Syarat dan Ketentuan Pinjaman Online agar Pengajuan Disetujui

Apa syarat dan ketentuan Pinjaman Online yang penting dipahami agar pengajuan disetujui ? Kita bahas satu persatu persyaratannya.

Saat ini, pinjaman online sedang naik daun, banyak orang mengajukan kredit ke sini. Tidak hanya karena proses yang cepat, tetapi juga karena syarat yang mudah.

Tetapi, kita semua juga sudah mendengar soal banyaknya kasus penyalahgunaan di pinjaman online ilegal, seperti data bocor, bunga tinggi dan penagihan gagal bayar ke rumah.

Selayaknya, orang tidak mengajukan pinjol ilegal. Walaupun, pinjol ilegal membuat banyak orang kepincut karena syaratnya yang mudah dimana pengajuan gampang sekali di setujui di pinjol ilegal.

Syarat dan ketentuan untuk  mengajukan pinjaman online legal yang punya izin OJK adalah:

1. Batasan Umur

Pengajuan harus masuk ke batasan usia yang ditetapkan. Tidak boleh terlalu muda atau terlalu tua dari ketentuan usia di pinjaman online.

Umumnya, usia minimum adalah 21 tahun dan paling tua 55 tahun untuk bisa mengajukan pinjol.

2. Wajib Unduh Aplikasi di Smartphone

Pengajuan harus dilakukan dengan mengunduh aplikasi pinjol di PlayStore. Untuk itu, peminjam perlu ponsel tipe smartphone.

Ada pinjaman online yang menerima pengajuan lewat website, tetapi sekarang sudah jarang sekali. Kebanyakan harus lewat aplikasi.

Pengajuan lewat aplikasi ini, ada kaitan dengan akses data pribadi, yang dibutuhkan untuk memproses pinjaman. Nanti kita bahas lebih detail soal akses data pribadi.

3. Harus Isi Data Lengkap

Aplikasi mewajibkan peminjam untuk mengisi data secara lengkap. Mulai dari data pribadi, pekerjaan sampai data kontak darurat.

Semua data harus diisi, jika tidak, pengajuan akan ditolak.

4. Wajib Isi Data KTP

Dokumen KTP wajib ada. Tanpa KTP, boleh dikatakan kita tidak bisa mengajukan pinjaman online.

Langkah pertama dalam proses pengajuan adalah mengisi data NIK KTP di aplikasi.

Bagusnya, dengan cukup KTP saja, kita sudah bisa mengajukan pinjaman. Tidak perlu dokumen lain lagi, seperti slip gaji, NPWP atau surat keterangan bekerja.

Disini mudahnya persyaratan di pinjaman online. Cukup hanya menggunakan KTP saja.

5. Wajib Ambil Foto Selfie

Calon peminjam wajib mengambil foto selfie dengan menggunakan kamera dari ponsel yang digunakan mengajukan pinjaman. Tidak boleh mengambil foto dari kamera lain.

Foto harus diambil dengan kondisi gambar yang jelas, tidak buram dan tanpa kacamata. Sistem di pinjol akan langsung membaca foto yang diambil.

Kegagalan mengambil foto selfie sesuai ketentuan menyebabkan penolakan pinjaman.

6. Isi Rekening Bank

Kita harus punya rekening bank. Pencairan dana pinjaman akan dilakukan lewat rekening bank.

Dan yang penting juga, rekening bank harus atas nama calon peminjam. Tidak bisa rekening bank atas nama orang lain.

Kalau rekening bank atas nama orang lain, pengajuan pinjaman akan ditolak.

Bahkan, di beberapa pinjol, mereka meminta nama di KTP sama dengan nama di rekening. Hal ini akan jadi masalah buat peminjam yang namanya berbeda di KTP dan rekening.

Karena itu, sewaktu mengisi nama dan no rekening bank, sebaiknya pastikan yang sesuai dengan nama peminjam di KTP. 

7. Akses Data Pribadi

Dalam pengajuan pinjaman secara online, calon peminjam harus mengizinkan aplikasi untuk bisa mengakses data pribadi di ponsel. 

Berikut ini contoh data pribadi yang diambil oleh aplikasi pinjol, berdasarkan keterangan di PlayStore, yaitu:

This app has access to:

• Wi-Fi connection information, view Wi-Fi connections, 
• Microphone, record audio
• Location: approximate location (network-based), precise location (GPS and network-based)
• Camera: take pictures and videos

Jika akses data tidak diberikan, pengajuan pinjaman tidak bisa dilanjutkan.

Meskipun OJK memperbolehkan beberapa data pribadi diambil dari aplikasi, namun pengguna perlu sadar bahwa data di ponsel mereka diakses oleh perusahaan pinjaman online.

8. Verifikasi

Berbeda dengan di perbankan, tidak semua pinjaman online melakukan verifikasi telepon atau kunjungan ke calon peminjam.

Dari pengalaman mencoba apply di beberapa pinjol, kami mengalami bahwa pinjaman online tidak melakukan verifikasi sama sekali. Tidak ada telepon atau kunjungan.

Namun, tidak semua pinjol seperti ini, tanpa verifikasi. Di beberapa pinjol, mereka melakukan verifikasi melalui telepon ke calon peminjam.

Jika peminjam tidak bisa dihubungi, maka pengajuan kemungkinan besar akan ditolak.

9. Kontak Darurat

Salah satu data yang wajib diisi di formulir aplikasi adalah kontak darurat. Data ini isinya adalah orang - orang yang tidak tinggal serumah.

Biasanya yang diminta adalah teman, saudara atau keluarga dekat. Kita diminta mengisi no telepon dan menjelaskan hubungan dengan kontak.

Data kontak darurat digunakan pinjaman online saat peminjam menunggak pembayaran. Para kontak darurat akan dihubungi oleh Collection pinjol.

10. Cara Penagihan Gagal Bayar

Pinjaman online akan melakukan penagihan Collection kepada nasabah gagal bayar. Ini perlu dipahami oleh peminjam karena banyak yang berpikir kalau menunggak maka pinjol tidak akan menagih. 

Proses penagihan terdiri dari:

• Desk Collection, yakni penagihan yang menggunakan sarana- sarana komunikasi termasuk namun tidak terbatas pada telepon, SMS, Whatsapp, email, apps-reminder/robo reminder (pengingat pada aplikasi Penyelenggara sendiri) dan sarana-sarana komunikasi lain;
• Field Collection Lapangan, yakni penagihan yang dilakukan secara langsung, melalui kunjungan ke rumah, daerah/tempat domisili.

Pihak ke-3, agency collection atau dikenal sebagai debt collector DC lapangan bisa digunakan di tahap field collection. Penggunaan agency dilakukan sebagai bagian dari efisiensi operasional fintech.

Jadi, kalau debitur mengambil pinjaman online, harus siap - siap dikunjungi oleh debt collector DC lapangan ke rumah atau kantor, ketika pembayaran kredit menunggak. Apalagi jika pembayaran sudah terlambat lebih dari 30 hari.