banyak Persyaratan

Debitur harus melengkapi dan memenuhi banyak persyaratan KPR, antara lain:

  • Persyaratan kredit, seperti usia, penghasilan dan lain - lain
  • Appraisal rumah untuk menilai nilai bangunan yang akan dibiayai dengan KPR
  • Persyaratan dokumen rumah, seperti sertifikat, IMB

4. Tujuan Kredit Terbatas

KPR hanya bisa digunakan untuk membiayai pembelian rumah. Tidak bisa untuk kebutuhan lain.

Bangun Rumah Sendiri

Sesuai namanya, bangun rumah sendiri adalah kita membangun rumah dengan dana sendiri. Tidak menggunakan hutang pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lain.

A. Kelebihan Bangun Rumah Sendiri

Keuntungan bangun rumah dengan dana sendiri adalah:

1. Tidak Hutang

Tidak ada beban hutang dari pinjaman. Bebas kredit dalam bangun rumah.

2. Tidak Perlu Menyiapkan Dokumen Apapun

Karena tidak punya pinjaman, orang yang bangun rumah sendiri, tidak perlu mempersiapkan dokumen untuk pengajuan kredit.

3. Bisa Langsung Dimulai

Proses pembangunan rumah bisa langsung dimulai. Tidak perlu menunggu pencairan dana dari lembaga keuangan.

Proses pembangunan yang mulai lebih cepat, tentu saja, akan mempercepat rumah jadi.

4. Rumah Tidak Menjadi Jaminan

Karena tidak mengambil pinjaman, rumah tidak menjadi jaminan ke bank atau lembaga keuangan. Rumah yang tidak dijaminkan akan aman dari risiko penyitaan akibat gagal bayar kredit.

5. Tidak Harus Bangun Rumah dengan Developer

Karena bangun sendiri, pemilik tidak perlu harus beli ke developer.

Jadi pemilik rumah bebas membangun sesuai keinginan. Hal ini juga akan memperbaiki kualitas rumah karena dibangun sendiri.

B. Kekurangan Bangun Rumah Sendiri

Kelemahan bangun rumah sendiri yang penting dicermati adalah:

1. Butuh Dana Besar

Jelas, butuh dana besar untuk membangun rumah. Biayanya tidak kecil.

Itu pula sebabnya kenapa mayoritas orang menggunakan kredit rumah karena biaya yang besar tersebut.

2. Harus Kumpulkan Dana

Karena biaya yang besar, mau tidak mau calon pembeli rumah harus mengumpulkan dana sejak dini.

Butuh waktu untuk mengumpulkan uang. Itu artinya rumah belum akan jadi selama dana belum cukup terkumpul.

3. Rumah Dibangun Lebih Kecil

Akibat besarnya biaya beli rumah dan keterbatasan kemampuan finansial, banyak yang akhirnya memilih rumah berukuran kecil.

4. Lokasi Rumah Bisa Tidak Strategis

Karena mahalnya biaya bangun, lokasi rumah sengaja dipilih tidak strategis dan jauh karena mengejar harga tanah yang lebih murah.

Bandingkan KPR Rumah Terbaik !

Perbandingan KPR terbaik untuk pembiayaan rumah berdasarkan berbagai faktor dari berbagai bank.

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait