Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Review Aplikasi Pluang | Kelebihan Kekurangan, Apa Aman

Daftar Isi

Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi Pluang

Apakah Pluang investasi yang aman ? Aman karena Pluang punya izin resmi dari OJK dan Bappebti.

Pluang menjadi salah satu aplikasi investasi yang banyak diperbincangkan saat ini karena kemudahan dan minimum investasi yang terjangkau.

Tapi, untuk memastikan bahwa aplikasi Pluang memang bermanfaat, kami mencoba aplikasi ini dan mengulasnya.

Dari pengalaman membuka rekening di Pluang dan mencoba fitur - fiturnya selama beberapa bulan, kami menuliskan kelebihan dan kekurangan aplikasi ini dalam tulisan berikut.

Apa itu Pluang

Pengalaman Apa itu Pluang

Pluang adalah aplikasi finansial untuk investasi beragam produk keuangan secara mudah, aman dan terjangkau dengan misi membuka akses lebih luas bagi masyarakat. Sesuai dengan slogannya “Satu Aplikasi Beragam Investasi”.

Tersedia versi aplikasi mobile dan website. Versi apps bisa diunduh gratis di PlayStore.

Aplikasi Pluang dirilis sejak 21 Januari 2018. Terhitung per Januari 2022, Pluang sudah diunduh sebanyak lebih dari satu juta kali di Play Store.

Aplikasi ini dikelola serta dikembangkan oleh PT Bumi Santosa Cemerlang,

Kelebihan Pluang

Dari pengalaman sebagai user, inilah kelebihan yang kami rasakan ketika menggunakan aplikasi Pluang, yaitu:

1. Pluang Aman, Punya Izin Resmi Bappebti dan OJK

Dalam situs resmi, Pluang menjelaskan bahwa “ Pluang merupakan kanal penjualan dari PT PG Berjangka (produk emas dan S&P 500 futures) serta PT Zipmex Exchange Indonesia (aset kripto), di mana keduanya sudah terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).”

Izin diperoleh dari partners Pluang.

Lembaga-lembaga yang menerbitkan izin dan melakukan pengawasan terhadap partners Pluang tersebut adalah sebagai berikut:

A. BAPPEBTI, Kementerian Perdagangan

Pengelolaan risiko Pluang (emas) dan Produk Indeks Pluang (S&P 500, NASDAQ, dsb) dilakukan oleh PT PG Berjangka yang memiliki lisensi serta diawasi oleh BAPPEBTI.

Pelaksanaan transaksi dan penjaminan kliring atas pembelian aset emas, S&P 500 dan Nasdaq 100 dilakukan oleh Kliring Berjangka Indonesia (KBI). PT Crypto Indonesia Berkat (Pluang), selaku pedagang aset kripto di Pluang, juga telah terdaftar di BAPPEBTI.

B. Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Transaksi penjualan reksa dana di Pluang difasilitasi oleh PT Sarana Santosa Sejati (Pluang Grow) yang telah memegang izin sebagai Agen Penjual Reksa Dana dari OJK sejak 14 Desember 2020 dengan nomor lisensi KEP-20/PM.21/2020.

C. Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO)

Legalitas dan pengawasan Pluang juga telah disahkan oleh KOMINFO sejak tanggal 11 Februari 2020 dengan nomor tanda daftar 02245/DJAI.PSE/02/2020.

2. Setoran Minimum Investasi Kecil,

Minimal investasi di Pluang rendah, yakni mulai dari Rp10.000. Selain itu, investor pun hanya tinggal mengetuk aplikasi selama tiga kali saja untuk memulai investasi.

3. Gratis Biaya Transaksi

Pluang tidak membebankan biaya apapun atas kegiatan transaksional yang dilakukan oleh penggunanya, baik atas transaksi penjualan, pembelian, penarikan dana, maupun top up.

4. Banyak Pilihan Produk

Pluang menawarkan empat jenis produk investasi yang dapat dipilih oleh penggunanya sesuai preferensi dan kebutuhannya.

Keempat jenis produk investasi tersebut adalah

  1. emas,
  2. indeks saham,
  3. aset kripto,
  4. reksa dana.

5. Tampilan UX UI Aplikasi Nyaman, Enak Digunakan

Aplikasinya punya tampilan bersih dan jelas dengan segmentasi serta opsi pengaturan filter yang memudahkan pengguna. Ini bagus untuk aplikasi keuangan, yang selama ini biasanya dianggap sulit digunakan, sedangkan Pluang menawarkan aplikasi yang enak dipakai dan tidak menakutkan.

6. Auto Debit Gopay Gojek

Pengguna membeli Emas di GoInvestasi Gojek menggunakan metode Auto-Debit.

Tinggal masuk ke Gojek, lalu Pilih menu menu “GoInvestasi” dan klik Auto-Investasi Emas. Silahkan sambungkan pembayaran Auto-Debit menggunakan Go-Pay.

Kekurangan Pluang

Meskipun begitu, pengalaman kami menunjukkan sejumlah kekurangan dari aplikasi Pluang, yaitu:

1. Status Pluang Perantara

Terkait izin produk investasi, perizinan diperoleh dari para partner Pluang. Bukan izin dari Pluang sendiri.

Ini tidak masalah karena posisi Pluang sebagai kanal penjualan. Hal yang lumrah dilakukan di Indonesia dan diizinkan oleh regulator, seperti OJK dan Bappebti.

Namun, hal yang harus jadi perhatian adalah bagaimana Pluang memastikan keamanan dan perizinan para partner tersebut. Buat pengguna, yang akan dilihat adalah Pluang, bukan para partners.

2. Masalah di Aplikasi dari PlayStore

Dari komentar di PlayStore, kelemahan aplikasi Pluang menurut beberapa pengguna adalah proses penarikan dana atau cash out yang memerlukan waktu relatif lama.

Beberapa pengguna juga mengeluhkan fitur limit order yang sedang dinonaktifkan oleh Pluang karena sedang dalam tahap pengembangan.

3. Spread Mahal, Biaya Jadi Besar

Spread pada aplikasi Pluang ini dinilai terlalu besar oleh sejumlah pengguna.

4. Aset Kripto Tidak Terlalu Banyak

Pilihan aset kripto untuk trading yang disediakan di Pluang cukup terbatas.

5. Emas Tidak Bisa Digadaikan

Pluang tidak menawarkan fasilitas buat investasi emas untuk bisa digadaikan. Fitur gadai ini penting buat mereka yang membutuhkan dana tunai mendadak, bisa menggadaikan aset logam mulia mereka.

6. Tidak Ada Fitur Cicil Emas

Pluang belum menyediakan fasilitas cicil emas untuk membeli logam mulia secara angsuran.

Tags

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait