Silakan masukkan kata kunci pada kolom pencarian

Cara Mendapatkan Uang Monetisasi dari YouTube Blog Adsense

Daftar Isi

Cara Mendapatkan Uang Monetisasi dari YouTube Blog Adsense

Mendapatkan uang dari YouTube dan blog lewat iklan Adsense adalah cara monetisasi paling populer. Bagaimana kunci suksesnya? Baca 10 tipsnya.

Di Indonesia saat ini, 100 juta orang lebih mengakses internet dan online. Peluang pasar yang luar biasa besar.

Bagaimana mencari uang dari pasar internet yang besar ini?

Salah satunya, dan paling populer, adalah membuat konten di YouTube dan Blog, lalu menghasilkan uang dari sana.

Menariknya, berbeda dengan bisnis online, monetisasi lewat pembuatan konten relatif paling mudah dilakukan oleh semua kalangan. Bisa dilakukan sesuai dengan minat dan kesenangan kita.

Saya menawarkan 10 tips untuk Anda yang ingin mendalaminya dan menghasilkan cuan dari sana.

Mencari Uang dari YouTube dan Blog

Monetisasi Blog & Youtube
Monetisasi Blog & Youtube


Tips ini adalah panduan untuk pemula, jadi saya buat se simple dan sepraktis mungkin tanpa kehilangan inti atau esensinya.

Ke-10 cara ini, untuk Anda yang belum tahu soal cara monetisasi. Dari hal - hal yang paling basics untuk bisa mencari uang di YOUTube maupun di blog.
 

1. Cara Kerja

Bisnis modelnya sangat sederhana, yaitu Anda membuat konten, mendatangkan pengunjung, membuat pengunjung melihat iklan dan mendapatkan pembayaran dari tayangan iklan-iklan tersebut. 

Persis seperti cara koran cetak bekerja. Atau televisi menghasilkan uang.

Koran punya basis pembaca, yang menjadi target pasar dari pemasangan iklan di koran tersebut. 

Bedanya, sekarang di era digital, Anda yang punya korannya via platform blogging, punya TV-nya sendiri lewat Youtube.

Jadi Anda menjadi publisher.
 

2. Pilih Platform Iklan

Pihak yang menyediakan iklan, salah satunya, adalah Google Adsense. 

Saya bilang ‘salah satunya’ karena sebenarnya ada banyak pilihan platform iklan di dunia online, tetapi yang paling besar dan paling bisa diandalkan adalah Google Adsense.

Kenapa memilih platform iklan yang bisa diandalkan itu penting, bahkan penting sekali?

Pertama, platform membayar publisher tepat waktu. 

Ada dua hal penting disini.

  • Anda dibayar sesuai iklan yang tayang. Pembayaran tidak menunggak.
  • Anda dibayar tidak terlambat. Pembayaran dilakukan secara rutin pada tanggal yang sudah ditetapkan setiap bulan.

Jadi dengan platform yang bisa diandalkan Anda tidak khawatir akan dibayar atau tidak.

Kedua, platform punya iklan yang mencukupi untuk ditayangkan. 

Kalau iklan yang masuk ke platform sedikit, Anda tidak akan efektif menghasilkan uang karena banyak ruang iklan di blog atau video Anda yang akan kosong. Kalau kosong, tentu saja, tidak akan menghasilkan uang.

Banyak sedikitnya inventory iklan yang akan ditayangkan ditentukan oleh kekuatan platform tersebut.

Ketiga, dukungan platform ke publisher.

Platform menyediakan berbagai macam dukungan buat publisher untuk bisa berhasil.

Salah satu contohnya, Google Adsense meluncurkan fitur ‘Auto-Ads’ yang memungkinkan publisher menempatkan iklan secara otomatis di tempat - tempat yang paling tinggi penghasilannya.

Anda sebagai publisher tidak perlu lagi pusing - pusing memikirkan mau di posisi mana iklan ditempatkan di dalam blog.

Cukup setting ‘auto-ads’ maka algoritma Google yang akan memikirkan, melakukan penempatan, mengevaluasi dan melakukan perubahan iklan secara rutin untuk mendapatkan lokasi iklan dengan income terbaik.
 

3. Cara Diterima Adsense 

Bagaimana cara diterima di Adsense?

Ada cara dan persyaratan yang berbeda antara pengajuan di blog dan YouTube.
 

Blog

Untuk bisa mendaftar iklan monetisasi di Google Adsense, langkahnya cukup mudah. 

  • Punya blog atau website
  • Buka akun di Adsense
  • Dapatkan kode Adsense setelah mendaftar
  • Masukkan kode adsense ke dalam blog.
  • Review oleh Adsense dan tunggu beberapa hari akan ada pemberitahuan diterima atau tidaknya dari Adsense.
  • Untuk bisa menerima pembayaran ada verifikasi KTP, rekening bank dan alamat rumah.

Tidak ada persyaratan jumlah pengunjung minimal. Jika ditolak, Adsense akan memberitahukan alasannya di dalam email penolakkan.

Proses persetujuan iklan Adsense mulai dari 3 hari sd 2 minggu. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat pengajuan Adsense di Blog:

  1. AdSense Code. Pastikan menambahkan AdSense Ad code ke website karena selama code belum ditambahkan, Google tidak akan bisa melakukan review dan memberikan persetujuan. Cek pedoman cara dan posisi pemasangan kode tersebut.
  2. Website Terhapus Didaftarkan Lagi. Kejadian ini membuat Google AdSense harus memeriksa selama kurang lebih hingga dua minggu lamanya.
  3. Website tidak bisa diakses. Pastikan website yang didaftarkan bisa diakses dan tidak diblok. Adsense tim harus bisa mengakses situs Anda untuk bisa melakukan review.
  4. Pandemi Covid-19. Sejak pandemi, Google Adsense menyampaikan bahwa proses evaluasi pengajuan Adsense mengalami waktu yang lebih lama.
     

You Tube

Ketentuan monetisasi iklan Adsense di Youtube agak berbeda, yaitu:

  • Buka akun Adsense dan menautkan akun tersebut ke channel YouTube.
  • Mencapai lebih dari 1,000 subscribers.
  • Mencapai lebih dari 4,000 jam tayang dalam 12 bulan terakhir.
  • Mengajukan monetisasi ke Youtube.
  • Jika disetujui You Tube, baru iklan muncul di channel.
  • Untuk bisa menerima pembayaran ada verifikasi KTP, rekening bank dan alamat rumah.

Syarat 4 ribu jam tayang adalah untuk 12 bulan terakhir, jadi untuk akun yang sudah lama vakum, perlu diperhatikan bahwa jam tayang diatas 1 tahun terakhir tidak dihitung dalam persyaratan ini.

Setelah persyaratan diatas dipenuhi, pemilik channel YouTube akan menerima email pemberitahuan bahwa channel mereka sedang direview untuk monetisasi iklan Adsense.

Beberapa alasan umumnya pengajuan YouTube ditolak, yaitu:

  1. Melanggar Copyright - hak cipta. Isi video banyak yang duplikat atau mengambil konten orang lain tanpa izin
  2. Konten tidak sesuai panduan komunitas YouTube. Ada jenis konten - konten tertentu yang dianggap melanggar ketentuan YouTube dan tidak bisa diterima.
     

4. Content is the King!

Sebagai YouTuber atau Blogger, Anda adalah content creator. Membuat konten untuk menarik pemirsa.

Karena itu, konten menjadi segalanya, Content is king!

Tanpa konten, Anda ibaratnya sayur tanpa garam, basi, tidak menarik. Jadi, fokus Anda adalah membuat konten terbaik.

Kenapa disebut konten, bukan tulisan atau video? Karena varian konten itu luas, bukan hanya tulisan kalau di blog tetapi juga infographic, gambar, video dan lain-lainnya.

Ketika berpikir ingin menghasilkan uang di internet, hal pertama yang Anda harus pikirkan, bukan berapa uang yang bisa dihasilkan, tetapi konten terbaik apa yang bisa dihasilkan dan didelivery kepada pemirsa di blog atau youtube Anda.

Konten yang baik akan dengan sendirinya menarik pengunjung yang pada saatnya nanti bisa menghasilkan uang dari pengunjung.
 

5. Fokus Niche Konten

Karena konten penting, pertanyaan selanjutnya mau nulis apa.

Mau buat konten apa?

Ada dua hal yang bisa Anda pertimbangkan.

Pertama, tulis sesuatu yang Anda sukai dan kuasai. Kalau tidak bisa keduanya, mulai dengan yang Anda sukai, lalu pelajari agar menguasai.

Mengerjakan sesuatu yang kita sukai pasti kita akan lakukan dengan senang dan tidak kenal lelah. Lebih mudah menjadi expert-nya jika fokus pada bidang yang kita sukai, sementara expertise itu penting di dunia online yang banjir konten seperti saat ini.

Kedua, bangun niche konten, yang fokus pada topik - topik tertentu secara mendalam.

Sebaiknya, jangan buat konten ‘gado-gado’ karena lebih menguntungkan buat konten niche.

Keuntungan membuat niche konten adalah:

  • Fokus. Niche blog membuat lebih fokus pada topik tertentu, tidak meluas ke berbagai topik, sehingga membuat Anda lebih konsisten dalam menulis blog.
  • Expert. Dengan niche blog, Anda bisa dikenal sebagai ahli pada topik tertentu dan dijadikan referensi banyak orang.
  • Meningkatkan CTR iklan. Iklan yang relevan dengan niche blog akan lebih banyak diklik oleh pengunjung sehingga Anda akan mendapatkan bayaran iklan lebih banyak.
     

6. Pahami T&C Google

Jika dilihat dalam penjelasan sebelumnya, alasan pengajuan ditolak dan alasan akun di suspend oleh Google Adsense adalah pelanggaran ketentuan, ToS Adsense dan panduan komunitas YouTube.

Karena itu, dalam mencari uang dari YouTube dan Blogging, Anda tidak hanya harus punya konten yang mumpuni, tetapi juga mematuhi ketentuan dari platform iklan.

Platform menentukan apakah konten bisa dimonetisasi atau tidak. Tidak ada artinya punya konten yang bagus sekali, banyak penonton, kalau tidak bisa dimonetisasi.

Saran saya pelajari TOS Google Adsense sebaik - baiknya agar bisa paham mana yang boleh dan mana yang tidak boleh sebagai publisher lakukan menurut Google Adsense.

Kalau di YouTube, ada pedoman komunitas yang menjadi panduan bagaimana menampilkan video sesuai ketentuan dan tidak kena pelanggaran.

Beberapa hal yang yang penting Anda perhatikan:

  • Dilarang konten ilegal. Konten mempromosikan hal-hal yang ilegal dan melanggar hukum/aturan yang berlaku.
  • Langgar Hak Cipta. Konten melanggar hak dan kekayaan intelektual dilarang
  • Dilarang copy konten atau jiplak konten orang lain. Hal ini merupakan pelanggaran yang serius dan bisa menyebabkan akun di stop
  • Dilarang klik iklan sendiri atau invalid klik. Tidak diperkenankan klik iklan sendiri, sengaja atau tidak sengaja.
  • Konten ketidakjujuran. Misalnya pembuatan dokumen palsu, jasa pembuatan ijazah, joki ujian, hacking, dan video streaming konten terlarang.
  • Isi konten yang tidak sesuai ketentuan Google, seperti narkoba, perang, sex dan lain-lain. Kita perlu tahu bahwa semua hal yang ada dalam konten adalah tanggungjawab kita, meskipun konten tersebut bersumber dari pengunjung.
     

7. Jangan Kena Banned

Mimpi buruk setiap publisher adalah iklannya di banned oleh Adsense sehingga iklan tidak lagi muncul dan tentu saja tidak bisa menghasilkan uang.
 

Jenis Akun Banned

Jenis pembatasan iklan oleh Adsense ada beberapa tingkat.

Pertama, iklan tidak muncul atau dibatasi di website, tetapi akun Adsense masih hidup.

Kalau akun Adsense punya beberapa website, maka pembatasan untuk jenis ini, hanya untuk website tertentu, yang melanggar ketentuan, tidak semua website kena pembatasan iklan.

Perbaiki masalah sesuai dengan pelanggaran yang terjadi, lalu ajukan kembali. Jika disetujui Adsense, iklan akan muncul lagi.

Kedua, akun Adsense di banned. 

Jenis ini yang paling berat karena akun ditutup oleh Adsense dan semua website dibawah akun ini akan kena imbas, tidak bisa menerima iklan.

Jika akun di banned, publisher tidak bisa melakukan banding, akun ditutup. Cara satu- satunya adalah mengajukan lagi dengan akun berbeda.

Di YouTube, salah satu penyebab utama banned atau penghapusan iklan adalah plagiarism atau mengcopy konten orang lain tanpa izin. YouTube sangat serius soal plagiat ini.

Salah satunya, YouTube menyediakan fasilitas buat pihak yang punya konten asli untuk melaporkan pencuri konten ke YouTube dan jika telah dilaporkan beberapa kali plagiat tidak mengindahkan, misalnya menghapus konten plagiat, maka akun plagiat bisa dibanned oleh YouTube.

Cara ini disebut klaim hak cipta di YouTube dimana pihak yang memiliki konten asli melakukan klaim dengan melaporkan plagiat konten.

Channel yang dilaporkan sebanyak 3 kali klaim hak cipta akan ditutup permanen oleh YouTube.

Soal ini tidak pandang bulu, apakah channel tersebut ramai atau tidak, karena pernah kejadian suatu channel dengan 13 juta subscriber hilang dari YouTube karena banyak yang melaporkan plagiarism channel tersebut.

Mengikuti panduan TOS YouTube sangat penting, terutama tidak menampilkan konten plagiat dan fokus pada konten - konten original.

Memang, ada banyak cara ‘kreatif’ saat ini untuk tetap bisa mencuri konten orang lain tanpa YouTube bisa ketahui alias tidak terdeteksi. Tetapi, kita harus paham YouTube senantiasa memperbaiki kualitas teknologi pengawasan mereka, sehingga sesuatu yang lolos sekarang, belum tentu di masa depan akan lolos juga. 
 

Bagaimana Mengatasi Banned

Dalam setiap keputusan banned, Adsense atau YouTube akan menyampaikan alasan yang menyebabkan akun di banned. Pelajari alasan tersebut baik-baik dan lakukan langkah perbaikan yang sesuai kesalahan.

Pastikan membuat konten yang original, tidak plagiat dari konten orang lain. Salah satu penyebab utama akun banned di YouTube
.

8. Butuh Waktu, Ini Maraton

Belum ini, saya menonton sharing di salah satu channel YouTube yang menceritakan perjalanan penghasilan channel tersebut dari iklan Adsense.

Channel tersebut saya sering ikuti karena isinya kontennya sangat menarik. Memberikan perspektif baru.

Disebutkan bahwa butuh lebih dari 4 bulan sejak channel dibuat sampai bisa memberikan penghasilan.

Setelah memperoleh penghasilan pun jumlahnya kecil sekali. Saya hitung penghasilan tersebut tidak akan cukup menghidupi channel.

Baru setelah 6 bulan, penghasilannya lumayan meningkat.

Blogger-blogger sukses yang saya tahu kebanyakan juga sudah blogging selama bertahun-tahun sebelum akhirnya mereka bisa menghasilkan uang dari blognya.

Blogging membutuhkan kesabaran dan ketekunan untuk belajar terus sampai bisa menjadikan blog atau channelnya sebagai sumber penghasilan.

Kenapa butuh proses?

Pertama, persaingan di dunia konten ini ketat, apalagi untuk menghasilkan monetisasi, sangat ketat. Ada ribuan channel dan blog baru setiap hari yang muncul sebagai pesaing.

Untuk bisa muncul dan dikenal, perlu konsistensi dalam berkarya. Itu semua butuh waktu dan usaha.

Kedua, algoritma Google, yang menjadi faktor penting untuk sebuah channel bisa dikenal lewat SEO, condong memberikan apresiasi ke blog atau channel yang sudah berjalan beberapa waktu.

Butuh kesabaran dan konsistensi agar dikenal oleh algoritma Google.
 

9. Mobile dan Page-Speed

Menurut riset yang dikutip oleh Google menyebutkan dua temuan penting, yaitu:

  • Ada peningkatan 2x lipat penghasilan dari iklan di mobile jika loading situs lebih cepat, menjadi 5 detik dari 19 detik.
  • Ada peningkatan 54% pengunjung melihat halaman di blog dengan loading blog yang lebih cepat, 1 detik dari 5 detik.

Lebih cepat lebih baik dan lebih menguntungkan.

Itu kesimpulan soal pentingnya page-speed.

Anda perlu menaruh perhatian pada bagaimana memperbaiki kecepatan loading blog. Perlu secara rutin memonitor kecepatan loading situs Anda.

Karena pentingnya pagespeed, beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya:

  1. Pindah ke platform AMP yang memang didesain untuk meningkatkan kecepatan loading blog. AMP adalah platform yang dikembangkan Google dan beberapa perusahaan teknologi ternama lainnya.
  2. Rajin mengecek pagespeed dan melihat jika muncul masalah yang memperlambat pagespeed. Tools Google Pagespeed ini gratis.
  3. Mengecek status Core Web Vital di Google Search Console. Indikator ini menunjukkan bagaimana performa situs dihadapan pengguna.

Pusing? Ini cara mudahnya memperbaiki pagespeed.

Gunakan plugin yang sudah dikenal bisa membantu meningkatkan kecepatan situs.

Salah satunya adalah plugin WP Rocket. Plugin sudah dikenal sebagai salah satu cara untuk membantu membuat page speed jauh lebih baik.
 

10. Algoritma Google

Ketika menggunakan Google, baik itu lewat YouTube dan blogging, pemahaman soal algoritma Google sangat krusial. Kenapa?

Karena dalam banyak hal, algoritma Google menentukan jumlah pengunjung. Mari kita lihat satu persatu.
 

YouTube

Sumber traffic YouTube umumnya adalah berikut:

  1. Rekomendasi Video. Video tampil di samping atau di akhir video lain yang sejenis. Jadi jika awalnya ada orang lain nonton video batman si A milik orang lain, maka dia bisa aja selanjutnya lihat video batman yang punya kita.
  2. Penelusuran Youtube. Pengunjung melakukan pencarian dengan menuliskan kata kunci di pencarian youtubenya (bukan pencarian google).
  3. Fitur Jelajah. Video akan muncul langsung ke visitor baik di beranda awal sewaktu pengguna membuka youtube. Biasa hal ini terkait history pencarian, subscription, email update, atau fitur “tonton nanti”.
  4. Halaman channel. Pengunjung langsung menuju ke channel Anda. Biasanya terjadi jika channel sudah punya branding yang kuat, konten-nya viral dimana - mana, sudah pernah membuka sebelumnya dan berbagai kemungkinan lain.

Mana sumber traffic yang paling besar?

Dari ngobrol dengan beberapa teman YouTuber, mereka bilang paling besar adalah no 1, lalu 2 dan 3. No 4 ada tetapi kecil.

Maklum saya karena untuk bisa banyak sumber traffic dari no 4, channel Anda harus memiliki branding yang kuat.

Siapa yang menentukan sumber traffic 1, 2 dan 3, Google. Ya Google dengan algoritmanya akan menentukan mana video yang muncul sebagai recommend, mana yang langsung muncul ke pengguna dan ranking saat pengguna melakukan search di YouTube.

Jadi, memahami algoritma Google sangat - sangat penting untuk mendatangkan pengunjung. Google menjadi sumber traffic utama.
 

Blogging

Sumber traffic utama untuk blogging adalah dari mesin pencari. Ada dua alasan.

  1. Mayoritas orang mengunjungi mesin pencari sebelum melakukan hal lain di internet. Googling dulu, baru dari hasil di halaman pencari, pindah ke halaman lain.
  2. Murah. Halaman muncul di hasil mesin pencarian secara organik itu murah, gratis. Tidak ada biayanya.

Biaya menjadi penting karena kalau untuk monetisasi harus mengandalkan iklan terus, monetisasi tidak akan menguntungkan. Anda harus bisa mendatangkan traffic secara gratis.

Traffic yang gratis adalah dari mesin pencari dengan melakukan SEO. SEO ditentukan oleh algoritma Google.

 

11. Analytic Data

Salah satu keuntungan di dunia online adalah banyak hal bisa di tracking. Semuanya jadi bisa dianalisis dan diukur.

Dan banyak tools untuk menganalisa yang gratis. Tinggal diunduh, langsung bisa digunakan, tanpa biaya.

Kenapa perlu melakukan analisa?

Pertama, perkembangan pengunjung secara rutin dari waktu ke waktu. Bahkan jumlah pengunjung secara real-time bisa diketahui.

Kedua, sumber traffic. Dari mana datangnya traffic, mana yang paling banyak, sehingga bisa fokus ke sumber traffic utama.

Ketiga, artikel atau video terbaik yang paling banyak dilihat atau dibaca, mana yang tidak mendatangkan pengunjung sama sekali. Penting untuk masukkan dalam menulis artikel atau membuat video.

Beberapa tools yang bisa digunakan adalah:

  • YouTube Analytics untuk melakukan analisis terhadap performa akun dan video yang telah diunggah di YouTube.
  • Google Analytics untuk menganalisa pengunjung di blog, mengetahui bagaimana kinerja situs.
     

12. Selalu Belajar

Youtube 3 tahun lalu dengan sekarang sangat berbeda. Itu kesimpulan saya setelah membaca dan bicara langsung dengan beberapa pemain Youtube.

Perubahan di dunia digital sangat cepat. Banyak sekali perubahan terjadi.

Demikian pula di dunia blogging. Hadirnya sosial media, youtube mempengaruhi perilaku orang mencari informasi di media blog. Disamping itu, algoritma Google dalam mesin pencari berubah dengan cepat yang mempengaruhi ranking di halaman pencari.

Menghadapi perubahan ini, mau tidak mau, kita harus terus dan selalu belajar. Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah:

  • Banyak membaca dan diskusi. Untungnya, di dunia maya banyak sekali bahan, baik blog, youtube maupun forum yang membahas soal perkembangan dunia monetisasi youtube dan blogging.
  • Lakukan testing. Banyak hal tidak bisa diketahui hanya setelah kita mencobanya. Jangan ragu untuk membuat percobaan untuk mencapai hasil yang terbaik.
  • Semuanya butuh waktu dan proses. Sulit instan, cepat kaya, di monetisasi. Perlu waktu untuk mewujudkannya.
     

Tanya Jawab Monetisasi Adsense

  1. Apakah blog dan Youtube bisa di monetisasi

    Bisa dengan memasang iklan.

  2. Apakah penting memilih platform iklan

    Penting sekali karena memastikan (1) bisa dipercaya untuk membayar sesuai perjanjian dan tepat waktu; (2) iklannya banyak; (3) supportnya bagus.

  3. Apa platform iklan yang banyak digunakan untuk monetisasi

    Google Adsense.

  4. Bagaimana cara pengajuan Adsense untuk blogging

    Mudah. Daftar, buat code, insert code di situs dan tunggu review.

  5. Bagaimana cara pengajuan Adsense untuk YouTube

    Harus memenuhi lebih dari 1,000 subscribers dan
    lebih dari 4,000 jam tayang dalam 12 bulan terakhir untuk bisa mengajukan Adsense ke YouTube. Setelah disetujui baru bisa pasang iklan dan menghasilkan uang.

  6. Apa faktor penting untuk menghasilkan uang di blog dan YouTube

    Konten. Pastikan membuat konten terbaik.

  7. Kenapa penting membaca dan memahami T&C Google Adsense

    Banyak ketentuan yang harus diikuti oleh pemilik blog dan YouTube agar tidak dibanned (tidak bisa tayang iklan)


Kesimpulan

Pertumbuhan dunia online yang sangat cepat melahirkan kesempatan untuk mencari uang lewat blogging dan Youtube. Kesempatan monetisasi terbuka lebar untuk siapa saja, tanpa mengenal usia, dan pendidikan.

Semoga tips ini memberikan bantuan untuk bisa sukses dalam monetisasi blog dan youtube.

Bagikan Melalui

Daftar Isi

Berlangganan Duwitmu

Artikel Terkait