Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Cara TKI Kirim Uang ke Indonesia Cepat, Biaya Hampir Gratis

Daftar Isi

Cara TKI Kirim Uang ke Indonesia Cepat, Biaya Hampir Gratis

TKI dan pekerja migran harus membayar biaya yang tidak sedikit untuk melakukan transfer uang dari tempat kerja mereka di luar negeri ke Indonesia.

Sistem keuangan perbankan internasional membutuhkan biaya transfer luar negeri yang tidak murah.

Tapi, thanks to kemajuan teknologi fintech, sekarang kita sebenarnya bisa mengirimkan uang dari luar negeri ke Indonesia, dengan cara yang murah dan cepat.

Bahkan ada cara yang hampir gratis karena saking murahnya.

Biaya kirim uang ke Indonesia dari luar negeri yang murah dan cepat, sangat dinantikan para TKI pekerja migran.

Karena daripada pada bawa uang cash yang rawan hilang, lebih baik kirim uang lewat layanan transfer ke Indonesia.

Transfer Uang ke Indonesia Lewat Aplikasi TransferWise

Cara yang pertama adalah menggunakan aplikasi transfer internasional.

1. Unduh Aplikasi Wise

Download aplikasi transfer dan kirim uang Wise di Google PlayStore. Kita akan menggunakan aplikasi ini untuk transfer uang internasional.

2. Buka Akun di Wise

Masukkan data - data diri sesuai dengan dokumen yang kita sampaikan, bisa paspor, ktp, sim.

Unggah dokumen identitas, misalnya paspor, untuk memastikan nama dan data memang sesuai dengan dokumen

3. Buka Rekening Mata Uang Valas

Setelah berhasil punya akun, selanjutnya buka rekening dalam mata uang luar negeri, misalnya USD atau HKD, di Wise atas nama kita. Tujuan pembukaan rekening mata uang valas ini agar transfer bisa dilakukan secara lokal.

Buka Rekening Mata Uang Valas

4. Terima Uang Lewat Transfer Bank Lokal

Setelah berhasil membuat rekening luar negeri, selanjutnya kita mengirimkan uang ke rekening di Wise yang sudah kita buat.

Pengiriman dilakukan dalam mata uang luar negeri.

Masuk ke aplikasi TransferWise, pilih fungsi ‘Add’ yang berarti menambahkan uang ke rekening. Masukkan jumlah yang ingin ditransfer dalam mata uang luar negeri.

Setelah itu, Wise memberikan pilihan cara transfer, yaitu: credit card, debit card dan transfer via bank (wire money transfer).

Pilih transfer via bank dan akan muncul detil data rekening tujuan yang kita harus kirimkan uang kesini.

5. Buka Rekening Rupiah di Wise

Kita perlu membuka rekening Rupiah IDR di aplikasi Wise. Rekening Rupiah perlu dibuat agar nanti proses transfer bisa dilakukan secara lokal antara Rupiah ke m Rupiah.

Proses pembukaan Rekening Rupiah IDR sangat mudah di Wise. Tinggal pilih pembukaan rekening secara online di aplikasi, dalam waktu beberapa saat kita sudah punya rekening Rupiah.

5. Konversi Valas ke Rupiah IDR

Selanjutnya, setelah uang valas masuk ke rekening di Wise, kita melakukan konversi valas ke rekening Rupiah di aplikasi Wise.

Nilai tukar di Wise dari valas ke Rupiah sangat bersaing karena menggunakan mid-rate, yang tidak ada spread (jual beli), sehingga rate menjadi lebih bagus dibandingkan nilai tukar di bank atau money changer.

6. Kirim Uang Rupiah ke Rekening Bank, GoPay, OVO, Shopee di Indonesia

Kirim Uang Rupiah ke Rekening Bank, GoPay, OVO, Shopee di Indonesia

Setelah valas di konversi menjadi rupiah, selanjutnya kita tinggal transfer dari rekening rupiah di Wise ke rekening rupiah di bank tujuan di Indonesia atau ke e-money seperti GoTo, DANA atau OVO.

7. Uang Masuk dalam 24 Jam

Uang masuk cukup cepat dalam waktu 24 jam sejak perintah transfer dilakukan.

8. Biaya Transfer Murah

Contoh Biaya Transfer Luar Negeri ke Indonesia dengan Aplikasi Wise

Biaya untuk melakukan transfer lewat aplikasi wise ini cukup terjangkau. Yang jelas lebih murah dibandingkan transfer lewat bank.

Selain itu, karena kurs yang dipakai di wise adalah mid-range, maka kita pengguna tidak kena spread jual dan beli.

https://wise.com/invite/asn/vincentiusq

Transfer Uang ke Indonesia Lewat Crypto Sampai Dalam Hitungan Menit

Cara kedua adalah dengan menggunakan jaringan Bitcoin Crypto.

1. Buka Akun di Exchange Cryptocurrency Luar Negeri

Kita harus buka akun di exchange crypto luar negeri. Tujuannya supaya nanti bisa menukar uang fiat, seperti USD atau HKD, ke crypto.

Beberapa exchange crypto yang terkenal adalah Binance, Coinbase dan Bybit.

2. Tukar Valas ke Stablecoin Crypto

Setelah membuka akun di exchange crypto, kita perlu menukar mata uang valas dengan crypto jenis stablecoin.

Stablecoin adalah jenis crypto yang nilainya stabil dengan merujuk pada nilai $1. Jenis Stablecoin yang terkenal adalah

  • USDT
  • USDC

Dengan menggunakan stablecoin ini, kita tidak perlu khawatir bahwa nilai crypto akan berfluktuasi. NIlai stablecoin akan stabil (sesuai dengan namanya).

3. Buka Akun di Exchange Cryptocurrency Indonesia

Buka Akun di Exchange Cryptocurrency Indonesia

Pihak yang akan menerima transfer uang harus membuka akun di exchange crypto di Indonesia, seperti Indodax, TokoCrypto dan Pintu.

Pembukaan akun di exchange crypto ini wajib dilakukan karena jika tidak, maka kita tidak bisa mengirimkan uang lewat jalur crypto.

4. Kirim Stablecoin

Setelah akun di dua exchange berbeda sudah dibuka dan telah dilakukan penukaran mata uang ke stablecoin, maka tahap selanjutnya adalah mengirimkan stablecoin di exchange crypto luar negeri ke exchange crypto lokal di Indonesia.

Disini keunggulan proses pengirimaan ini karena proses kirim dana antara crypto hanya membutuhkan waktu beberapa menit.

Proses pengiriman uang sangat cepat. berbeda sekali dengan proses pengiriman uang lewat perbankan.

5. Tukar Stablecoin ke Rupiah

Stablecoin yang dikirimkan dari exchange crypto luar negeri ke exchange lokal hanya butuh waktu beberapa menit untuk sampai.

Setelah itu, kita tinggal menukarkan stablecoin dengan Rupiah di exchange crypto lokal.

6. Transfer Rupiah ke Rekening Bank

Langkah terakhir adalah menarik uang Rupiah keluar dari exchange ke rekening rupiah milik kita atau pihak lain yang dituju.

Review Cara Transfer Uang dari Luar Negeri ke Indonesia

Kedua cara yang disampaikan ini punya keunggulan soal biaya yang murah dan proses transfer yang sangat cepat dibandingkan transfer lewat perbankan.

Namun, kita perlu paham caranya.

Karena kedua cara ini cukup baru dan belum banyak yang familiar. Jadi, para TKI atau pekerja migran perlu membiasakan diri terlebih dahulu.

Tags

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait