Cara Gadai BPKB Mega Finance | Bunga, Plafon, Syarat, Simulasi Cicilan

Gadai BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) adalah salah satu cara yang paling populer untuk mendapatkan pinjaman dengan jaminan. Mega Finance merupakan salah satu lembaga pembiayaan terkemuka di Indonesia yang menyediakan layanan gadai BPKB kendaraan bermotor.

Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam industri pembiayaan, Mega Finance menawarkan solusi keuangan yang cepat dan aman melalui program gadai BPKB untuk mobil dan motor. Layanan ini dirancang untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dana cepat dengan menggunakan BPKB kendaraan sebagai jaminan.

Pada artikel ini, kita akan membahas syarat, cara, bunga, tabel angsuran, serta limit dan tenor yang ditawarkan oleh Mega Finance.

Apa Gadai BPKB di Mega Finance Aman

Mega Finance merupakan perusahaan multifinance dengaan izin resmi OJK, sehingga aman untuk melakukan pengajuan pinjaman.

Syarat Gadai BPKB Finance

Untuk mengajukan gadai BPKB di Mega Finance, pemohon harus memenuhi beberapa persyaratan dasar berikut:

• Pemohon harus merupakan Warga Negara Indonesia yang berdomisili di dalam negeri
• Usia pemohon saat pengajuan minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun pada saat pinjaman dilunasi
• Pemohon diwajibkan memiliki penghasilan bulanan tetap, baik sebagai karyawan, wiraswasta, atau profesional
• Menyediakan salinan e-KTP pemohon dan pasangan (jika sudah menikah)
• Melampirkan dokumen keluarga seperti fotokopi Kartu Keluarga atau Akta Nikah bagi yang sudah berkeluarga
• Bagi karyawan, wajib menyertakan slip gaji; sementara wiraswasta atau profesional perlu melampirkan Surat Keterangan Penghasilan
• Fotokopi buku tabungan atau rekening koran 3 bulan terakhir sebagai bukti transaksi keuangan
• Dokumen tambahan, seperti salinan tagihan PBB, rekening listrik, air, atau telepon untuk memverifikasi alamat tempat tinggal
• Salinan STNK kendaraan beserta bukti pembayaran pajak yang masih berlaku
• BPKB asli kendaraan yang dijaminkan, dilengkapi faktur pembelian serta fotokopinya

Cara Gadai BPKB di Mega Finance

Proses gadai BPKB di Mega Finance sangat mudah dan cepat. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

• Kunjungi kantor cabang Mega Finance terdekat atau ajukan secara online melalui situs web resmi Mega Finance.
• Isi formulir aplikasi dengan data pribadi dan informasi kendaraan.
• Tim Mega Finance akan memverifikasi dokumen dan kondisi kendaraan Anda.
• Proses ini biasanya memakan waktu 1-2 hari kerja.
• Setelah verifikasi, Mega Finance akan memberikan penawaran limit pinjaman, tenor, dan bunga yang sesuai dengan nilai kendaraan Anda.
• Jika penawaran disetujui, dana akan dicairkan ke rekening Anda dalam waktu 1 hari kerja.
• Anda akan menerima BPKB kembali setelah seluruh cicilan lunas.

Bunga Mega Finance

Mega Finance menawarkan sistem suku bunga yang kompetitif dengan dua metode perhitungan yang berbeda. Penetapan suku bunga ini didasarkan pada berbagai pertimbangan seperti tipe kendaraan yang dijaminkan, usia kendaraan, besarnya pinjaman yang diajukan, serta jangka waktu pelunasan yang dipilih.

Dalam sistem bunganya, Mega Finance menggunakan dua pendekatan perhitungan. Pertama adalah suku bunga flat, di mana perhitungan bunga didasarkan pada jumlah pinjaman awal yang tetap sepanjang masa kredit. Meskipun cara perhitungannya lebih mudah dipahami, metode ini biasanya menghasilkan total pembayaran bunga yang lebih besar dalam jangka panjang. Pendekatan kedua adalah suku bunga efektif, yang dihitung berdasarkan sisa pinjaman pokok yang belum dibayarkan. Metode ini umumnya lebih menguntungkan bagi nasabah dalam jangka panjang karena total bunga yang dibayarkan cenderung lebih rendah dibandingkan dengan sistem bunga flat.

Mengingat suku bunga dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti kondisi pasar dan kebijakan perusahaan, nasabah disarankan untuk menghubungi kantor cabang Mega Finance terdekat atau berkonsultasi dengan layanan customer service untuk mendapatkan informasi terkini mengenai suku bunga dan simulasi perhitungan yang lebih akurat.

Simulasi dan Tabel Angsuran Mega Finance

Berikut adalah simulasi angsuran gadai BPKB di Mega Finance (angka ilustratif):

Catatan: Angka di atas merupakan simulasi angsuran dan dapat berubah sesuai dengan kebijakan Mega Finance serta hasil analisa kredit. Untuk informasi terkini dan penawaran khusus, silakan menghubungi kantor Mega Finance terdekat.

Tabel di atas menunjukkan variasi angsuran berdasarkan jumlah pinjaman dan tenor yang dipilih. Semakin panjang tenor yang dipilih, semakin kecil jumlah angsuran bulanan yang harus dibayarkan. Namun perlu diingat bahwa tenor yang lebih panjang juga berarti total bunga yang dibayarkan akan lebih besar.

Dapat Berapa Plafon Limit Pinjaman di Mega Finance

Mega Finance menyediakan plafon pinjaman yang disesuaikan dengan nilai kendaraan dan kemampuan pembayaran nasabah:

• Untuk motor: limit pinjaman mulai dari 3 juta hingga 25 juta rupiah
• Untuk mobil: limit pinjaman mulai dari 25 juta hingga 300 juta rupiah

Berapa Lama Bisa Pinjam

Tenor atau jangka waktu pinjaman yang ditawarkan:

• Motor: pilihan tenor 12, 18, atau 24 bulan
• Mobil: pilihan tenor 12, 24, atau 36 bulan

Tata Cara Pengambilan BPKB

BPKB dapat diambil di kantor PT Mega Finance dengan syarat seluruh kewajiban Penerima Fasilitas sudah lunas, termasuk pembayaran: pokok, bunga, denda dan biaya lainnya apabila ada.

BPKB yang belum diambil lebih dari 30 hari sejak angsuran terakhir/pelunasan akan dikenakan biaya penyimpanan sebesar Rp1.500,-(seribu lima ratus rupiah) per-hari.

Pengambilan BPKB dilampiri dengan asli KTPPenerima Fasilitas, dan apabila diwakili wajib menyertakan surat kuasa bermaterai dan dilampiri asli KTPPenerima Kuasa danasli KTP Penerima Fasilitas.

Apabila data KTP berbeda dengan KTP saat awal pengajuan, maka wajib membawa Asli Surat Keterangan dari RT/RW setempat dan atau dokumen lain pendukung sebagai bukti verifikasi.

Risiko Gadai BPKB di Mega Finance

• Risiko tidak dapat memiliki kendaraan apabila Konsumen tidak melunasi angsurannya.
• Risiko tambahan biaya yang muncul apabila terjadi wanprestasi (biaya denda, biaya eksekusi jaminan, dan lainnya).
• Risiko eksekusi jaminan yang terjadi dengan kondisi sebagai berikut: Anda lalai dalam melakukan pembayaran angsuran sesuai perjanjian/akad; dan Anda melakukan pengalihan obyek pembiayaan tanpa sepengetahuan Perusahaan.
• Risiko reputasi berupa tercatatnya riwayat Pembiayaan pada Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) ketika Anda menunggak pembayaran.