Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Cara Beli Polygon MATIC di Indodax TokoCrypto (2024)

Daftar Isi

Cara Beli Polygon MATIC di Indodax TokoCrypto 2022

Bagaimana cara melakukan jual beli koin kripto Polygon MATIC di Indodax TokoCrypto ? Saya akan mengulas cara pendaftaran, KYC, minimum deposit, cara beli dan jual, serta besarnya fee transaksi di exchange Indodax dan TokoCrypto.

Cara beli koin kripto Polygon adalah hubungi exchange kripto, unduh aplikasi, buka rekening, cari kode Polygon, setor deposit kripto atau rupiah, analisa teknikal Polygon, beli Polygon MATIC, cek portfolio atas Polygon di Indodax atau TokoCrypto.

Cara Beli Polygon MATIC di Indodax dan TokoCrypto

Indodax dan TokoCrypto adalah exchange Polygon di Indonesia yang sudah resmi terdaftar di Bappebti. Jadi aman dan bukan penipuan untuk transaksi di broker kripto.

Langkah langkah melakukan jual beli dan investasi koin Polygon, saya rangkum berikut ini:

1. Login ke Aplikasi dan Situs Indodax, TokoCrypto

Kita harus masuk dan login ke aplikasi atau situs Indodax, TokoCrypto untuk bisa melakukan jual beli Polygon.

Aplikasi bisa diunduh gratis di Google PlayStore. Bisa juga masuk login dari situs resmi.

2. Buka Akun di Indodax, TokoCrypto

Persyaratan pertama adalah mendaftar dan membuka akun di exchange. Caranya cukup mudah.

Syarat buka akun adalah mengisi Nama, Email, Address, dan menyetujui Ketentuan Perjanjian dan Kebijakan Privasi.

Bisa mengajukan lewat aplikasi mobile atau lewat website. Aplikasi bisa diunduh di Google PlayStore dan Apple Store.

Semuanya dilakukan secara online. Tidak ada kertas yang perlu diisi, maupun tidak perlu tanda tangan basah.

3. Lakukan Verifikasi KYC

Setelah membuka akun, user harus melanjutkan dengan verifikasi KYC di Indodax atau TokoCrypto. Tanpa lolos verifikasi ini, pengguna tidak bisa melakukan transaksi meskipun sudah buka akun.

Verifikasi KYC adalah proses penting untuk melindungi semua peserta di exchange dan memastikan kebijakan AML (Anti Money Laundering) dilaksanakan dengan baik.

Proses verifikasi KYC terdiri atas unggah foto ID, mengisi data pribadi, mengambil selfie foto dengan gerakan normal dan dengan gerakan acak. Data KYC akan diproses yang setidaknya membutuhkan waktu 1 hari kerja. 

Tidak jarang verifikasi gagal. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat verifikasi di adalah pastikan belum memiliki akun di exchange, memberikan data pribadi yang benar dan akurat, serta memberikan foto yang sesuai dengan KTP. 

KTP harus asli dan harus jelas pada saat di upload. Saat mengambil gambar pastikan wajah terlihat jelas tanpa menggunakan topi dan juga kaca mata.

Saat selfie pastikan wajah berada di tengah agar fotonya sesuai dengan wajah dan pada foto liveness, user akan diminta untuk melakukan salah satu gerakan. Ketika mengambil foto pastikan tahan gerakan selama 3 detik, jika gagal silahkan ulangi kembali sampai maksimal 3 kali, jika sudah berhasil silakan pilih tombol selesai, dan tunggu konfirmasi di email.

4. Deposit Uang di Akun

Lolos verifikasi, langkah berikutnya adalah melakukan deposit untuk bisa membeli Polygon di Indodax atau TokoCrypto. 

Ada dua macam cara deposit yang bisa dilakukan di exchange seperti Indodax dan TokoCrypto, yaitu Rupiah dan Polygon. 

(a) Rupiah

Deposit rupiah dilakukan ke rekening yang sudah ditentukan. Deposit ini digunakan untuk membeli Polygon.

Setoran minimum mulai dari Rp 30 ribu sd Rp 50 ribu pada umumnya. Tapi, ada juga exchange yang meminta minimum deposit minimum Rp 500 ribu.

Beberapa cara deposit yang ditawarkan oleh exchange adalah:

  • transfer bank (rekening & virtual account)
  • e-wallet (OVO, GoPay, ShoppePay)
  • Setor tunai ke kantor
  • PPOB (Alfamart dll)
  • Kartu Kredit, Kartu Debit (hanya exchange di luar negeri)

Silahkan dipelajari masing - masing cara karena ada yang gratis, ada yang kena biaya deposit. Ada yang otomatis sampai tanpa perlu kirim bukti transfer, ada yang harus kirim bukti transfer.

Cara paling convenient menurut saya adalah menggunakan virtual account (VA) karena uangnya langsung sampai dan tidak perlu mengirimkan bukti transfer. Tetapi, deposit dengan VA dikenakan biaya deposit (cek di kebijakan fee exchange untuk info lebih lengkap).

(b) Polygon, Aset Kripto

Bisa pula deposit dalam bentuk koin, bisa Polygon, Ethereum dan jenis coin lainnya. Di setiap exchange terdapat daftar coin yang diterima sebagai deposit.

Deposit Polygon atau cryptocurrency bisa digunakan untuk membeli crypto yang lain. Pilih pair mata uang crypto yang sesuai.

Bahkan, cara deposit dengan aset kripto paling mudah, cepat dan murah, dibandingkan dengan rupiah atau US$. 

Exchange akan mengeluarkan ‘alamat’ wallet. Alamat ini yang digunakan untuk mengirimkan coin dari exchange lain.

Biayanya juga lebih murah dibandingkan dengan biaya transfer uang lewat bank.

Untuk coin, exchange menetapkan minimum deposit yang diterima berbeda - beda, tergantung jenis coin-nya. 

5. Memilih Pair Aset Polygon MATIC

Kita perlu melihat daftar aset kripto yang tersedia di Indodax atau TokoCrypto, dan mencari Polygon.

Kita perlu tahu bahwa koin Polygon disebut MATIC.

Sebelum mulai melakukan transaksi, user harus memilih pair atau pasangan yang ingin di tradingkan. Pair paling populer adalah Polygon terhadap Rupiah atau Polygon terhadap USDT. 

Pair ini sama seperti ketika membeli valas, USD to IDR, berapa Rupiah harga 1 US$. Ada banyak pair pair lainnya.

Setiap exchange, seperti Indodax, TokoCrypto, memiliki banyak pilihan pair atau pasangan aset kripto. Kita harus memastikan bahwa aset yang kita akan beli atau jual di perdagangan di exchange tersebut.

6. Jenis Order

Setelah semua siap, sekarang saatnya kita pasang order di Indodax atau TokoCrypto.

Untuk melakukan jual beli, pengguna harus melakukan order di aplikasi atau website exchange. 

Tapi, kita harus paham dulu bahwa terdapat  beberapa jenis order di Indodax dan TokoCrypto, yang wajib diketahui karena jenis order berhubungan dengan fee yang harus dibayar.

(a) Limit (Maker)

Jenis order ini adalah user memasang pada harga tertentu dan tidak pada harga yang ada di pasar saat itu. Jadi order tidak langsung terjadi.

Kalau posisi jual, maka limit order dipasang pada harga yang lebih tinggi dari harga pasar, kalau posisi beli maka dipasang pada harga yang lebih rendah dari harga pasar.

Order yang pending akan masuk dalam antrian order Jual/Beli (Order Book). Dengan begitu, member telah menjadi seorang Market Maker.

Jenis order ini disebut ‘maker’ karena membuat order baru. Berbeda dengan order taker, yang mengikuti harga di pasar saat itu.

Order ini baru tereksekusi ketika harga pasar bergerak menyentuh harga yang dipasang oleh limit order. Selama harga tidak bergerak pada harga yang dipasang, transaksi tidak akan terjadi.

Exchange Indodax dan TokoCrypto tidak membebankan fee untuk jenis order maker ini. Fee jual beli nol.

(b) Market (Taker / Instan)

Jenis order ini langsung bisa dieksekusi di exchange karena mengikuti posisi harga pasar yang ada. Jadi kalau order beli, beli di harga pasar saat itu, kalau order jual, jual di harga pasar saat itu.

Itu sebabnya order ini sering disebut pula sebagai order taker atau instan. Disebut Instan karena order langsung terjadi, sedangkan disebut taker karena mengambil harga yang sudah ada di pasar dan tidak membuat harga baru.

Jenis order ini dikenakan biaya oleh exchange. Fee ordernya biasanya sebesar persentase tertentu dari nilai transaksi, mulai dari 0.1% sd 0.3%.

(c) Order Book

Order book adalah data yang disediakan oleh exchange di aplikasi, yang menunjukkan urutan order yang ada di exchange saat ini berdasarkan harga dan jumlahnya. Ketika suatu order sudah terjadi akan keluar dari order book.

Manfaat order book adalah menunjukkan bagaimana pergerakkan harga di pasar dan kedalaman jumlah ordernya. Kalau ingin memasang harga, berapa yang pantas supaya order yang dipasang bisa tereksekusi, bisa merujuk pada informasi di order book.

Tidak semua exchange menyediakan order book. Kita harus cek langsung di aplikasi Indodax dan TokoCrypto, apakah menyediakan order book atau tidak.

7. Minimum Transaksi Polygon 

Minimum volume transaksi Polygon sangat terjangkau. Umumnya di exchange dibawah Rp 100 ribu.

Kita bisa Polygon dalam jumlah yang relatif kecil. Ini menariknya bermain di Polygon.

Tidak dibutuhkan investasi yang besar untuk memulai.

8. Jam Perdagangan

Jam perdagangan di exchange coin kripto, seperti Indodax dan TokoCrypto, adalah 24 jam 7 hari seminggu.

Jadi, investor bisa beli dan jual kripto setiap hari. Indodax dan TokoCrypto tidak pernah tutup, buka terus.

Ini yang membedakan transaksi jam perdagangan di Indodax dan TokoCrypto dengan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Di BEI, jam perdagangan saham dibatasi waktu dan harinya. Hanya bisa jam 9.00 sd jam 16.00 di hari kerja.

9. Lakukan Beli Jual Polygon

Proses pembelian Polygon cukup mudah. Dimulai dengan memilih pair yang ingin dijual belikan.

Buat ordernya dengan memasukkan harga dan jumlah Polygon yang hendak dibeli, lalu akan muncul jumlah rupiah yang dibutuhkan. Pilih jenis order, apakah taker atau maker.

Bisa pula membayar dengan aset kripto. Tinggal pilih pair yang sesuai.

Kalau taker, order akan langsung tereksekusi saat itu juga sesuai dengan harga pasar yang ada. Jumlah kepemilikan Polygon akan langsung terupdate dan jumlah deposit Rupiah berkurang sesuai dengan jumlah pembelian.

Kalau maker, order tidak langsung terjadi, menunggu sampai match di harga yang diinginkan. Sementara belum match, order akan menunggu di order book.

Proses penjualan Polygon sama seperti pembelian. Hanya sekarang, setelah eksekusi berhasil, deposit Rupiah bertambah dan kepemilikan Polygon berkurang. 

10. Tarik Uang, Withdraw WD, Cashout

Uang Rupiah bisa ditarik dari Exchange Indodax atau TokoCrypto ke rekening rupiah milik pengguna. Caranya cukup mudah, ajukan penarikan di aplikasi.

User bisa juga menarik Polygon yang dimiliki di Indodax atau TokoCrypto. Tinggal memasukkan alamat wallet yang menjadi tujuan pengiriman Polygon.

Dibutuhkan waktu beberapa menit sampai 1 x 24 jam untuk proses penarikan rupiah. Karena exchange menggunakan jaringan perbankan untuk mengirimkan uang, lama cepatnya ditentukan oleh proses di bank juga.

Penarikkan akan dikenakan biaya. Ada pula ketentuan soal minimum dan maksimum penarikan untuk rupiah maupun coin crypto.

Masing - masing exchange menetapkan kebijakan biaya penarikkan yang berbeda - beda. 

Untuk penarikan rupiah, ada yang menerapkan biaya berupa persentase dari jumlah penarikkan atau biaya flat berapapun jumlah penarikan dilakukan. Sementara, untuk penarikan aset crypto dikenakan biaya flat yang dibayar dari coin yang ditransfer.

11. Biaya dan Komisi Fee Transaksi

Exchange menerapkan sejumlah biaya dan fee dalam transaksi Polygon, yaitu:

  • Jual Beli. Fee yang dihitung berdasarkan prosentase atas jumlah transaksi.
  • Penarikan. Fee untuk penarikkan uang ke rekening rupiah. Ada yang fee persentase, ada yang flat berapapun jumlah penarikkan
  • Deposit. Fee untuk deposit rupiah ke rekening exchange untuk bisa melakukan pembelian aset.
  • Transfer. Aset yang dimiliki bisa ditransfer ke exchange lain atau ke sesama anggota di exchange yang sama.

12. Simpan Polygon di Wallet

Wallet adalah tempat menyimpan Polygon. Sama dengan kita menyimpan uang di dompet.

Kita akan mendapatkan alamat wallet. Alamat ini digunakan untuk mengirimkan atau menerima Polygon.

Kita bisa menyimpan Polygon di Indodax atau TokoCrypto, dimana wallet akan dikelola oleh exchange, atau kita bisa memiliki wallet sendiri. Keamanan wallet harus dipastikan karena aset kita disimpan disana.

Semakin besar kepemilikan Polygon, maka soal wallet ini harus semakin diperhatikan. Kita ingin aset Polygon tersimpan aman.

13. Keamanan Transaksi

Exchange Indodax dan TokoCrypto menerapkan 2FA ( Two Factor Authentication ) yang merupakan fitur keamanan online, dimana user akan melakukan verifikasi identitas sebanyak 2 kali. 

Ketika melakukan log in pada akun di Exchange, setelah memasukan user ID dan password, user akan diminta memasukan kode khusus yang dikirim melalui SMS atau menggunakan Google Authenticator di ponsel. 

Cara ini menjamin bahwa setiap transaksi divalidasi oleh pengguna akun sendiri. Tidak hanya harus tahu user ID dan password, tetapi juga punya akses ke ponsel, untuk bisa membuka akun.

14. Tool Analisa Trading Polygon di Indodax

Buat yang ingin fokus di trading, Indodax menyediakan  berbagai fitur, yaitu:

  • Analisa chart untuk menganalisa harga secara teknikal, seperti histori transaksi (order dan trade).
  • Order Book yang menunjukkan posisi order yang ada saat ini. Informasi ini penting untuk menganalisa kemungkinan pergerakkan harga.
  • Stop Loss. Fitur cut-loss yang penting untuk mengelola resiko dari fluktuasi harga yang tajam
  • Short-Selling. Bisa melakukan short-sell ketika pasar sedang turun.
  • OCO, atau “One Cancels the Other” untuk menempatkan dua pesanan pada waktu yang sama, pesanan limit dan stop-limit, yang berguna untuk mengambil keuntungan dan meminimalkan potensi kerugian.

15. Transfer Polygon

Polygon di Indodax bisa ditransfer ke exchange lain atau bisa ke sesama anggota di satu exchange. Tinggal mengisi alamat wallet yang dituju untuk kirim keluar exchange atau menuliskan user ID untuk kirim ke dalam satu exchange.

Alamat wallet menjadi semacam no rekening kalau mentransfer uang.

Transaksi blockchain memerlukan waktu sekitar 30 menit untuk Polygon, dan 5-10 menit untuk aset lainnya. Cukup cepat, mengingat transaksi dilakukan antar negara.

Setiap pengiriman Polygon dapat dilakukan pengecekan dengan melihat block confirmation pada blockchain dan juga support chain nya. Setiap exchange memiliki batas minimum block confirmation yang berbeda untuk memvalidasi pengiriman aset.

Berbeda dengan deposit yang bisanya tanpa biaya, penarikan Polygon crypto akan dikenakan biaya. Dan ada ketentuan minimum dan maksimum penarikan dalam sehari untuk Polygon crypto.

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait