Daftar Isi
Tidak ada Daftar Isi
CAGR atau Compound Annual Growth Rate adalah ukuran pertumbuhan tahunan suatu investasi sepanjang waktu. Ini bukan istilah akuntansi, tetapi digunakan untuk menggambarkan pendapatan, unit yang dikirim, pengguna terdaftar, dan lainnya.
CAGR meredam efek volatilitas dari pengembalian periodik yang dapat membuat rata-rata aritmatika tidak relevan. Ini berguna untuk membandingkan tingkat pertumbuhan dari berbagai set data dalam industri atau sektor yang sama.
Formula CAGR cukup sederhana dan dapat dijelaskan sebagai berikut:
CAGR = (Nilai Akhir / Nilai Awal) ^ (1/n) - 1
Di mana:
Misalnya, jika Anda ingin menghitung CAGR untuk pendapatan akhir tahun selama periode 3 tahun, Anda akan menggunakan formula ini.
Perlu diingat bahwa Return Rata-rata Aritmatika (AMR) tidak dapat memperoleh nilai akhir dengan mengalikan nilai awal kecuali semua tingkat pertumbuhan tahunan sama. Return aritmatika (AR) atau return sederhana akan menjadi nilai akhir dikurangi nilai awal dibagi dengan nilai awal.
Misalkan Anda memiliki investasi awal sebesar Rp10.000.000 dan setelah 5 tahun, nilai investasi Anda menjadi Rp20.000.000. Maka, CAGR dapat dihitung sebagai berikut:
CAGR = (20.000.000 / 10.000.000) ^ (1/5) - 1
Hasilnya akan menunjukkan pertumbuhan tahunan rata-rata investasi Anda.
CAGR sangat penting dalam laporan keuangan karena dapat digunakan untuk menghitung dan mengkomunikasikan rata-rata pengembalian dana investasi. Ini juga dapat digunakan untuk menunjukkan dan membandingkan kinerja penasihat investasi. Selain itu, CAGR juga dapat digunakan untuk membandingkan pengembalian historis saham dengan obligasi atau dengan rekening tabungan.
Kelebihan utama CAGR adalah kemampuannya untuk memberikan gambaran yang jelas tentang pertumbuhan investasi sepanjang waktu. Ini sangat berguna saat membandingkan investasi yang berbeda selama periode waktu yang sama.
Namun, CAGR juga memiliki beberapa kelemahan.
Daftar Isi
Tidak ada Daftar Isi