Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Penyebab Pinjaman Amartha Ditolak dan Tips Mengatasinya

Daftar Isi

Penyebab Pinjaman Amartha Ditolak dan Tips Mengatasinya

Sejumlah hal menjadi penyebab pengajuan di Amartha ditolak. Mulai dari yang mudah sampai dengan yang sulit untuk diatasi.

Agar pengajuan Amartha diterima, kita perlu paham penyebab pengajuan ditolak. Dari situ kita bisa belajar dan mengantisipasi saat mengajukan kredit.

Penyebab Pengajuan Pinjaman Amartha Ditolak

Dari pengalaman dan berdiskusi dengan sejumlah analis kredit dan AO, kami merangkum sejumlah penyebab pengajuan ditolak, yaitu:

a. Form Aplikasi Diisi Tidak Lengkap

Aplikasi pinjaman di Amartha tidak diisi dengan lengkap. Jika data tidak lengkap, form tidak lengkap maka pengajuan tidak bisa dilanjutkan ke proses berikutnya.

b. Persyaratan Dokumen Kurang

Dokumen kredit tidak lengkap. Baik dokumen identitas, bukti penghasilan.

c. Diluar Wilayah Operasional Amartha

Peminjam berdomisili di luar wilayah operasional Amartha. Di luar wilayah coverage area, pengajuan akan ditolak.

d. Hasil Survey Kunjungan Jelek

Informasi negatif dari Hasil Survei. Hasil survey yang tidak bagus akan membuat pengajuan ditolak.

e. Source of Repayment (SOR) Tidak Memadai

Kemampuan sumber pembayaran (source of repayment) tidak memenuhi ketentuan. Ukuran yang ditentukan biasanya adalah Debt Service Ratio 30%, yang artinya total cicilan maksimum adalah 30% dari penghasilan. 

f. Internal Blacklist

Masuk internal blacklist Amartha. Kalau masuk dalam blacklist, pengajuan akan ditolak karena dinilai punya catatan gagal bayar yang buruk.

g. Catatan Kredit di BI Checking SLIK OJK Jelek

Calon peminjam yang punya catatan kredit buruk di SLIK OJK BI Checking biasanya akan ditolak pengajuannya. Karakter yang buruk menjadi alasan utamanya.

Tips Pengajuan Pinjaman Amartha Diterima

Dari alasan pengajuan ditolak, kita bisa tahu soal hal - hal yang harus dipersiapkan agar pengajuan di Amartha tidak ditolak, yaitu:

  1. Isi Lengkap Data di Aplikasi Amartha.
  2. Memenuhi semua syarat dokumen pengajuan kredit yang diminta Amartha.
  3. Domisili di Wilayah Layanan Coverage Area. Coverage area ini penting karena terkait dengan survey yang akan dilakukan oleh pihak Amartha.
  4. Perlu mempersiapkan diri untuk survei. Hasil Survei lapangan menjadi bagian penting dalam keputusan kredit. Hasil survey yang tidak bagus akan membuat pengajuan ditolak.
  5. Punya Kemampuan Pembayaran dari gaji yang cukup. Ukuran yang ditentukan biasanya adalah Debt Service Ratio 30%, yang artinya total cicilan maksimum adalah 30% dari penghasilan.
  6. Tidak Masuk Internal Blacklist. Kalau masuk dalam blacklist, pengajuan akan ditolak. Blacklist ini berisi daftar orang yang pernah menunggak pinjaman sebelumnya atau melakukan fraud.
  7. Punya Catatan Bagus di SLIK OJK, BI Checking. Calon peminjam yang punya catatan kredit buruk di SLIK OJK BI Checking biasanya akan ditolak pengajuannya. Karakter yang buruk menjadi alasan utamanya.

Bandingkan Pinjaman Online Terbaik !

Perbandingan berbagai pinjaman online terbaik bnerdasarkan berbagai faktor pilihan

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Komentar (0 Komentar)

Tulis Komentar - Balasan untuk Tito Shadam

Email Anda tidak akan di publish

Batalkan Membalas

Captcha Wajib Diisi

Artikel Terkait