Daftar Isi
Tidak ada Daftar Isi
Apakah Anda seorang trader atau investor yang sering bermain di pasar saham?
Sudahkah Anda tahu salah satu strategi analisis teknikal terpenting?
Jika iya, maka Anda wajib membaca artikel mengenai Bearish Divergence ini!
Di artikel ini, kita akan membahas lengkap tentang apa itu Bearish Divergence, hingga cara mendeteksi Bearish Divergence.
Bearish Divergence adalah sinyal analisis teknikal yang menunjukkan adanya kemungkinan penurunan tren pasar.
Secara sederhana, Bearish Divergence terjadi ketika harga saham terus naik, tetapi indikator teknikal menunjukkan tanda-tanda kelemahan atau penurunan.
Ini dapat mengindikasikan bahwa pasar mungkin akan mengalami penurunan dalam waktu dekat.
Bearish Divergence biasanya terlihat pada grafik harga dan indikator teknikal, seperti RSI (Relative Strength Index), MACD (Moving Average Convergence Divergence), ataupun Stochastic Oscillator.
Ketika harga saham mencapai level tertinggi baru, tetapi indikator teknikal menunjukkan level yang lebih rendah, maka Bearish Divergence dapat terjadi.
Sesuai namanya, Bearish Divergence dan Bullish Divergence adalah dua jenis sinyal yang berbeda dalam analisis teknikal.
Bullish Divergence terjadi ketika harga saham terus turun, tetapi indikator teknikal menunjukkan tanda-tanda kenaikan atau kekuatan.
Ini dapat mengindikasikan bahwa pasar mungkin akan mengalami kenaikan dalam waktu dekat.
Sementara Bearish Divergence menunjukkan adanya kelemahan atau penurunan tren pasar.
Jadi, perbedaan antara Bullish Divergence dan Bearish Divergence adalah sinyal kemungkinan kondisi pasar yang akan terjadi dalam waktu dekat.
Ada beberapa jenis Bearish Divergence yang dapat ditemukan pada grafik harga dan indikator teknikal. Berikut adalah beberapa jenisnya:
Regular Bearish Divergence terjadi ketika harga saham mencapai level tertinggi baru, tetapi indikator teknikal menunjukkan level yang lebih rendah.
Ini biasanya terjadi ketika tren pasar sedang naik, tetapi momentumnya mulai melambat.
Regular Bearish Divergence dapat mengindikasikan bahwa pasar akan segera mengalami penurunan.
Hidden Bearish Divergence terjadi ketika harga saham membentuk level yang lebih tinggi, tetapi indikator teknikal menunjukkan level yang lebih rendah.
Ini biasanya terjadi ketika pasar sedang dalam tren turun yang kuat, tetapi mengalami koreksi sementara.
Dengan demikian, Hidden Bearish Divergence dapat mengindikaskan bahwa pasar mungkin akan kembali turun dalam waktu dekat.
Exaggerated Bearish Divergence terjadi ketika harga saham mencapai level sama (double top), tetapi indikator teknikal menunjukkan level yang lebih rendah.
Ini biasanya terjadi ketika pasar sedang mengalami tren naik, tetapi tidak bisa menembus level resistance kuat atau mencapai titik jenuh.
Exaggerated Bearish Divergence dapat mengindikasikan bahwa pasar akan mengalami penurunan dalam waktu dekat.
Untuk mendeteksi Bearish Divergence, Anda harus memperhatikan grafik harga dan indikator teknikal.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mendeteksi Bearish Divergence:
Seperti halnya dengan setiap strategi analisis teknikal, Bearish Divergence juga memiliki kelebihan dan kekurangan.
Berikut adalah beberapa dari mereka:
Ada dua kelebihan dari Bearish Divergence, yaitu mengidentifikasi tren pasar yang lemah dan menunjukkan momen untuk melakukan aksi jual.
Hanya satu kekurangan Bearish Divergence, yaitu tetap membutuhkan konfirmasi lain, seperti indikator volume atau pola candlestick.
Bearish divergence adalah situasi di mana harga mencapai puncak yang lebih tinggi dalam grafik, tetapi indikator menunjukkan puncak yang lebih rendah.
Setelah terjadi bearish divergence, umumnya harga aset akan mengalami pergerakan bearish yang cepat.
Divergen adalah situasi di mana harga aset menunjukkan ketidakseimbangan di pasar. Dalam kondisi ini, arah pergerakan harga aset berlawanan dengan indikator yang digunakan. Artinya, ketika kita melihat chart saham, level tertinggi (high) dan terendah (low) pada indikator akan berbeda dengan level tertinggi dan terendah pada grafik harga saham tersebut.
Hidden divergence adalah kondisi di mana arah pergerakan harga aset tidak sejalan dengan arah pergerakan indikator. Terjadi perbedaan level tertinggi dan terendah pada grafik harga aset dengan level pada indikator.
Hidden divergence mengindikasikan arah trend yang sedang berlangsung akan berlanjut setelah terjadi koreksi harga yang singkat. Ada dua jenis, yaitu bullish dan bearish. Hidden divergence bisa menjadi sinyal untuk mengambil keputusan trading dan investasi.
Daftar Isi
Tidak ada Daftar Isi