Maksimal Lama Pinjam
1 Bulan
Maksimal Pinjaman
Rp 500.000
- Bunga rendah
- Kemudahan pembayaran
- Dapat memesan layanan Gojek apa saja dan kapan saja
Bagaimana dengan Gojek PayLater? Apakah aman terdaftar di OJK?
PayLater Gojek adalah cara pembayaran di aplikasi Gojek yang memberikan tempo pinjaman bunga 0% tanpa perlu kartu kredit sesuai limit yang diberikan. Bagaimana cara daftar dan kerjanya ? Bagaimana andai terlambat membayar ? Ikuti pengalaman saya menggunakan PayLater di Gojek.
Gojek adalah salah satu kebutuhan primer masyarakat perkotaan.
Hampir semua orang bersentuhan layanan ini di berbagai aspek kehidupan.
Baru baru ini, Gojek meluncurkan fitur PayLater yang memberikan alternatif pembayaran cara kredit buat pengguna.
Kalau selama ini, Gojek hanya menerima bayar kas tunai via GoPay, sekarang tersedia bayar secara kredit, yaitu PayLater.
Saya mendapatkan fasilitas PayLater di aplikasi Gojek. Pengalaman menggunakan PayLater saya tuangkan dalam tulisan ini.
PayLater adalah cara pembayaran di Gojek untuk pemesanan GoFood, GoRide, GoSend, GoBIlls, GoPulsa dan GoTix.
Perhatikan bahwa cara bayar pakai PayLater terbatas pada layanan diatas.
Apa itu Gojek PayLater ?
Dalam “Syarat dan Ketentuan” PayLater yang tercantum dalam aplikasi, Gojek menyebutkan di poin “1.1 “PayLater” merupakan fitur dalam Aplikasi yang merupakan pemberian fasilitas pinjaman berbasis teknologi informasi yang disediakan oleh (Para) Pemberi Pinjaman kepada Anda (“Fasilitas Pinjaman”) melalui Findaya sebagai Penyelenggara Pinjaman P2P.”
Berdasarkan uraian tersebut, saya memahami bahwa PayLater adalah pinjaman Gojek, lewat perusahaan bernama “Findaya” yang adalah Penyelenggara Pinjaman P2P.
PayLater adalah produk kredit P2P atau Peer To Peer Lending dari mitra Gojek - Findaya.
Bagaimana cara mendaftar PayLater ?
Gojek Paylater aman karena memiliki izin P2P dari OJK melalui Findaya.
Tidak semua pengguna Gojek otomatis mendapatkan PayLater di aplikasi.
Gojek memberikan undangan PayLater kepada pengguna terpilih. Hanya pengguna lolos seleksi yang mendapatkan undangan.
Cek di aplikasi Gojek, apakah Anda sudah memiliki fasilitas pinjaman ini.
Jika ya, akan muncul fitur tersebut dalam aplikasi, sementara andaikan belum Anda tunggu sampai ada undangan PayLater kepada Anda.
Bagaimana kriteria menentukan pengguna yang mendapatkan PayLater ?
Gojek tidak menjelaskan soal kriteria ini.
Dugaan saya, spekulasi saya, Gopay menentukan berdasarkan:
Tapi kriteria sebenarnya soal pengguna yang mendapatkan PayLater, hanya Gopay yang tahu.
Saya hanya menduga.
Untuk pengguna yang menerima fasilitas ini, layanan Gojek memberikan limit pinjaman.
Artinya Gojek sudah menentukan maksimum jumlah pembiayaan untuk Anda dengan fasiltas ini.
Anda tidak bisa menggunakan PayLater diatas limit yang Gojek sudah tentukan.
Berapa besarnya limit pinjaman ?
Limit PayLater yang saya terima di aplikasi Gojek sebesar Rp 500,000.
Artinya, saya bisa menggunakan pembayaran PayLater paling banyak di Rp 500,000.
Saya tidak tahu apakah nilai pagu atau limit PayLater ini sama untuk semua pengguna Gojek.
Setiap kali Anda membayar kewajiban PayLater maka dengan sendirinya mengembalikkan limit yang sudah terpakai.
Misalnya, limit Rp 500,000 dan saya gunakan Rp 300,000 untuk pembayaran GoRide maka sisa limit yang masih bisa saya pakai adalah Rp 200,000; yang mana kalau saya membayar tagihan PayLater sebesar Rp 300,000 maka limit kembali ke Rp 500,000.
Buat Anda yang pernah menggunakan kartu kredit mungkin bisa melihat bahwa cara kerja PayLater hampir sama dengan kartu kredit dalam hal limit pinjaman.
GoJek membawa sejumlah fitur baru dalam layanan pinjaman ini.
PayLater bisa langsung Anda dapatkan di aplikasi Gojek tanpa perlu mengisi formulir, khusus buat Anda yang terpilih.
Gojek memilih pengguna yang mendapatkan fitur layanan ini.
Punya PayLater, Anda bisa memesan berbagai layanan Gojek kapan saja dan di mana saja, tanpa perlu repot.
Karena PayLater menyatu dalamBaya aplikasi Gojek, Anda bisa langsung memakainya sebagai salah satu cara pembayaran.
Tagihan Gojek PayLater dalam satu tagihan.
Mau pesan layanan ini itu, tagihannya jadi satu di akhir bulan. Cukup sekali isi saldo buat bayar semua transaksi.
Dalam panduan di aplikasi, cara pemakaian PayLater adalah sebagai berikut:
Setelah membaca petunjuk, saya mencoba menggunakan PayLater untuk bayar transaksi pembelian kopi.
Saya cek di aplikasi untuk memastikan bahwa fitur ini sudah ada.
Halaman depan aplikasi Gojek saya menunjukkan fitur PayLater disebelah fitur Gojek Pay, limit Rp 500,000.
Karena ini pertama kali memakai, limit PayLater saya masih full di Rp 500,000.
Lalu, saya membayar pembelian kopi sebesar Rp 25,000 pakai GoPay.
Ketika menentukan sumber dana di aplikasi, terdapat dua pilihan, yaitu GoPay atau PayLater.
Saya pilih PayLater.
Setelah itu, saya masukkan PIN GoPay.
Bayar pakai PayLater sukses dan saya menerima rincian laporan, yang isinya adalah sebagai berikut:
Yang penting diperhatikan bahwa GoJek memberikan saya bebas bunga sampai 1 Jan 2020 (due-date).
Nice !
Bagaimana cara bayar melunasi tagihan ?
Di halaman beranda, Anda tadi bisa melihat segala informasi tentang fitur PayLater seperti saldo, riwayat order, dan tentunya jumlah tagihan.
Tagihan PayLater jatuh tempo tengah malam (23:59:59) di hari terakhir tiap bulannya.
Sebagai contoh, total pemakaian saya di bulan Desember jatuh tempo di 31 Desember pukul (23:59:59).
Dalam panduan Gojek menyebutkan cara melunasi PayLater:
Anda sebenarnya cukup membayar menggunakan saldo GoPay.
Ini yang saya lakukan untuk melunasi PayLater yang tadi saya gunakan membayar beli kopi.
Saya pilih membayar PayLater dan tinggal pilih ‘GoPay’ untuk melunasi, seketika tagihan lunas dan limit saya kembali ke limit awal.
Ada dua komponen biaya dalam PayLater Gojek, yaitu Biaya Langganan dan Biaya Bunga.
Berapa dan bagaimana mekanismenya ?
Gojek menerapkan sistem bunga PayLater yang cukup menarik.
Kenapa menarik ?
Pertama, Gojek tidak membebankan bunga selama jangka waktu pinjaman, yaitu sampai akhir bulan berjalan. Alias bunganya 0%.
Anda bisa lihat dalam laporan transaksi PayLater saya bahwa fee adalah nol
Kedua, saat lewat jatuh tempo, yaitu bulan sudah berganti dan Anda masih belum bayar tagihan bulan sebelumnya, maka Gojek memberikan jangka waktu 5 (lima) hari guna membayar semua tagihan sebelum dikenakan denda harian.
Ketiga, setelah lewat grace period 5 hari ini sejak jatuh tempo, Gojek memberlakukan denda harian sebesar Rp2.000.
Kalau Anda belum melunasi di tanggal 5 pukul 23:59:59 di bulan berikutnya, maka diberlakukan denda harian sebesar Rp2.000 dimulai sejak tanggal 6.
Berdasarkan penjelasan ini, Anda bisa melihat alasan kenapa saya bilang suku bunga Gojek PayLater menarik karena (1) bunga 0% sampai due-date; (2) terlambat dari due-date GoJek masih memberikan keleluasaan grace period selama 5 hari tanpa denda.
Jangan senang dulu atas bunga 0% karena masih ada biaya admin.
Gojek menyebutnya biaya langganan.
Good news-nya, biaya langganan diberikan gratis oleh Gojek untuk bulan pertama pemakaian dan baru di bulan kedua dikenakan biaya langganan.
Namun, Gojek baru mengenakan biaya langganan di bulan kedua kalau Anda melakukan transaksi.
Artinya, andai melakukan transaksi PayLater Gojek di bulan pertama, lalu di bulan kedua tidak melakukan transaksi PayLater maka Gojek tidak membebankan biaya langganan.
Biaya langganan adalah fixed per bulan Rp 12,500 berapa pun jumlah transaksi.
Saya menyarankan Anda memperhatikan hal berikut sebelum menggunakan PayLater.
Bagaimana pun mudah dan bunga 0% (diawal), GoJek PayLater tersebut adalah pinjaman online tanpa kartu kredit.
Karena ini pinjaman, Anda perlu membayarnya.
Jadi, sebaiknya gunakan cara fitur ini secara bijak.
Karena andai sampai menunggak, Anda menghadapi sejumlah konsekuensi: (1) mengeluarkan biaya yang sebenarnya tidak perlu, tetapi sekarang Anda harus keluarkan karena denda terlambat; (2) catatan kredit Anda menjadi buruk karena punya tunggakan pinjaman; (3) gangguan keuangan Anda karena adanya tambahan biaya guna membayar bunga dan denda terlambat.
Anda punya pilihan untuk men-setting ‘default’ untuk Paylater dalam cara pembayaran GoPay. Dengan setting default, setiap kali Anda melakukan transaksi di Gojek, maka cara bayar adalah PayLater.
Masalahnya, tidak jarang pengguna tidak sadar bahwa sudah menggunakan PayLater sebagai alat bayar, akibat memilih default untuk PayLater, dan saat tagihan datang kaget karena merasa tidak pernah berhutang.
Saran saya jangan set default PayLater karena beberapa alasan:
Buat pengguna yang mendapatkan fasilitas PayLater dari Gojek, sayangnya belum tersedia fitur di aplikasi untuk menonaktifkan fitur PayLater.
Gojek menerapkan bunga Rp 2,000 per hari regardless jumlah pinjaman Anda.
Meskipun secara nominal 2 ribu kelihatan kecil, tetapi sebenarnya itu jumlah yang besar dalam persentase bunga.
Andaikan Anda pinjam PayLater Rp 500,000 dan terlambat membayar selama 10 hari, yang artinya biaya bunga Rp 20,000 atau 4% pinjaman. Misal terlambat 30 hari, bunga 12% sebulan atau 60% setahun.
Bukan jumlah yang kecil secara prosentase.
Kemudahan PayLater perlu Anda sikapi hati - hati untuk jangan sampai meningkatkan konsumsi yang tidak perlu. Yang dulu tidak butuh sekarang menjadi dibeli karena ada iming - iming bayar nanti pakai PayLater.
Kemungkinan beli sesuatu yang tidak perlu karena ada layanan PayLater, saya alami sendiri dimana keinginan untuk belanja menjadi meningkat karena secara impulsif merasa tidak perlu bayar sekarang.
Menurut Grant Thornton, organisasi global terkemuka yang menyediakan jasa assurance, tax, dan advisory, salah satu resiko penggunaan PayLater adalah peningkatan perilaku konsumtif berlebihan tanpa disadari, kemudahan untuk beli sekarang bayar belakangan memberikan dorongan impulsif dalam keputusan pembelian, yang seringkali justru jatuh kepada barang-barang yang tidak diperlukan.
Fasilitas cara bayar baru di Gojek yang memberikan tempo pelunasan kepada pengguna.
PayLater bersifat undangan Gojek untuk pengguna terpilih. Pengguna tidak perlu mendaftar.
Gojek memberikan tempo pelunasan sampai akhir bulan atau 30 hari maksimum
Ya - andai Anda membayar sampai due-date, yaitu di akhir bulan.
Untuk 5 hari pertama sejak due-date, Gojek masih memberikan grace period tanpa denda, tetapi setelah 5 hari Anda dikenakan denda atau bunga sebesar Rp 2,000 per hari.
Aplikasi PayLater Gojek sudah lama dinanti karena tidak mungkin jasa se-masif Gojek tidak memiliki fasilitas kredit atau pinjaman.
Hadirnya PayLater sebagai alternatif cara bayar di Gojek, selain via tunai GoPay, memberikan kemudahan buat para pengguna, terutama fitur bunga 0% selama masa tenor pinjaman.
Namun, sebagaimana semua fasilitas pinjaman - semurah apapun bunganya - pengguna harus extra hati-hati agar tetap bisa menjaga good money habit dan mengelola keuangan secara sehat.
Persyaratan |
|
Dokumen yang Diperlukan untuk Pengajuan |
|
|
Plafon | Rp500.000 |
Tenor Kredit | 1 Bulan |