Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Daftar Isi

    Tidak ada Daftar Isi

Kamus LIBOR

Pengertian LIBOR

LIBOR, singkatan dari London Interbank Offered Rate, adalah suku bunga acuan yang digunakan secara global. Suku bunga ini menunjukkan biaya pinjaman antar bank dalam pasar uang antar bank di London. LIBOR ditetapkan setiap hari oleh Intercontinental Exchange (ICE) dan digunakan sebagai dasar untuk berbagai produk keuangan di seluruh dunia.

Tujuan LIBOR

Tujuan utama LIBOR adalah untuk berfungsi sebagai suku bunga acuan yang digunakan dalam berbagai kontrak keuangan di seluruh dunia. Kekuatan utama LIBOR adalah penggunaannya yang luas dan pengakuan global, yang membuatnya menjadi standar industri. Namun, kelemahannya adalah bahwa LIBOR telah menjadi subjek manipulasi dan skandal, yang telah merusak kredibilitasnya.

LIBOR sangat penting bagi bank dan ekonomi karena suku bunga ini mempengaruhi biaya pinjaman antar bank dan oleh karena itu, dapat mempengaruhi suku bunga yang dikenakan kepada konsumen dan bisnis. Namun, ada beberapa masalah dengan LIBOR, termasuk manipulasi suku bunga dan kurangnya transparansi dalam cara suku bunga ini dihitung.

Sejarah Munculnya LIBOR

LIBOR ditetapkan oleh panel bank yang dipilih oleh ICE, yang meminta bank-bank ini setiap hari berapa suku bunga yang akan mereka kenakan untuk meminjamkan uang kepada bank lain. Sejarah LIBOR dimulai pada tahun 1986, ketika suku bunga ini pertama kali diperkenalkan sebagai suku bunga acuan untuk pasar uang antar bank.

Namun, LIBOR saat ini sedang dalam proses penggantian. Federal Reserve dan regulator di Inggris telah mengumumkan bahwa LIBOR akan digantikan oleh SOFR, atau Secured Overnight Financing Rate, pada 30 Juni 2023. SOFR dihitung berdasarkan transaksi aktual yang diamati di pasar Treasury AS, sedangkan LIBOR menggunakan estimasi suku bunga pinjaman.

Skandal dan Masalah LIBOR

Ada beberapa masalah utama yang terkait dengan LIBOR. 

Pertama, LIBOR telah menjadi subjek skandal manipulasi suku bunga. Beberapa bank, termasuk Barclays dan Royal Bank of Scotland, telah didenda jutaan dolar karena ditemukan bersalah memanipulasi LIBOR. Manipulasi ini merusak kredibilitas LIBOR dan mengakibatkan distorsi dalam penentuan harga produk keuangan dan transaksi.

Kedua, cara LIBOR dihitung juga menjadi masalah. LIBOR dihitung berdasarkan estimasi bank tentang suku bunga yang akan mereka kenakan untuk meminjamkan uang kepada bank lain, bukan berdasarkan transaksi aktual. Ini berarti bahwa LIBOR dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor selain kondisi pasar yang sebenarnya, termasuk bias dan manipulasi.

Ketiga, LIBOR tidak mencerminkan risiko kredit yang sebenarnya dari bank-bank yang berkontribusi pada suku bunga ini. Ini berarti bahwa LIBOR mungkin tidak mencerminkan biaya pinjaman yang sebenarnya di pasar interbank.

Akhirnya, penggunaan LIBOR sebagai suku bunga acuan global telah dikritik karena kurangnya transparansi dan akuntabilitas. Beberapa pihak berpendapat bahwa suku bunga acuan seharusnya ditentukan oleh lembaga yang independen dan transparan, bukan oleh bank-bank yang memiliki kepentingan dalam menetapkan suku bunga ini.

FAQ's

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) tentang LIBOR:

  1. Apa itu LIBOR?

    LIBOR adalah singkatan dari London Interbank Offered Rate, suku bunga acuan yang digunakan secara global. Suku bunga ini menunjukkan biaya pinjaman antar bank dalam pasar uang antar bank di London.

  2. Bagaimana LIBOR dihitung?

    LIBOR dihitup berdasarkan estimasi bank tentang suku bunga yang akan mereka kenakan untuk meminjamkan uang kepada bank lain. Estimasi ini kemudian dihitung rata-ratanya untuk mendapatkan LIBOR.

  3. Mengapa LIBOR penting?

    LIBOR penting karena suku bunga ini digunakan sebagai dasar untuk berbagai produk keuangan di seluruh dunia, termasuk pinjaman, hipotek, dan derivatif.

  4. Apa masalah dengan LIBOR?

    Ada beberapa masalah dengan LIBOR, termasuk manipulasi suku bunga dan kurangnya transparansi dalam cara suku bunga ini dihitung.

  5. Apa yang akan menggantikan LIBOR?

    LIBOR akan digantikan oleh SOFR, atau Secured Overnight Financing Rate, pada 30 Juni 2023. SOFR dihitung berdasarkan transaksi aktual yang diamati di pasar Treasury AS, sedangkan LIBOR menggunakan estimasi suku bunga pinjaman.

Bagikan Melalui

Daftar Isi

    Tidak ada Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu