Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Samsung BRI Card Signature

Samsung BRI Card Signature

Iuran Tahunan

Rp 3.000.000

Cashback

1 %

  • Welcome Bonus Rp 1 juta
  • Cicilan 0% hingga 36 Bulan
  • Cashback Samsung Point hingga 0,6%

Bank BRI bekerjasama dengan Samsung mengeluarkan kartu kredit Samsung BRI Card Signature. Kartu co-branding ini punya sejumlah keunggulan.

Kita ulas kelebihan dan kekurangan dari kartu kredit ini. Apakah Samsung BRI Card Signature bisa menjadi pilihan ?

Apa itu Kartu Kredit Samsung BRI Card Signature

Samsung BRI Card Signature adalah Kartu Kredit Co-Branding tipe Signature yang diterbitkan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berkolaborasi dengan PT. Samsung Electronics Indonesia yang menawarkan berbagai fitur dan promo menarik, mulai dari Welcome Bonus 1.000.000, Cicilan 0% sd 36 Bulan, Reward Point, Layanan Samsung Concierge Service, dan Penawaran Special di Samsung.com

Plafon Limit Kredit

Mulai dari Rp 3.000.000

Annual Fee

  • Rp 600.000 / tahun, dan Gratis 1 tahun pertama
  • Dapat dilakukan penghapusan dengan syarat minimum transaksi belanja Rp 10 juta/tahun atau Rp 5 juta/tahun di Merchant Samsung

Bunga Kartu Kredit

  • Bunga Transaksi Ritel : 1,75% / bulan
  • Bunga Tarik Tunai : 1,75% / bulan

Biaya Admin

Berbagai biaya yang perlu dibayar oleh pemegang kartu kredit BRi Samsung Signature adalah:

Biaya Overlimit200.000 
Biaya Keterlambatan Pembayaran1% dari total tagihan atau maks. 100.000
Biaya Penggantian Kartu100.000
Biaya Pengiriman Tagihan Kertas20.000 
Biaya Cetak Ulang Billing10.000 
Biaya Copy Sales Draft Lokal25.000 
Biaya Copy Sales Draft Internasional150.000 
Biaya Penggantian PIN25.000 
Biaya Ringkasan Transaksi Tahunan100.000 
Biaya Kenaikan Limit100.000 
Biaya Penagihan50.000 
Biaya Admin Tarik Tunai6% atau min. 100.000
Biaya Materai untuk tagihan > Rp 5 juta10.000 
Biaya Notifikasi7.500
Biaya Pengiriman E-Statement5.000 
Biaya Refund Saldo Kredit ke Rekening BRI25.000
Min. Pembayaran5% dari tagihan atau minimum 50.000
Maks. Tarik Tunai60% dari sisa limit atau 10.000.000 per hari
Jatuh tempo17 hari sejak tanggal cetak tagih

Samsung Pay

Kemudahan Akses Layanan Samsung Card di Samsung Pay, yaitu: Pengajuan kartu kredit, Pengecekan status aplikasi & pengiriman kartu, Aktivasi kartu kredit, Informasi kartu, Riwayat transaksi, Informasi tagihan bulanan, Konversi Cicilan, Redeem Point dan Blokir Kartu.

Cara Aktivasi Samsung Card

Sebelum menggunakan Kartu Kredit Samsung Card untuk bertransaksi, lakukan aktivasi kartu terlebih dahulu pada aplikasi Samsung Pay dengan langkah berikut:

  1. Log in ke aplikasi Samsung Pay. Setelah anda menerima Samsung Card, masuk ke aplikasi Samsung Pay dan klik menu ‘Cards’ lalu klik ‘Aktivasi Kartu’
  2. Masukkan detail Samsung Pay. Input detail kartu yang diminta untuk melakukan aktivasi. Masukkan 6 digit awal, 4 digit terakhir, dan juga masa berlaku Samsung Card
  3. Aktivasi berhasil. Aktivasi telah berhasil dan Samsung Card sudah bisa digunakan.

Selain melalui platform Samsung Pay , Anda juga dapat melakukan aktivasi melalui channel lain yang disediakan oleh Bank BRI, seperti berikut :

  • 01 SMS ke 3300 Pastikan nomor handphone yang digunakan sesuai dengan yang dicantumkan saat pengajuan aplikasi. Aktifkan kartu Anda dengan mengirimkan SMS sebagai berikut: KKBRI (spasi) AKT (spasi) 6 Digit Pertama Nomor KK BRI #4 Digit Terakhir Nomor KK BRI # Tanggal Lahir (format ddmmyyyy) Contoh: KKBRI AKT 547582#9999#13091990 Kirim ke 3300 melalui nomor handphone yang terdaftar di Bank BRI
  • 02 Contact BRI 1500017 Hubungi Contact BRI 1 500 017 melalui nomor handphone yang terdaftar di Bank BRI. Untuk keamanan data Anda, petugas Contact BRI akan melakukan verifikasi data pribadi Anda. Selanjutnya, petugas Contact BRI akan memproses permintaan Anda untuk aktivasi kartu kredit. Petugas Contact BRI berhak meminta tambahan dokumen jika diperlukan Kartu kredit telah aktif dan proses selanjutnya adalah aktivasi PIN
  • 03 Aplikasi BRI Credit Card Mobile • Login aplikasi BRI Credit Card Mobile • Pilih Menu Manajemen • Pilih Sub-Menu Aktivasi • Input masa berlaku kartu • Input tanggal lahir • Klik tombol kirim Aplikasi BRI Credit Card Mobile dapat diunduh di Playstore untuk Android dan Appstore untuk pengguna iOS

Kelebihan Kartu Kredit Samsung BRI Card Platinum

Sejumlah keuntungan yang ditawarkan kartu kredit Samsung adalah:

1. Welcome Bonus Rp 1.000.000

Welcome bonus senilai ekuivalen Rp. 1.000.000,- dalam bentuk Samsung Point dengan syarat akumulasi transaksi minimal Rp. 10.000.000,- dalam 1 bulan sejak kartu diterima

2. Cicilan 0% hingga 36 Bulan

Cicilan bunga mulai 0%, tenor s.d. 36 bulan di merchant Samsung terdaftar. Bebas biaya admin. Minimum transaksi mulai dari Rp 3.000.000.

3. Cashback Samsung Point hingga 0,6%

Peroleh Samsung Point setiap kelipatan transaksi Rp 10.000 sebesar 1% untuk transaksi di Merchant Samsung terdaftar dan 0,5% untuk transaksi di Merchant Lainnya. Maksimum peroleh poin ekuivalen Rp 2.000.000/bulan

4. Free Annual Fee 1 Tahun Pertama dan dengan syarat transaksi

Gratis 1 tahun pertama. Dapat dilakukan penghapusan dengan syarat minimum transaksi belanja Rp 20 juta/tahun atau Rp 10 juta/tahun di Merchant Samsung

5. Layanan Samsung Concierge Service

Layanan exclusive perbaikan perangkat mobile Samsung yang meliputi gratis layanan antar jemput, bebas antri di service center Samsung, gratis biaya jasa dan potongan harga 10% untuk pergantian sparepart

Kekurangan Kartu Kredit Samsung BRI Card Signature

Namun, pemegang kartu kredit perlu waspada akan sejumlah kelemahannya, yaitu:

1. Bisa Membuat Lebih Boros Berbelanja

Hal ini bisa berlaku di semua kartu kredit tidak hanya di kartu kredit BRI Samsung.

Sejumlah penelitian di luar negeri menemukan bahwa orang berbelanja dengan pembayaran tunai dan pembayaran kartu kredit, punya perilaku berbelanja yang berbeda.

Belanja dengan kartu kredit cenderung membuat orang lebih boros dibandingkan belanja dengan membayar tunai.

Kenapa ?

Menurut penelitian tersebut, saat membayar tunai, orang merasakan ‘pengorbanan’, dengan mengeluarkan uang secara fisik. Sementara, saat membayar dengan kartu kredit, orang tidak merasakan berkorban dengan melakukan pembayaran, sehingga membuat berbelanja lebih konsumtif.

Kontrol yang lemah dari pemegang kartu, bisa membuat belanja dengan kartu kredit menjadi meningkat diluar kendali. Saat menggunakan tidak terasa, tapi begitu menerima tagihan, orang kaget tidak menyangka bahwa pemakaian mereka sedemikian tinggi.

Saya banyak bertemu teman, yang secara finansial punya penghasilan bagus, tetapi punya hutang kartu kredit tidak kecil. Boleh dikatakan mereka terjebak hutang kartu kredit.

Setelah dicek, kebiasan mereka untuk belanja dengan kartu kredit secara berlebihan tanpa terkendali.

2. Jebakan Bunga Berbunga

Orang kerap berpikir bahwa dengan membayar minimum payment tagihan maka itu sudah cukup. Padahal hal tersebut kurang tepat.

Bank memang menetapkan bahwa jumlah minimum pembayaran nasabah kartu, sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI). PBI menetapkan bahwa “Persentase minimum pembayaran oleh Pemegang Kartu Kredit paling kurang sebesar 10% (sepuluh persen) dari total tagihan”.

Namun, nasabah yang hanya membayar minimum payment akan masuk dalam jebakan bunga berbunga. Jumlah tagihan tidak akan berkurang walau nasabah bayar minimum payment.

Kenapa ? Karena bunga kartu kredit dihitung dari sisa pokok pinjaman. Jika membayar minimum payment, porsi pokok hanya berkurang sedikit sekali (sebagian besar untuk membayar bunga).

Ini dengan asumsi bahwa mereka yang membayar minimum tadi, tidak menggunakan kartunya lagi sampai tagihan lunas. Kalau kartu masih dipakai untuk belanja dan bayar minimum pula, hutang sudah pasti tidak akan lunas.

3. Kartu Dibobol Di Hack

Di era digital dan internet sekarang, penggunaan kartu kredit untuk melakukan transaksi online menjadi masif. Hampir semua transaksi online membutuhkan kartu kredit.

Efek negatifnya adalah banyak data kartu kredit yang dibobol. Orang jadi banyak mengalami kerugian dari transaksi yang tidak sah.

Meskipun bank penerbit sudah menerapkan sejumlah langkah perlindungan security untuk melindungi data, seperti kewajiban PIN dan 3D secure, namun banyak kejadian kebobolan justru datang dari keteledoran pemegang kartu kredit. Misalnya, pemberian akses dan data kartu kepada orang tidak dikenal.

Orang yang punya kartu kredit perlu punya kedisiplinan dalam menjaga data dan akses. Apalagi di era serba digital saat ini.

4. Sulitnya Apply Kartu Kredit

Tidak mudah mengajukan kartu kredit. Persyaratannya banyak dan cukup ketat.

Beberapa ketentuan dan persyaratan pokok pengajuan kartu kredit adalah:

  • Minimum Usia. Kartu Kredit utama adalah 21 (dua puluh satu) tahun atau telah kawin; Kartu Kredit tambahan adalah 17 (tujuh belas) tahun atau telah kawin;
  • Minimum Pendapatan. Penghasilan per bulan minimum dari pemegang kartu kredit adalah Rp3 juta.
  • Slip Gaji. Dokumen penghasilan wajib diserahkan untuk bank bisa mengevaluasi pendapatan.
  • Batas maksimum jumlah Penerbit Kartu Kredit yang dapat memberikan fasilitas Kartu Kredit untuk 1 (satu) Pemegang Kartu Kredit adalah 2 (dua) Penerbit Kartu Kredit.

Berlangganan Duwitmu