10 Pinjaman untuk Freelancer Hanya Syarat KTP

Menjadi freelancer menjadi banyak pilihan saat ini karena kerja yang lebih fleksibel dan bisa dari rumah dengan penghasilan yang lumayan.

Dalam kerjanya, freelancer juga butuh modal. Misalnya untuk beli peralatan fotografi atau desain grafis, lalu ikut kursus untuk memperkaya ilmu.

Namun, tidak mudah buat freelancer mendapatkan kredit karena sumber penghasilan yang dianggap tidak pasti.

Bank biasanya akan minta slip gaji atau bukti penghasilan. Freelancer sulit biasanya menyediakan dokumen penghasilan.

Untungnya, saat ini, sudah ada berbagai pinjaman yang tidak meminta slip gaji atau bukti penghasilan. Jenis pinjaman ini cocok untuk freelancer.

Ini rekomendasi pinjaman terbaik untuk freelancer:

1. 360Kredi

 

360Kredi adalah Pinjaman Tunai yang bisa dimanfaatkan oleh freelancer karena tidak ada syarat harus menyampaikan slip gaji. Pinjaman yan cukup syarat KTP saja.

Aplikasi 360Kredi ini menawarkan Pinjaman Personal, dengan fitur:

• Tenor Kredit: 30 - 90 hari
• Plafon Pinjaman: Rp 800.000 - Rp 1.600.000

Suku Bunga Pinjaman Personal: bunga pinjaman adalah 0.3 - 0.4% / hari.

Batasan biaya pinjaman sebesar 0,4% per hari dari Jumlah Pinjaman Pokok sudah termasuk semua biaya layanan dan biaya lainnya, kecuali biaya keterlambatan.

Jumlah maksimum semua biaya layanan dan biaya (termasuk biaya keterlambatan) adalah 100% dari jumlah pokok pinjaman

Setelah periode pinjaman, jika nasabah belum melunasi tagihan, maka keterlambatan hari pertama akan dikenakan total biaya sebesar 0.4% per hari.

Syarat Mengajukan Pinjaman

• Perorangan yang berusia minimal 21 tahun dan maksimal 50 tahun yang memiliki kecakapan hukum, hak dan kuasa dan kewenangan yang diperlukan untuk menyetujui Syarat dan Ketentuan dan Kebijakan Privasi;
• Warga Negara Indonesia;
• Dalam hal badan hukum, Pengguna dibuat dan didirikan sebagaimana mestinya di bawah badan hukum yang sah, ada secara sah dan terdaftar pada otoritas yang sesuai berdasarkan hukum Republik Indonesia;
• Perorangan yang memiliki Kartu Tanda Penduduk atau Nomor Pokok Wajib Pajak; dan
• Pengguna memiliki nomor telepon tetap dan kontak darurat.

2. EasyCash

EasyCash aadalah pinjaman dana tunai yang tidak meminta slip gaji dalam proses pengajuan pinjaman. Hanya diminta menyampaikan KTP dan foto selfie.

Easycash adalah pinjaman online resmi terdaftar diawasi otoritas jasa keuangan (OJK). Milik PT Indonesia Fintopia Technology yang berdiri pada 13 November 2017.

Yang menarik juga bahwa easycash tidak melakukan proses verifikasi ke calon peminjam baik lewat telepon atau bahkan melalui kunjungan. Tidak ada konfirmasi lagi setelah selesai mengajukan pinjaman di aplikasi.

Proses persetujuan dilakukan secara cepat. Boleh dikatakan instant.

Hanya 3 menit sejak pengajuan, pihak Easycash sudah memberikan persetujuan. Nasabah sudah memperoleh kabar apakah pengajuan disetujui atau tidak dalam waktu kurang dari 24 jam.

Easycash menyediakan pinjaman dana tunai dalam jumlah kecil dengan tenor pendek yang harus dilunasi (pokok + bunga) di akhir pinjaman atau dicicil selama beberapa bulan.

Fitur Easycash:

• Plafon: Rp 1 juta sd Rp 5 juta
• Tenor: 15 hari sd 6 bulan

Area jangkauan Easycash saat ini sudah menjangkau seluruh wilayah di Indonesia. Pengguna dapat melakukan pengecekan pada aplikasi. Apabila daerah tempat tinggal sudah tertera, itu berarti sudah dapat melakukan pengajuan.

Easycash menerapkan dua jenis biaya, yaitu: bunga dan biaya admin.

• Bunga per Hari. Bunga di Easycash adalah 0.4% per hari. Hal ini sesuai ketentuan dan regulasi dari Asosiasi Fintech bahwa maksimum bunga kredit yang bisa dibebankan ke nasabah P2P sebesar 0.4% per hari.
• Easycash memotong biaya admin yang dipotong di muka saat pencairan, yaitu 10% dari pinjaman. Konsumen akan menerima pencairan lebih kecil dari yang disetujui. Misalnya pinjaman disetujui 1 juta maka dicairkan ke rekening Rp 900 ribu. Perhitungan bunga menggunakan Rp 1 juta.

Persyaratan pengajuan pinjaman adalah:

• Warga Negara Indonesia (WNI).
• memiliki KTP,
• rekening bank,
• nomor HP tetap,
• punya penghasilan.

3. AdaKami

AdaKami hanya meminta dokumen KTP dan foto selfie buat nasabah yang mengajukan. Di luar KTP tidak ada dokumen lain yang diminta.

Persyaratan dokumen yang singkat ini cocok untuk freelancer yang ingin mengajukan kredit tetapi tidak punya dokumen penghasilan seperti slip gaji.

AdaKami adalah Fintech P2P Lending yang berizin OJK dengan nomor registrasi KEP-128/D0.05/2019.

AdaKami menyediakan pinjaman dana tunai dalam jumlah kecil dengan tenor pendek. Kredit di AdaKami harus dilunasi sekaligus (pokok + bunga) di akhir pinjaman.

Fitur kredit AdaKami sebagai berikut:

• Plafon: Rp 400 ribu sd Rp 2.1 juta
• Tenor: 14, 21 dan 28 hari

Penting diperhatikan bahwa tenor yang ditawarkan sangat spesifik, 3 pilihan masa kredit. Ini berbeda dengan tenor di KTA atau pinjaman cicilan, yang punya masa kredit lebih lama.

Plafon dan tenor yang nanti final ditawarkan ke peminjam, bisa berubah - ubah tergantung pada hasil credit score AdaKami.

Pengajuan dilakukan lewat aplikasi AdaKami yang bisa diunduh secara gratis di Google Play Store dan Apple Store.

AdaKami melakukan sejumlah verifikasi telepon dalam memproses pengajuan kredit. Pihak yang mereka telepon adalah calon peminjam dan kontak darurat.

Kantor atau tempat aplikan bekerja tidak dihubungi oleh AdaKami

Yang juga tidak kalah penting adalah kontak darurat. Ada 2 kontak darurat yang harus diisi dan di setiap kontak harus mengisi no HP dan hubungannya. Jenis kontak yang diperbolehkan menyangkut orang tua, teman, saudara dan lain-lainnya.

Kontak darurat akan dihubungi. Jadi peminjam harus memastikan bahwa kontak darurat bisa dihubungi dan saat dihubungi mengenal peminjam.

Persyaratan pengajuan pinjaman adalah:

• berkewarganegaraan Indonesia,
• berusia 21-50 tahun,
• memiliki penghasilan tetap,
• memiliki E- KTP,
• memiliki buku tabungan atas nama pribadi, dan

Untuk saat ini AdaKami melayani seluruh wilayah di Indonesia.

4. Shopee PayLater

SPLater adalah fasilitas kredit Pay Later bayar nanti yang terdapat di e-commerce Shopee. Dengan fasilitas ini, pembeli di Shopee bisa membeli dengan cicilan tanpa kartu kredit.

Freelancer bisa memanfaatkan pembiayaan ini untuk belanja di toko e-commerce. Karena tidak dibutuhkan persyaratan kartu kredit untuk pengajuan.

Tenornya juga bisa panjang sampai 12 bulan. Tidak hanya tenor pendek saja yang disediakan.

Untuk plafon dalam aplikasi Shopee disebutkan maksimal Rp 6 juta, tetapi dalam penawaran bisa sampai Rp 15 juta. Kemungkinan perbedaan ini adalah tergantung pada hasil analisa Shopee.

Shopee PayLater punya fitur pinjaman berikut:

• Plafon limit pinjaman Rp 500 ribu sd Rp 15 juta
• Tenor cicilan: 1, 2, 3, 6 dan 12 bulan
• Bisa pilih tanggal jatuh tempo tagihan, tanggal 5, 11 daan 25 setiap bulannya.
• Bisa mendapatkan peningkatan limit dengan catatan pembayaran yang baik

Pengguna dapat menggunakan SPayLater untuk membeli beberapa Produk Digital, seperti: Pulsa, Listrik PLN, Paket Data, BPJS, Tiket Kereta Api, Telkom, PDAM, Pasca Bayar, Tiket Pesawat, TV Kabel & Internet, Tiket Bus & Travel dan Roaming.

Namun, pengguna tidak dapat menggunakan SPayLater untuk membeli produk dari kategori Voucher, Emas, Uang Elektronik, dan Zakat.

Limit di SPaylater tidak bisa dicairkan dalam bentuk dana tunai, hanya bisa digunakan untuk berbelanja di Shopee.

Cara kerja PayLater ini adalah setelah disetujui nasabah akan mendapatkan limit yang bisa digunakan untuk belanja. Besarnya limit bisa berbeda - beda tergantung keputusan dari pihak Shopee.

Setiap belanja dengan PayLater akan memotong limit dan jika dilakukan pembayaran limit akan kembali. Cara kerjanya persis seperti kartu kredit.

Selama limit masih tersedia dan tidak ada tunggakan pembayaran, fasilitas ini bisa digunakan. Sebaliknya, kalau limit sudah terpakai semua atau ada tunggakan pembayaran, fasilitas tidak bisa dipakai.

Besaran limit setiap pengguna Shopee berbeda-beda. Limit in bisa bertambah secara otomatis berdasarkan konsumsi dan perilaku pembayaran yang anda lakukan.

Tidak ada minimum transaksi untuk metode pembayaran dalam 1 bulan dan cicilan.

5. Gojek PayLater

Gojek menawarkan fasilitas kredit kepada pengguna, namanya Gojek Paylater. Tidak ada syarat slip gaji serta tidak ada ketentuan minimum usia, sehingga mahasiswa bisa memanfaatkan kredit di Gojek ini.

Pengguna yang menerima fasilitas PayLater akan diseleksi oleh Gojek, jadi bentuknya bukan pengajuan tetapi penawaran.

Gojek memberitahu pengguna terpilih bahwa mereka mendapatkan penawaran untuk mengajukan paylater dan jika berminat pengguna harus melengkapi dokumen dan data.

Jika disetujui, pengguna mendapatkan limit PayLater di dalam aplikasi, yang limit tersebut bisa digunakan untuk membayar transaksi Gojek.

Pembayaran dengan PayLater memberikan pengguna jeda waktu sampai akhir bulan (dengan kata lain, kredit) untuk melunasi dan selama masa itu pengguna tidak kena bunga.

Gojek mengenakan bunga jika setelah jatuh tempo pengguna tidak melakukan pembayaran, maka bunga harian flat sebesar Rp 3 ribu berapapun kredit paylater yang diambil.

Tapi meskipun tanpa bunga, Gojek memotong biaya admin bulanan, dengan ketentuan berikut:

• Saat pengguna menggunakan fasilitas paylater, Gojek mengenakan biaya admin Rp 25,000 untuk 1 bulan, berapapun jumlah transaksi paylater dalam 1 bulan tersebut
• Bayar tepat waktu atau tidak melewati jatuh tempo tidak ada bunga
• Bayar lewat jatuh tempo dikenakan bunga atau istilahnya denda per hari Rp 3 ribu.

Kesimpulan

Sekarang, freelancer bisa dengan lebih mudah mengajukan kredit karena banyak lembaga keuangan, terutama pinjaman online, yang bisa menerima kredit tanpa perlu dokumen slip gaji.

Tapi, Freelancer perlu cermat memperhatikan jenis pinjaman ini karena meskipun proses mudah dan cepat, namun bunga yang dibebankan ke peminjam cukup tinggi.